Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
10 membidangi
perkebunan kepada
dinas Perkebunan atau Dinas yang membidangi
Perkebunan di Kabupaten b
b .
. Pelaksanaan lomba Ketahanan Pangan
dilakukan oleh Dinas Perkebunan atau yang membidangi Perkebunan di kabupaten.
c c
. .
Hasil seleksi dari Dinas Perkebunan Kabupaten diusulkan ke tingkat Provinsi yang
kemudian hasil seleksi dari masing-masing Provinsi diusulkan ke Direktorat Jenderal
Perkebunan, setelah itu dilakukan seleksi oleh Direktorat Jenderal Perkebunan untuk
penetapan pemenang tingkat nasional.
d d
. .
Kemudian Penetapan Pemenang tingkat Nasional Ditentukan oleh Badan Ketahanan
Pangan Nasional atas usulan Direktorat Jenderal Perkebunan.
B. Spesifikasi Teknis
Komponen kegiatan
pemberdayaan dan
pengembangan usaha agribisnis LM3 antara lain meliputi :
a. Sosialisasi
program dalam
rangka membangun kesiapan dan ketersediaan
berpartisipasi dalam kegiatan; b.
Seleksi LM3 melalui identifikasi, verifikasi dan validasi;
c. Penetapan LM3 terpilih melalui Keputusan
Menteri Pertanian;
Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
11 d.
Pemberdayaan SDM LM3 terpilih, antara lain melalui pelatihan dan pengembangan LM3
model; e.
Workshop pemantapan Rencana Usaha Kegiatan RUK LM3;
f. Penyaluran dana bantuan sosial ke rekening
LM3 di Bank untuk penguatan modal usaha agribisnis;
g. PertemuanRapatsilaturahmi
nasional untuk 1 membangun keterpaduan dan
koordinasi pembinaan LM3 lintas sektoral; 2 membangun jejaring kerjasama dan
kemitraan LM3 dengan berbagai pihak yang terkait; 3 mempromosikan hasil-hasil
kegiatan pengembangan LM3 melalui ajang pameran dan 4 mengevaluasi pelaksanan
kegiatan LM3;
h. Pendampingan kegiatan pemberdayaan dan
pengembangan usaha agribsinis LM3; i.
Pembinaan, koordinasi
dan supervisi
pelaksanaan usaha agribisnis; j.
Monitoring, evaluasi dan pengawasan kegiatan pemberdayaan dan pengembangan
usaha agribisnis LM3; k.
Pelaporan kegiatan pemberdayaan dan pengembangan usaha agribisnis LM3.
Kegiatan lomba petani berprestasi mempunyai beberapa spesifikasi teknis antara lain ;
Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
12 Katagori lomba ketahanan pangan tahun 2013
akan disesuaikan pengelompokan oleh Badan Ketahanan
Pangan Nasional
Kementerian pertanian kepada masing-masing Eselon I.
Persyaratan calon
penerima penghargaan
Ketahanan Pangan mengacu pada Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 mengamanatkan
bahwa dibentuknya
Pemerintah Negara
Indonesia adalah untuk: 1 melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia; 2 memajukan kesejahteraan umum; 3 mencerdaskan kehidupan bangsa; dan 4
ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi,
dan keadilan sosial. Sebagai penjabaran UUD 1945 tersebut, Undang-Undang Nomor 7 tahun
1996
tentang Pangan
pada pasal
2 mengamanatkan bahwa pembangunan pangan
diselenggarakan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia yang memberikan manfaat secara
adil dan merata berdasarkan kemandirian dan tidak
bertentangan dengan
keyakinan masyarakat. Dengan landasan tersebut, maka
ditetapkan persyaratan sebagai berikut : a
a .
. Umum :
1 Masyarakat yang diusulkan sebagai calon penerima penghargaan adalah mereka
yang memberikan kontribusi nyata dalam hal: i perlindungan atas penghidupan
masyarakat; ii mencerdaskan kehidupan bangsa;
dan iii
memajukan
Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
13 kesejahteraan
masyarakat, sehingga
kemandirian pangan masyarakat dapat diwujudkan.
2 Aparatur Pemerintah yang diusulkan sebagai calon penerima penghargaan
adalah mereka yang berhasil memenuhi persyaratan
umum yaitu
mampu melaksanakan
tugas pokok
penyelenggaraan pemerintahan dalam hal : pelayanan, regulasi, dan inisiasi
tersebut sesuai
dengan amanat
Pembukaan Undang-undang Dasar 1945. 3 Calon penerima Penghargaan Ketahanan
Pangan yang diusulkan harus bebas atau tidak pernahterkait dengan kasus tindak
pidana korupsi atau
tindak pidana lainnya; atau tidak pernah berurusan
dengan Kepolisian, Kejaksaan Kehakiman, dan Komisi Pemberantasan Korupsi KPK
terpaut kasus dugaan korupsi atau tindak pidana lainnya.
b b
. .
Khusus Diperuntukkan Kelompok Masyarakat sebagai
berikut : 1 Masyarakat
Dalam kategori
ini peserta
adalah perorangan.
