Hipotesis Populasi dan Sampel Defenisi Operasional Variabel

79 menambahkan produknya dengan melengkapinya dengan televisi, bunga- bunga segar, pelayanan chek in dan chek out yang cepat. 5. Produk potensial Pada tingkat yang kelima adalah produk potensial, yaitu semua tambahan dan perubahan yang mungkin di dapat produk tersebut di masa depan. Disinilah perusahaan berusaha mencari cara baru untuk memuaskan pelanggan dan membedakan penawarannnya. Beberapa perusahaan yang paling berhasil menambahkan manfaat pada penawarannya yang tidak hanya memuaskan pelanggan juga menyenangkannya. Menyenangkan dalam arti memberikan kejutan yang tidak terduga pada penawarannya.

f. Kepuasan Konsumen

Menurut Kotler 2002: 42, kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan persepsi kesannya terhadap kinerja atau hasil suatu produk dan harapan-harapannya. Menurut Oliver dalam Barner 2001: 64, kepuasan adalah tanggapan konsumen atas terpenuhi kebutuhannya. Hal itu berarti penilaian bahwa suatu bentuk keistimewaan dari suatu barang atau jasa ataupun barang atau jasa itu sendiri, memberikan tingkat kenyamanan yang terkait dengan pemenuhan suatu kebutuhan, termasuk pemenuhan kebutuhan dibawah harapan atau pemenuhan kebutuhan melebihi harapan konsumen. Kepuasan konsumen didefinisikan sebagai respon konsumen terhadap ketidak sesuaian antara tingkat kepentingan sebelumnya dengan kinerja aktual yang dirasakan setelah pemakaian Scribd, 2009. Menurut Tjiptono dan Anantasia 2006: 102, Terciptanya kepuasan pelanggan akan memberikan manfaat, diantaranya adalah hubungan antara perusahaan dan pelanggan menjadi harmonis, menjadi dasar bagi pembelian ulang serta terciptanya loyalitas pelanggan. Jones dan Sasser, melalui makalahnya di Harvard Business Review yang berjudul Why Satisfied Customer Defect menyarankan bahwa inti dari strategi yang sukses dalam mengelola kepuasan pelanggan adalah kemampuan dalam mendengar pelanggan Astosubroto, 2009. Menurut Lupiyoadi 2001: 158, ada lima faktor yang harus diperhatikan oleh perusahaan dalam menentukan tingkat kepuasan pelanggan atau konsumen, yaitu : a. Kualitas Produk. Pelanggan akan merasa puas bila hasil evaluas mereka menunjukkan bahwa produk yang mereka gunakan berkualitas. b. Kualitas Pelayanan. Pelanggan akan merasa puas bila mereka mendapatkan pelayanan yang baik atau sesuai dengan yang diharapkannya. c. Emosional. Pelanggan akan merasa bangga dan mendapatkan keyakinan bahwa orang lain kagum kepadanya bila dia memakai produk dengan merek tertentu. d. Harga. Produk dengan kualitas sama tapi menetapkan harga yang relatif murah akan memberi nilai yang tiunggi kepada pelanggannya. e. Biaya dan Kemudahan. Pelanggan yang tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan atau membuang waktu untuk mendpatkan suatu produk, cenderung puas terhadap produk.

B. Hipotesis

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka berpikir sebagaimana telah diuraikan, maka penulis memberikan hipotesis dalam penelitian ini adalah: ”Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara harga dan kualitas produk terhadap kepuasan konsumen pada Majestyk Bakery Cake Shop”. METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Majestyk Bakery Cake Shop yang berlokasi di Jalan Prof. H. M. Yamin SH. No. 267 B Medan.

B. Populasi dan Sampel

1. Populasi 80 Populasi yang menjadi penelitian ini adalah seluruh konsumen di Majestyk Bakery Cake Shop cabang H. M. Yamin Medan, dengan rata-rata konsumen berkisar 500 orang selama satu minggu yang diperoleh dari hasil pra penelitian dengan bertanya langsung kepada Bagian Penjualan Majestyk Bakery Cake Shop cabang H. M. Yamin Medan.

2. Sampel

Berdasarkan keadaan populasi ini maka jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 2 1 . 500 500 + = n n = 83,333 Sampel dalam penelitian ini berjumlah 83 orang dengan taraf kesalahan 10. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dengan tujuan tertentu, dengan kriteria bahwa konsumen yang dijadikan sampel penelitian adalah konsumen yang datang membeli produk Majestyk Bakery Cake Shop.

C. Defenisi Operasional Variabel

a. Harga adalah nilai suatu barang atau jasa yang diukur dengan sejumlah uang. Indikator pada harga yaitu: • Tingkat harga • Potongan harga b. Kualitas produk adalah kemampuan produk untuk melaksanakan fungsinya. Indikator pada Kualitas Produk yaitu: • Bentuk • Keistimewaan • Keandalan • Mutu kinerja • Daya tahan • Pelayanan • Keindahan c. Kepuasan Konsumen Y adalah tingkat dimana konsumen mersa bahwa kebutuhan, keinginan dan harapannya terhadap suatu produk atau jasa telah terpenuhi bahkan terlampaui. Indikator pada Kepuasan Konsumen adalah: • Kualitas Produk • Kualitas Pelayanan • Emosional • Harga • Biaya dan Kemudahan Skala penilaian yang digunakan untuk setiap responden adalah skala Likert. Untuk variabel harga dan kualitas produk dimulai dari sangat tidak setuju STS untuk iskor 1 hingga sangat setuju SS untuk skor 5. Sedangkan untuk variabel kepuasan konsumen dimulai dari sangat tidak puas STP untuk skor 1 hinggga sangat puas SP untuk skor 5.

D. Teknik Pengumpulan Data