Berdasarkan penjelasan diatas maka karya penelitian adalah karangan mengenai hasil penelitian yang dilakukan oleh seorang ilmuwan, baik dari
perorangan, lembaga penelitian, perusahaan swasta maupun pemerintah. Karya penelitian dapat berupa artikel, buku, dan sumber–sumber informasi sekunder
lainnya. Berbeda dengan laporan penelitian, karena laporan penelitian merupakan
bentuk awal sebuah dokumen primer, karena sebelum hasil penelitian di paparkan dalam sebuah majalah, hasil penelitian tersebut telah dilaporkan terlebih dahulu
dalam laporan penelitian
28
.
D. Evaluasi Koleksi 1. Pengertian Evaluasi Koleksi
Perpustakaan perlu melakukan evaluasi koleksi secara periodik dan sistematik untuk mengetahui apakah koleksi itu mengikuti perubahan yang terjadi,
dan berkembang sesuai dengan kebutuhan pemakai. ”Evaluasi koleksi adalah kegiatan menilai koleksi perpustakaan
baik dari segi ketersediaan koleksi itu bagi pengguna maupun pemanfaatan koleksi itu oleh pengguna.”
29
Berdasarkan uraian di atas penulis menyimpulkan bahwa evaluasi koleksi adalah kegiatan untuk mengetahui seberapa besar koleksi di perpustakaan itu
28
Sulistyo Basuki, Pengantar Dokumentasi: Mulai dari perkembangan istilah, pemahaman jenis dokumen, diikuti dengan pegolahan dokumen, disusul teknologi informasi, dan
komunikasi sampai dengan jasa pemencaran informasi serta diakhiri dengan etika profesi .
Bandung: Rekayasa Sains, 2004, h. 13
29
Janti G. Sujana, Mengoptimumkan Pengembangan Koleksi. Artikel diakses pada tanggal 24 maret 2008 dari http:bpib-art.blogspot.com2006_10_01_archive.html
tersedia dan dimanfaatkan oleh pemakai dengan menggunakan metode melalui cara-cara tertentu.
Menurut American Library Association pedoman untuk mengevaluasi koleksi perpustakaan adalah membagi metode kedalam ukuran-ukuran terpusat
pada koleksi dan ukuran-ukuran terpusat pada penggunaan koleksi. Metode terpusat pada koleksi yaitu dapat dilakukan dengan cara pencocokan terhadap
daftar-daftar tertentu, seperti: bibliografi, atau katalog. Dan metode terpusat pada penggunaan koleksi yaitu evaluasi koleksi dapat dilakukan dengan cara
melakukan kajian analisis sitiran, meminta pendapat pengguna, atau memeriksa ketersediaan koleksi di rak.
30
Metode yang digunakan untuk mengevaluasi koleksi dalam skripsi ini adalah metode terpusat pada penggunaan koleksi yaitu dengan cara kajian analisis
sitiran. Metode ini dapat digunakan untuk mengevaluasi koleksi pada perpustakaan perguruan tinggi dan khusus dengan menggunakan sejumlah contoh
dari publikasi penelitian yang sesuai dengan tujuan perpustakaan. Kajian analisis sitiran tidak terlalu sulit dilakukan, hanya memerlukan ketekunan dan kecermatan
yang tinggi, serta jelas menyita waktu yang cukup banyak. Hasil kajian analisis sitiran sebenarnya tidak hanya memberikan data persentase koleksi yang dirujuk,
tetapi juga jenis koleksi apa yang banyak digunakan, selang tahun publikasi yang dirujuk, bahkan sampai kepada judul jurnal yang paling banyak dirujuk untuk
setiap bidang ilmu dari disertasi tersebut.
30
Ibid.
E. Pengertian Analisis Sitiran