67
3. Tahap Akhir
Tahap akhir pengumpulan data, peneliti dan asisten peneliti melakukan pengecekan kelengkapan jawaban kuesioner apakah sudah terisi semua atau
belum. Kuesioner yang sudah terisi secara lengkap kemudian dimasukkan kedalam program komputer kemudian akan dilakukan pengolahan data dan
akan digunakan untuk pembahasan hasil penelitian. Peneliti kemudian melakukan sidang hasil karya tulis ilmiah dan melakukan perbaikan karya
tulis ilmiah.
H. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas 1. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan di Desa Tuksono, Sentolo, Kulon Progo dengan banyak sampel adalah 40 orang. Metode yang digunakan dalam uji validitas
penelitian ini adalah korelasi Pearson Product Moment. Rumus pearson product moment yaitu:
r =
{ } {
}
Keterangan : r
xy
= koefisien korelasi antara variabel x dan variabel y N = jumlah sampel
= X = skor suatu butiritem
Y = skor total Uji validitas dilakukan pada penderita hipertensi di Desa Tuksono
sebanyak 40 responden dengan df38, sehingga r tabel 0,312. Hasil uji
68
validitas pada kuesioner pengetahuan terdapat 8 nomor dari total 15 nomor yang dinyatakan valid, yaitu pada kuesioner nomor 1, 2, 5, 6, 7, 8,11, dan
13. Hasil uji valid pada kuesioner perilaku terdapat 10 nomor dari total 15 nomor yang memiliki nilai r hitung lebih besar dibandingkan dengan r tabel,
yaitu nomor 1,2,6,7,8,9,10,12,14 dan 15.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan setelah uji validitas, hanya item yang valid saja yang dilibatkan dalam uji reliabilitas. Uji reliabilitas yang digunakan
adalah Kuder-Richardson K-R 20. Rumus K-R 20:
= Keterangan:
r
11
= reliabilitas instrumen k = banyaknya butir pertanyaan
V
t
= varians total P = proporsi subjek yang menjawab betul pasa sesuatu butir proporsi
subjek yang mendapat skor 1 =
= Suatu instrumen penilaian dikatakan reliabel jika koefisiennya ≥0,6,
semakin tinggi koefisien korelasi semakin reliabel pula instrumen tersebut Endah, 2013. Hasil uji reliabel pada kedua kuesioner hasilnya reliabel,