BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Kualitas Air
Menurut [8], kualitas air adalah karakteristik mutu yang dibutuhkan untuk pemanfaatan tertentu dari sumber-sumber air. Kriteria
mutu air merupakan satu dasar baku mutu air, di samping faktor-faktor lain.
Manusia memerlukan air tidak hanya dari segi kuantitasnya saja, tetapi juga kualitasnya
. Kualitas air ditentukan oleh konsentrasi bahan
kimia yang terlarut di dalam air. Permasalahan kualitas air dapat di timbulkan oleh proses alamiah maupun ulah manusia
Ada beberapa parameter kualitas air bersih seperti kaitannya dengan pengaruh terhadap erosi, sedimentasi, suhu air, kimia, dan biologi.
jika kualitas air tidak dipenuhi maka, air dapat menjadi penyebab timbulnya penyakit. Air yang kotor sangat berbahaya bagi tubuh manusia.
Bila air sudah tercemar dengan bahan kimia, maka hampir dapat dipastikan berbagai jenis organisme penyebab penyakit dapat ditentukan
dalam air tersebut.
5
2.2. Pengertian Limbah, Baku Mutu Air dan Logam Berat
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik rumah tangga, yang lebih dikenal sebagai
sampah, yang kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena tidak memiliki nilai ekonomis. Bila
ditinjau secara kimiawi, limbah ini terdiri dari bahan kimia organik dan anorganik. Dengan konsentrasi dan kuantitas tertentu, kehadiran limbah
dapat berdampak negatif terhadap lingkungan terutama bagi kesehatan manusia, sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Tingkat
bahaya keracunan yang ditimbulkan oleh limbah tergantung pada jenis dan karakteristik limbah [5].
Baku mutu air adalah batas atau kadar mahluk hidup, zat, energi, atau komponen lain yang ada atau harus ada dan atau unsur pencemaran
yang ditenggang adanya dalam air pada sumber air tertentu sesuai dengan peruntukkannya . Pasal 1, Angka 4 [12].
Menurut [7], istilah logam berat menunjuk pada logam yang mempunyai berat jenis lebih tinggi dari 5 atau 6 gcm
3
. Namun pada kenyataannya dalam pengertian logam berat ini, dimasukkan pula unsur-
unsur metaloid yang mempunyai sifat berbahaya seperti logam berat sehingga jumlah seluruhnya mencapai lebih kurang 40 jenis. Beberapa
logam berat yang beracun tersebut adalah As, Cd. Cr, Cu, Pb, Hg, Ni, dan Zn.
6
Logam berat berbahaya karena pada umumnya logam ini memiliki rapat massa yang tinggi dan sejumlah konsentrasi kecil dapat bersifat
racun dan berbahaya [4].
2.3. Pencemaran Air