Uji Multikolinieritas Uji Ketepatan Goodness of Fit TestR

72

4. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas digunakan untuk menunjukkan ada tidaknya korelasi antar variabel independen dalam model regresi. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan tolerance value dan value-inflating factor VIF dengan kriteria pengujian sebagai berikut ini. 1 Jika tolerance value 0,01 atau VIF 10 maka tidak terjadi multikolinieritas. 2 Jika tolerance value 0,01 maka terjadi multikolinieritas. Hasil uji multikolinieritas dapat dilihat dari tabel 6 berikut ini. Tabel 6 Uji Multikolinieritas Variabel VIF Tolerance Value Interpretasi LogSize Profitabilitas Likuiditas Leverage UDK Umur KAP 2,075 1,409 1,080 1,236 1,637 1,175 1,420 0,482 0,710 0,926 0,809 0,611 0,851 0,704 tidak terjadi multikolinieritas tidak terjadi multikolinieritas tidak terjadi multikolinieritas tidak terjadi multikolinieritas tidak terjadi multikolinieritas tidak terjadi multikolinieritas tidak terjadi multikolinieritas Sumber: hasil pengolahan data

I. Pengujian Hipotesis

Pengujian Regresi Linier Berganda Tujuan analisis regresi linier berganda adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh variabel-variabel independen terhadap variabel dependen. 73

1. Uji Ketepatan Goodness of Fit TestR

2 Tabel 7 Uji Ketepatan Model R R Square Adjusted R square Std. Error of the Estimate 1 0,488 0,238 0,209 2,316 Sumber: hasil pengolahan data Uji ketepatan ini dimaksudkan untuk mengukur proporsi variasi variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh variabel-variabel independennya. Nilai koefisien determinasi yang disesuaikan atau adjusted R 2 yang dihasilkan dari analisis regresi adalah sebesar 0,209. Nilai tersebut menunjukkan bahwa ketujuh variabel independen, yaitu size perusahaan, profitabilitas, likuiditas, leverage, ukuran dewan komisaris, umur perusahaan dan Ukuran KAP mampu menjelaskan 20,9 variasi yang terjadi pada tingkat pengungkapan tanggungjawab sosial perusahaan. Sedangkan variabel dependen dijelaskan variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini sebesar 79,1.

2. Uji F Pengujian Koefisien Regresi Serentak