Tingkat Kabupaten
Calon peserta perorangan terbaik I tingkat Kabupaten hasil seleksi verifikasi
Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
14 dari Kabupaten periodemusim sebelum-
nya atau pada tahun bersangkutan. Calon penerima penghargaan harus melampir-
kan:
Biodata peserta. Profil prestasi peserta.
Rekomendasi dari pemerintah setempat. Tingkat Provinsi
Calon
peserta perorangan
yang berprestasi dalam mengembangkan usaha
agribisnis pangan berbasis perkebunan serta meningkatkan produktivitas usaha
tani dan pendapatan petani pekebun pada usaha tani budidaya perkebunan.
Calon penerima penghargaan harus melampirkan:
Biodata peserta. Profil prestasi peserta.
Rekomendasi dari pemerintah setempat.
2 Kelembagaan masyarakat Dalam kategori ini, peserta adalah berupa
institusi atau kelembagaan baik berupa kelembagaan petani kelompokasosiasi
petani, gapoktan dll.
Tingkat Provinsi Calon peserta kelembagaan masyarakat
yang berprestasi dalam mengembangkan
Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
15 usaha
agribisnis pangan
berbasis perkebunan
serta meningkatkan
produktivitas usaha tani dan pendapatan petani pekebun pada usaha tani budidaya
perkebunan. Calon penerima penghargaan harus melampirkan:
Biodata peserta. Profil prestasi peserta.
Rekomendasi dari pemerintah setempat.
c c
. .
Kriteria Penilaian
Seleksiverifikasi oleh
Tim dilaksanakan
dengan kriteria khusus untuk Sub Sektor Perkebunan yang mengacu kepada Pedoman
Umum Pemberian Penghargaan Ketahanan Pangan
yang dikeluarkan
oleh Badan
Ketahanan Pangan, sebagai berikut :
1 Perorangan
Berprestasi di tingkat operasional lapangan
terutama menerapakan
budidaya dan usahatani perkebunan sesuai
baku teknis
antara lain
pengolahan tanah, menggunakan bibit bersertifikat, menggunakan pupuk
sesuai anjuran,
pengendalalian organisme pengganggu tanaman OPT
dan pengairan.
Memperjuangkan kepentingan petani serta mendorong
peningkatan usaha perkebunan, yang
Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
16 ditunjukan
dengan peningkatan
kinerja usahatani yang dikelola. Tidak dicalonkan dalam lomba lainnya
dalam lingkup Kementerian Pertanian pada waktu bersamaan.
2 Kelompok Tani Komoditas Perkebunan
Mempunyai kepengurusan kelompok tani yang masih aktif dan memiliki
aktivitas serta kerjasama yang baik minimal selama 3 tahun.
Berprestasi sebagai kelompok tani yakni :
Menerapkan budidaya dan usahatani perkebunan sesuai baku teknis antara
lain pengolahan tanah, menggunakan bibit
bersertifikat, menggunakan
pupuk sesuai anjuran, pengendalalian organisme pengganggu tanaman dan
pengaira.
Pengelolaan organisasi kelompok yang baik dan benar.
Tidak dicalonkan dalam lomba lainnya, dalam lingkup Kementerian
Pertanian pada
waktu yang
bersamaan.
3 Petugas Pendamping
Berprestasi ditingkat operasional lapangan
terutama dalam
Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
17 pendampingan teknis kepada petani
dalam melaksanakan
usahatani perkebunan, melakukan pembinaan
kelembagaan petani, menciptakan hubungan yang serasi dan saling
menguntungkan antara mitra usaha dengan
petani memiliki
inovasi teknologi.
Menjamin fungsi – fungsi instansi terkait dengan mitra usaha menuju
terciptanya pembinaan
yang terkoordinasi di wilayah pendamping.
Tidak dicalonkan dalam lomba lainnya dalam lingkup Kementerian Pertanian
pada waktu yang bersamaan. d
d .
.
Tim Penilai
Untuk menilai dan menyusun kelayakan calon penerima Penghargaan Ketahanan Pangan
maka masing-masing Dinas Perkebunan atau Dinas
yang membidangi
Perkebunan Provinsikabupaten membentuk Tim Penilai
Penerima Penghargaan Ketahanan Pangan. Keanggotaan Tim Penilai terdiri pejabat
eselon III atau eselon IV yang mempunyai wawasan
luas tentang
ruang lingkup
ketahanan pangan. Tim Penilai bertugas untuk :
1 Meneliti data para calon penerima Penghargaan Ketahanan Pangan;
Pedoman Teknis Koordinasi Kegiatan Pengembangan Tanaman Semusim
18 2 Penilaian prestasi dan kontribusi calon
penerima Penghargaan Ketahanan Pangan dilakukan oleh Tim Penilai berdasarkan
prinsip obyektivitas dan keadilan dengan mengacu pada Tata Kerja Tim Penilai dan
kriteria penilaian. Kriteria penilaian harus memenuhi kriteria sekurang-kurangnya
mencakup:
persyaratan umum
dan peryaratan khusus.
3 Memberikan rekomendasi
dan mengusulkan
penerima Penghargaan
Ketahanan Pangan yang memenuhi syarat kepada Direktorat Jenderal Perkebunan.
III. PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Ruang Lingkup