Angket Observasi Dokumentasi Teknik Pengumpulan Data

50 Tabel 2. Populasi dan sampel penelitian No Nama Sekolah Populasi Sampel 1 SD Panggang 17 11 2 SD 3 Panggang 8 5 3 SD Grogol 18 12 4 SD Tulasan 10 7 5 SD Sribit 10 7 6 SD Bondalem 11 7 7 SD Kaligondang 13 9 8 SD Plebengan 16 11 9 SD Kembangan 9 6 10 SD Terban 8 5 11 SD Muhammadiyah Dukuh Widaran 7 5 12 SD Muhammadiyah Mulyodadi 9 6 13 SD Kanisius Ganjuran 11 7 14 SD Kanisius Kanutan 7 5 15 SD Muhammadiyah Sumbermulyo 8 5 16 SD Muhammadiyah Jogodayoh 30 20 Jumlah 190 129

F. Teknik Pengumpulan Data

Suharsimi Arikunto 2010: 101 memberikan penjelasan bahwa teknik pengumpulan data dalam penelitian dapat dilakukan dengan menggunakan angket questionnaire , wawancara atau interviu interview , pengamatan observation , ujian atau tes test , dokumentasi documentation , dan lain sebagainya. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang akan peneliti gunakan adalah angket, observasi dan dokumentasi. Angket digunakan sebagai teknik utama dalam pengumpulan data, sedangkan observasi dan dokumentasi sebagai teknik pendukung. Untuk lebih jelasnya dapat diuraikan sebagai berikut.

1. Angket

Teknik utama pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket. Dalam penelitian ini angket ditujukan kepada 129 guru. Angket 51 digunakan untuk mengungkap rumusan masalah mengenai kinerja guru dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran. Menurut Sugiyono 2011: 162, angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Model angket yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa angket tertutup dengan alternatif jawaban yang sudah tersedia. Peneliti menggunakan angket sebagai teknik utama dalam pengumpulan data karena jumlah responden yang cukup banyak yakni sebesar 129 orang, sehingga peneliti merasa penggunaan angket lebih efisien.

2. Observasi

Untuk mendukung perolehan data dalam penelitian ini digunakan teknik observasi yakni dengan melihat secara langsung kegiatan belajar mengajar di kelas. Hal ini seperti yang diungkapkan Riduwan 2004: 104 bahwa observasi merupakan teknik pengumpulan data, dimana peneliti melakukan pengamatan secara langsung ke objek penelitian untuk melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan. Dalam penelitian ini observasi ditujukan kepada guru untuk mengungkap rumusan masalah mengenai kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran. Observasi dalam penelitian ini dilakukan untuk mendukung data yang peneliti peroleh dari angket.

3. Dokumentasi

Salah satu sumber data yang diperlukan dalam penelitian ini berupa dokumen-dokumen sehingga perlu menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara dokumentasi. Nana Syaodih Sukmadinata 2006: 221 menyatakan 52 bahwa metode dokumentasi merupakan “suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik tertulis, gambar maupun elektronik”. Dalam penelitian ini dokumentasi digunakan untuk mengungkap rumusan masalah mengenai kinerja guru dalam perencanaan dan evaluasi pembelajaran. Dokumentasi ditujukan kepada dokumen-dokumen yang bisa dijadikan tambahan informasi seperti program tahunan, program semester, silabus, rencana pelaksanaan pembelajarn RPP, catatan kemajuan siswa, kumpulan instrumen penilaian, kisi-kisi ulangan dan catatan evaluasi hasil belajar. Diharapkan dari teknik dokumentasi ini dapat memperkuat informasi yang telah diperoleh.

G. Instrumen Penelitian