BAB III TINJAUAN UMUM
A. Sejarah singkat Perpustakaan Pusat Penelitian Biologi–LIPI
Kegiatan penelitian yang dilakukan di Kebun Raya Bogor merupakan penelitian tentang tanaman yang cukup terkenal di dunia. Di sinilah para ilmuwan
belajar tentang bagaimana memanfaatkan tumbuh-tumbuhan untuk kepentingan industri kimia maupun kedokteran. Eksperimen demi eksperimen yang dilakukan
para peneliti Belanda di Indonesia telah menjadikan Bogor sebagai pusat perhatian para ilmuwan. Semasa kolonial, kota ini identik dengan Kebun Rayanya
yang megah dan penelitian-penelitian tanaman tropisnya.
37
Pada awalnya Perpustakaan Pusat Penelitian Biologi–LIPI merupakan bagian dari Bibliotheca Bogoriensis, yang didirikan pada tahun 1842 oleh
Hasskarl. Dan merupakan bagian dari Kebun Raya Bogor, yang kala itu bernama
Botanical Garden at Buitenzorg. Pada tahun 1844 Bibliotheca Bogoriensis mendapat sumbangan seluruh koleksi perpustakaan dari Sekolah Pertanian.
Perpustakaan Pusat Penelitian Biologi ini berkembang dari Perpustakaan Kebun Raya. Perpustakaan ini dibangun karena adanya kebutuhan literatur dalam bidang
botani oleh para ilmuwan. Materi dalam bidang pertanian terus dikembangkan. Pada tahun 1962 perpustakaan Kebun Raya mulai terpisah dari Perpustakaan
37
Putubuku, Kisah Sedih Perpustakaan Khusus, Artikel diakses pada tanggal 16 Jui 2008 dari http:iperpin.wordpress.com20080527kisah-sedih-perpustakaan-khusus
Pusat Penelitian Biologi yang dahulu bernama Lembaga Biologi Nasional LBN dan selanjutnya berkembang menjadi perpustakaan pusat untuk mendukung
penelitian biologi. Kebijakan dalam pangadaan buku dan jurnal terus berlangsung selama
beberapa tahun dalam bidang ilmu alam. Dua puluh persen dari pengadaan tersebut diperoleh dari pertukaran jurnal dalam bidang biologi. Dalam hal
pengembangan koleksi perpustakaan ini hanya membatasi pada bidang ilmu-ilmu dasar Biologi seperti Botani dan Zoologi. Perpustakaan ini juga berperan penting
dalam hal penyiapan koleksi di bidang tanaman obat dan lain-lain.
38
Pada tahun 2001 LIPI melakukan reorganisasi. Tersurat dalam Keputusan Presiden Nomor 43 Tahun 2001 dan Keputusan Kepala Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia Nomor 1151M2001, maka Puslitbang Biologi berubah namanya menjadi Pusat Penelitian Biologi bersama-sama dengan Pusat Penelitian
Bioteknologi dan Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor, namun masih tetap berada di bawah Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati.
Perpustakaan Puslit Biologi-LIPI terdiri dari 3 perpustakaan, yaitu Perpustakaan Bidang Mikrobiologi,
Perpustakaan Bidang Botani dan
Perpustakaan Bidang Zoologi. Ketiga perpustakaan berada di bawah Bidang Sarana dan Pengelolaan Koleksi, yang dikepalai oleh seorang Kepala Bidang
Sarana dan Pengelolaan Koleksi. Pada April 2007 Perpustakaan Botani dan
38
Maxwell S. Doty, A study of the botanical research resources and facilities of Indonesia at the invitation of the Indonesia Government
, Hawaii: National Sciences Foundation, 1965 h. 32
Mikrobiologi bergabung menjadi satu, dengan koleksi utama bidang biologi yang meliputi: Botani Tumbuhan, dan Mikrobiologi Jasad renik.
39
B. Tujuan Perpustakaan Pusat Penelitian Biologi–LIPI