Analisis Besi Analisis Ammonia

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

- -

4.1 Hasil

- Hasil pemeriksaan kadar Fe dan Ammonia pada sampel air reservoir Sungai Belumai di Laboratorium PDAM Tirtanadi Medan pada tanggal dilihat pada Tabel 4.1. No. Pemeriksaan Kadar yang diperoleh mgL Persyaratan Kadar Maksimum dalam Air Reservoir mgL Air Baku Air Reservoir 1. Besi 1.10 0.01 0.3 2. Ammonia 0.211 0.03 1.5 - Tabel 4.1 Hasil pemeriksaan sampel Air Reservoir di Laboratorium PDAM Tirtanadi Limau Manis. - -

4.2 Pembahasan

-

4.2.1 Analisis Besi

- Penetapan kadar Besi Fe menggunakan alat spektrofotometer DR 2800. Dari hasil analisis yang diperoleh dari pengujian air reservoir, didapat kadar Besi Fe rata-rata pada bulan Februari adalah 0.01 mgL, dengan standar persyaratan maksimum kandungan Besi Fe pada kualitas air sesuai dengan PerMenKes No. 492MENKESPERIV2010 tanggal 19 April 2010 adalah sebesar 0,3 mgl. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa kandungan Besi Fe pada air reservoir di IPA PDAM Tirtanadi Limau Manis masih dalam keadaan yang diizinkan dan diperbolehkan, karena tidak melebihi standar persyaratan maksimum yang ditetapkan. Universitas Sumatera Utara Hal ini menunjukkan bahwa air reservoir di PDAM Tirtanadi Limau Manis layak serta aman untuk didistribusikan dan digunakan oleh para konsumen. - Kehadiran logam besi pada air dalam jumlah besar dapat menyebabkan penyumbatan pipa karena karat, menimbulkan warna merah karat dalam air, menyebabkan rasa dan bau logam yang amis dan menimbulkan noda- noda pada pakaian yang berwarna putih apabila dipakai untuk mencuci Sutrisno, 1991. - -

4.2.2 Analisis Ammonia

- Penetapan kadar Ammonia NH 3 menggunakan alat spektrofotometer DR 2800. Dari hasil analisis yang diperoleh dari pengujian air reservoir, didapat kadar Ammonia NH 3 rata-rata pada bulan Februari adalah 0,03 mgL, dengan standar persyaratan maksimum kandungan Ammonia NH 3 pada kualitas air sesuai dengan PerMenKes No. 492MENKESPERIV2010 tanggal 19 April 2010 adalah sebesar 1,5 mgl. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa kandungan Ammonia NH 3 pada air reservoir di IPA PDAM Tirtanadi Limau Manis masih dalam keadaan yang diizinkan dan diperbolehkan, karena tidak melebihi standar persyaratan maksimum yang ditetapkan. Hal ini menunjukkan bahwa air reservoir di PDAM Tirtanadi Limau Manis layak serta aman untuk didistribusikan dan digunakan oleh para konsumen. Universitas Sumatera Utara - Toksisitas amonia terhadap organisme akuatik akan meningkat jika terjadi penurunan kadar oksigen terlarut, pH dan suhu. Avertebrata air lebih toleran terhadap toksisitas amonia dari pada ikan. Ikan tidak dapat bertoleransi terhadap kadar amonia bebas yang terlalu tinggi karena dapat menggangu proses pengikatan oksigen oleh darah dan pada akhirnya dapat mengakibatkan sufokasi Sutrisno, 1991. - Dapat dilihat kadar Besi dan Ammonia yang diperoleh pada pengujian air baku lebih tinggi dibandingkan dalam air reservoir. Hal ini di sebabkan karena pada air reservoir telah melewati proses pengolahan air dari mulai proses pengendapan, proses penjernihan, proses desinfektan, dan telah disaring pada filter yang kemudian ditempatkan pada bak penyimpanan air bersih sehingga kadar yang diperoleh dapat memenuhi syarat dan layak untuk digunakan. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Dokumen yang terkait

Penentuan Kadar Besi (Fe) Dari Air Baku Dan Air Reservoir di PDAM Tirtanadi IPA Limau Manis Secara Spektrofotometri Sinar Tampak

2 42 37

Penentuan Kadar Mangan (Mn) dari Air Baku dan Air Reservoir Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Instalasi Pengolahan Air Tirtanadi Limau Manis Secara Spektrofotometri Sinar Tampak

2 32 38

Penentuan Kadar Aluminium (Al) dan Mangan (Mn) Pada Air Reservoir Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Instalasi Pengolahan Air Tirtanadi Limau Manis Secara Spektrofotometri Sinar Tampak

2 69 36

Penetapan Kadar Logam Aluminium Dan Tembaga Dalam Air Reservoir PDAM Tirtanadi Medan Secara Spektrofotometri Sinar Tampak

3 43 32

Penetapan Kadar Besi (Fe) DAN Seng (Zn) Pada Air Reservoir PDAM Tirtanadi Deli Tua Secara Spektrofotometri Sinar Tampak

3 73 25

Penentuan Kadar Ammonia (NH3) Pada Air Baku Dan Air Reservoir WTP Mini Kelambir V Di PDAM Tirtanadi Secara Spektrofotometri

5 69 55

Penentuan Kadar Amoniak Pada Air Reservoir di PDAM Tirtanadi Instalasi Pengolahan Air Limau Manis Secara Spektrofotometri

0 5 48

Penentuan Kadar Amoniak Pada Air Reservoir di PDAM Tirtanadi Instalasi Pengolahan Air Limau Manis Secara Spektrofotometri

0 0 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Air - Penentuan Kadar Besi (Fe) Dari Air Baku Dan Air Reservoir di PDAM Tirtanadi IPA Limau Manis Secara Spektrofotometri Sinar Tampak

0 0 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Air - Penentuan Kadar Besi (Fe) Dan Ammonia (NH3) Pada Air Reservoir Di PDAM IPA Tirtanadi Limau Manis Secara Spektrofotometri Sinar Tampak

0 0 14