Suhu Penetrasi Cahaya Kualitas Air dan Hubungannya dengan Keberadaan Plankton di Sungai Sunggal Provinsi Sumatera Utara

a. Suhu

Air sering digunakan sebagai medium pendingin dalam berbagai proses industri. Air pendingin tersebut setelah digunakan akan mendapatkan panas dari bahan yang diinginkan, kemudian dikembalikan ketempat asalnya yaitu sungai atau sumber air lainnya. Air buangan tersebut mungkin mempunyai suhu lebih tinggi dari pada air asalnya. Kenaikan suhu air akan menimbulkan beberapa akibat yaitu: 1 jumlah oksigen terlarut didalam air menurun, 2 kecepatan reaksi kimia meningkat, 3 kehidupan ikan dan hewan air lainnya terganggu dan 4 jika batas suhu yang mematikan terlampaui, ikan dan hewan air lainnya mungkin akan mati Agusnar, 2007. Penyebaran suhu dalam perairan dapat terjadi karena adanya penyerapan dan angin, sedangkan yang mempengaruhi tinggi rendahnya suhu adalah musim, cuaca, waktu pengukuran, kedalaman air, dan sebagainya. Kisaran suhu yang baik untuk biota perairan adalah antara 25 – 32 C. Kisaran suhu tersebut umumnya di daerah beriklim tropis seperti di Indonesia. Laju metabolisme hewan air secara langsung meningkat dengan naiknya suhu. Peningkatan metabolisme juga berarti meningkatkan kebutuhan akan oksigen Anwar dkk., 1984.

b. Penetrasi Cahaya

Penetrasi cahaya merupakan besaran untuk mengetahui sampai kedalaman berapa cahaya matahari dapat menembus lapisan suatu ekosisten perairan. Besaran nilai penetrasi cahaya dapat diidentifikasikan dengan kedalaman air yang memungkinkan masih berlangsungnya fotosintesis. Penetrasi cahaya sangat mempengaruhi keberadaaan plankton disuatu badan perairan karena cahaya sangat menentukan proses fotosintesis Simanjuntak, 2010. Universitas Sumatera Utara Radiasi matahari menentukan intensitas cahaya pada suatu kedalaman tertentu dan juga sangat mempengaruhi suhu perairan. Sinar matahari yang jatuh di permukaan air sebagian akan dipantulkan dan sebagian lagi menembus kedalam air. Cahaya yang menembus permukaan air adalah penting bila ditinjau dari produktivitas perairan Sutika, 1989. Kecerahan air tergantung pada warna dan kekeruhan. Kecerahan merupakan ukuran tranparansi perairan yang ditentukan secara visual dengan menggunakan secchi disk. Nilai kecerahan dinyatakan dalam satuan meter. Nilai ini sangat dipengaruhi oleh keadaan cuaca, waktu pengukuran, kekeruhan, dan padatan tersuspensi, serta ketelitian peneliti yang melakukan pengukuran Effendi, 2003.

c. Kecepatan Arus