18
2.5.2.3. Suntikan Progestin
Suntikan progestin seperti Depo-Provera dan Noris-Terat mengandung hormon progestin saja. Suntikan ini sangat baik bagi wanita yang menyusui dan
suntikan di berikan setiap dua bulan atau tiga bulan sekali.Suntikan ini mengentalkan lendir serviks dan menurunkan kemampuan penetrasi sperma,
menjadikan selaput lendir rahim tipis dan atrofi sehingga menghambat transportasi gamet oleh tuba. Penyuntikan harus dilakukan secara teratur sesuai
jadwal yang telah ditentukanSarwono, 2008. Suntikan ini sangat efektif dalam mencegah kehamilan dalam jangka
panjang, tidak mengganggu hubungan seksual, tidak mengandung estrogen sehingga tidak berdampak serius terhadap penyakit jantung dan gangggu
pembekuan darah. Efek samping yang ditimbulkannya adalah perdarahan yang tidak teratur atau bercak-bercak darah, berat badan meningkat, dan pada
penggunaan jangka panjang dapat menurunkan kepadatan tulang densitas, kekeringan pada vagina, menurunkan libio dan sakit kepala Sarwono, 2008.
Wanita yang tidak boleh menggunakan suntikan ini adalah mereka yang hamil, mengalami perdarahan pervaginaan, menderita kanker payudara atau
riwayat kanker payudara dan yang menderita diabetes mellitus disertai komplikasi Sarwono, 2008.
2.5.2.4. Implant Susuk
Implant merupakan salah satu alat kontrasepsi yang dipasang dibawah kulit di lengan kiri penggunanya. Metode ini dapat dipakai oleh semua wanita
dalam usia reproduksi dan aman dipakai pada masa menyusui. Pemasangan dan pencabutan kembali metode ini hanya dapat dilakukan oleh petugas kesehatan
yang terlatih. Metode ini membuat lendir serviks menjadi kental, mengganggu proses pembentukan endometrium, mengurangi transportasi sperma sehingga
menekan ovulasi Sarwono, 2008. Sesuai dengan perkembangannya, implant terdiri atas tiga jenis yaitu
Sarwono, 2008: a
Norplant, terdiri dari 6 batang silastik lembut berongga dengan panjang
Universitas Sumatera Utara
19
3,4 cm, diameter 2,4 mm, dan diisi dengan 36 mg Levonogestrel. Jenis norplant ini efektif untuk penggunaan selama 5 tahun.
b Implanon, terdiri dari satu batang putih lentur dengan panjang kira-kira 40
mm, diameter 2 mm yang diisi dengan 68 mg 3-keto-desogestel dan lama kerjanya 3 tahun.
c Jadena dan indoplant, terdiri dari 2 batang yang diisi dengan 75 mg
Levonorgestrel dengan lama kerja 3 tahun. Implant efektif dalam menunda kehamilan jangka panjang 5 tahun, bebas
dari pengaruh estrogen, tidak mengganggu hubungan seksual, tidak mengganggu produksi ASI dan dapat dicabut setiap saat sesuai dengan kebutuhan. Waktu yang
paling baik untuk pemasangan implant adalah sewaktu haid berlangsung atau masa pra-ovulasi dari masa haid. Efek samping yang ditimbulkannya adalah nyeri
kepala, peningkatan atau penurunan berat badan, nyeri payudara, mual, pening, mengalami gangguan haid terjadinya spotting. Perdarahan haid memanjang atau
lebih sering berdarah Sarwono, 2008. Wanita yang tidak boleh menggunakan implant adalah wanita hamil atau
disangka hamil, penderita panyakit hati, kanker payudara, diabetes mellitus, kelainan kardiovaskular dan wanita yang mempunyai riwayat kehamilan ektopik
Sarwono, 2008.
2.5.2.5. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim AKDR