Etika Profesi Keperawatan

Etika Profesi Keperawatan

Saat ini kita melangkah pada Unit Praktikum II pada Bab 7 yang akan melatih saudara tentang penerapan Etika Profesi Keperawatan dalam praktek keperawatan profesional. Jika pada unit praktikum I kita lebih fokus berlatih tentang penerapan etika umum, maka pada unit praktikum II ini kita akan lebih fokus berlatih tentang penerapan etika profesi keperawatan.

Setelah mempelajari unit praktikum II ini, diharapkan mahasiswa mampu menerapkan konsep etika profesi keperawatan dalam praktek keperawatan profesional. Pada unit praktikum II ini saudara akan berlatih tentang penerapan konsep dasar etika keperawatan sehingga saudara pun dapat menyadari hak dan kewajiban sebagai perawat dan menghormati hak dan kewajiban pasien. Dengan bekal tersebut, saudara sebagai perawat diharapkan mampu membangun hubungan kerja antara perawat-pasien, perawat dan sejawat, perawat-profesi lain, dan perawat dengan insitusi tempat bekerja.Unit Praktikum ini terdiri dari 2 latihan dimana pada latihan pertama saudara diminta memberikan contoh sikap etis dan sikap tidak etis profesi perawat dan mengidentifikasi hak dan kewajiban pasien dan perawat. Pada latihan II saudara diminta untuk menjawab pertanyaan dengan mengaitkan pada pola hubungan kerja perawat dengan pasien, teman sejawat dan profesi lain.

Kegiatan Praktikum II ini terdiri dari 2 latihan yaitu latihan I dan latihan II.Pada latihan I, saudara tinggal mengisi jawabannya pada kolom dan pada latihan II saudara dapat menjawab langsung di bawah pertanyaan.

1. Persiapan Praktikum

a. Mahasiswa menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan seperti :  Buku panduan praktikum

 Bab 5  Pena

b. Mahasiswa wajib membaca Bab 5 terkait dengan konsep etika profesi keperawatan

c. Mahasiswa membentuk kelompok kecil dengan jumlah maksimal 4 orang dalam satu kelompok.

d. Mahasiswa mengerjakan latihan sesuai dengan petunjuk tertulis

2. Pelaksanaan Praktikum

Latihan

1) Berikan beberapa contoh tindakan etis dan tindakan tidak etis dalam praktek keperawatan yang dilakukan oleh seorang perawat sesuai format di bawah ini.

No

Tindakan Etis

Tindakan Tidak Etis

1 Misalnya:

Misalnya:

Perawat menjelaskan tujuan dari Perawat tidak menjelaskan tujuan saat tindakan yang akan dilakukan kepada

akan melakukan tindakan kepada pasien pasien

Pada latihan di a ah ini, saudara di inta untuk e erikan tanda entang √ pada kolo hak atau kewajiban Pasien dan hak atau kewajiban Perawat sesuai pernyataan yang saudara baca.

Hak Pasien

Kewajiban

Pasien

Perawat Perawat

1 Seorang pasien menolak tindakan yang hendak dilakukan terhadap dirinya sesudah memperoleh informasi yang jelas tentang penyakitnya

2 Ketika ditanyai oleh wartawan

3 Ketika pasien tidak mampu ditangani di Puskesmas maka perawat akan merujuk pasien ke fasilitas pelayanan kesehatan yang mempunyai keahlian atau kemampuan yang lebih baik

4 Seorang artis yang sedang sakit tidak mau diliput oleh media karena merasa terganggu

5 Seorang pasien mengakhiri pengobatan serta perawatan atas tanggung jawab sendiri sesudah memperoleh informasi yang jelas tentang penyakitnya

6 Memperoleh jaminan perlindungan terhadap resiko kerja yang berkaitan dengan tugasnya

7 Melunasi semua imbalan atas jasa

pelayanan

rumah

sakit/dokter

8 Menerima imbalan jasa profesi yang proporsional sesuai dengan ketentuan/peraturan

yang

berlaku.

9 Memberikan informasi dengan jujur dan selengkapnya tentang penyakit yang diderita kepada dokter yang merawat;

10 Melakukan pertolongan darurat atas dasar perikemanusiaan

2) Kaitkan pertanyaan di bawah ini dengan pola hubungan kerja saudara sebagai perawat dengan pasien, perawat dengan teman sejawat dan perawat dengan profesi lain. Berikan pandangan sikap saudara terhadap beberapa kasus di bawah ini:

192

3) Laporan praktikum mencakup setiap pertanyaan dan jawaban yang tepat dari pertanyaan di atas

4) Laporan praktikum harus memuat minimal 3 sumber pustaka dan 2 sumber internet 5)

Laporan disusun mengikuti pedoman penulisan yang ada

PEDOMAN EVALUASI (PENILAIAN) PRAKTIKUM

Score No

Komponen yg Dinilai

Bobot Yang Didapat

1. Kesiapan mahasiswa mengikuti praktikum :

15 - Mahasiswa hadir saat pertemuan - Mahasiswa telah mempunyai bahan kajian diskusi

2. Ketersediaan bahan praktikum

20 - Alat bahan (jika ada) - Buku sumber/ materi diskusi

3. Keaktifan selama Proses pelaksanaan praktikum :

25 - Mahasiswa antusias mencoba dan mempraktekkan sesuai petunjuk praktikum - Mahasiswa mengerjakan Lembar Kerja yang tersedia

4. Kemampuan mengisi lembar kerja Mahasiswa :

25 - Isian sesuai dengan teori yang ada - Narasi terisi lengkap sesuai buku sumber - Terdapat ide kreatifitas dalam narasi

5. Sikap Selama praktikum :

15 - Sopan - Hadir tepat waktu - Aktif dalam kegiatan - Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas dan laporan tepat waktu

Laporan kegiatan ini akan dikumpulkan saat saudara bertemu dengan Tutor saudara. Saudara dapat mengerjalan lembar latihan kasus ini sesuai dengan petunjuk tertulis. Hasil kerja laporan praktikum ini telah dikoreksi oleh Tutor pengampu mata ajar Etika Keperawatan& Keperawatan Profesional sbb:

Nilai/Skore

Mengetahui Tutor

Ringkasan

Hal-hal penting yang telah anda pelajari dalam unit praktikum II adalah sebagai berikut :

1. Dalam menjalankan praktek keperawatan, perawat dihadapkan pada isu, masalah dan dilema etik. Etika keperawatan berguna sebagai dasar dalam memberikan pertimbangan-pertimbangan etis ketika perawat dihadapkan pada isu, masalah dan dilema etik. Perawat pun harus mampu membedakan tindakan yang etis dan tidak etis dalam menjalankan tugasnya. Penguasan konsep etika profesi keperawatan juga menjadi hal mutlak yang perlu dimiliki perawat untuk bersikap etis dalam menjalankan praktek profesinya.

2. Etika keperawatan memiliki tujuan khusus bagi setiap orang yang berprofesi sebagai perawat, tak terkecuali juga bagi seluruh orang yang menikmati layanan keperawatan. Tujuan dari etika keperawatan pada dasarnya adalah agar para perawat dalam menjalankan tugas dan fungsinya dapat menghargai dan menghormati martabat manusia. Secara umum tujuan etika keperawatan yaitu menciptakan dan mempertahankan kepercayaan antara perawat dan klien, perawat dengan perawat, perawat dengan profesi lain, juga antara perawat dengan masyarakat.

3. Perawat harus mampu memahami hak dan kewajiban pasien juga hak dan kewajiban perawat sehingga perawat dapat menghargai pasien dan menempatkan pasien sebagaimana mestinya.

Test 2

1) Anda adalah seorang perawat yang sedang berdinas disebuah rumah sakit dan akan melakukan tindakan keperawatan pemasangan infus pada seorang pasien. Pada saat akan melakukan tindakan, ternyata pasien tersebut menolak dengan alasan takut pada jarum. Dalam situasi ini, apa yang anda harus lakukan ?

A. Menghentikan tindakan pemasangan infus dan berjalan meninggalkan ruangan

B. Memarahi pasien karena pasien tersebut menolak untuk dilakukan tindakan pemasangan infus

C. Tetap melakukan tindakan pemasangan infus pada pasien

D. Menghentikan tindakan pemasangan infus untuk sementara waktu dan menjelaskan pada pasien dan keluarga tentang tujuan dari pemasangan infus

2) Jika anda merasa bahwa anda perlu meningkatkan pendidikan anda, apalagi anda mengabdi sudah cukup lama pada instansi anda, tetapi anda dihadapkan pada atasan yang tidak memberikan ijin untuk melanjutkan pendidikan, apakah yang akan anda lakukan?

A. Anda menghadap secara baik-baik dan meyakinkan atasan bahwa anda akan tetap kembali mengabdi pada institusi anda

B. Anda tetap berangkat tanpa melapor pada atasan

C. Anda melaporkan atasan anda kepada pejabat yang lebih tinggi

D. Anda mogok kerja karena atasan tidak memberikan ijin

3) Anda adalah seorang perawat yang sedang berdinas disebuah rumah sakit. Ketika sedang berdinas, tiba-tiba datang seorang ibu yang merupakan keluarga dari pasien yang sedang anda rawat. Ibu tersebut mengatakan kalau anaknya tidak menyukai makanan diit yang disediakan oleh rumah sakit. Dalam keadaan ini, apa tindakan yang akan anda lakukan ?

A. Tidak memperdulikan perkataan ibu tersebut

B. Memberitahukan kepada ibu tersebut agar anaknya tetap memakan makanan yg sudah disediakan oleh rumah sakit

C. Menjelaskan kepada ibu tersebut tentang diit yang diberikan kepada anaknya serta mengkonsultasikan lagi dengan ahli gizi tentang diit yang diberikan

D. Langsung mengganti diit yang diberikan tanpa mengkonsultasikan terlebih dahulu dengan bagian gizi

4) Ada seorang pasien yang akan dilakukan tindakan perawatan luka oleh perawat A. Namun pasien tersebut menolak untuk dirawat oleh perawat A dengan alasan perawat

A kurang cekatan dalam melakukan perawatan. Pasien tersebut meminta untuk dirawat oleh perawat B. Dalam situasi ini, apa yang harus dilakukan oleh perawat A ?

A. Meninggalkan pasien begitu saja

B. Memarahi pasien dan mengatakan bahwa perawat B sedang sibuk

C. Memenuhi permintaan pasien dan memanggil perawat B untuk menggantikan pekerjaan nya

D. Tetap merawat pasien tersebut

5) Suatu hari anda dihadapkan pada seorang pasien yang sangat menuntut perlakuan istimewa. Pasien tersebut dirawat di kelas III tetapi marah-marah karena kepanasan, bau dan kotor. Apakah yang anda lakukan dalam menghadapi pasien seperti ini?

A. Menegur balik pasien anda

B. Mengidentifikasi masalah yang ada, melakukan perbaikan fasilitas dan berupaya memberikan suasana yang nyaman sekalipun di kelas III

C. Menganggapnya sebagai angin lalu yang tidak perlu direspon karena keadaan tidak bisa diubah

D. Menganjurkan pasien pindah ke ruangan lain

Topik 3

Unit Praktikum 3