Perhitungan Perangkat Lunak Lainnya Orange

103 0,896 0,803 0,840 104 0,891 0,811 0,850 105 0,890 0,814 0,844 106 0,886 0,822 0,844 107 0,888 0,831 0,854 108 0,896 0,840 0,861 109 0,903 0,840 0,864 110 0,910 0,843 0,866 111 0,919 0,852 0,866 112 0,923 0,859 0,859 113 0,931 0,860 0,867 114 0,939 0,859 0,874 115 0,938 0,859 0,874 116 0,940 0,861 0,881 117 0,940 0,870 0,882 118 0,939 0,877 0,889 119 0,947 0,884 0,896 120 0,954 0,891 0,903 121 0,949 0,897 0,908 122 0,942 0,905 0,915 123 0,937 0,907 0,923 124 0,943 0,911 0,924 125 0,944 0,918 0,924 126 0,951 0,926 0,932 127 0,957 0,933 0,939 128 0,959 0,940 0,940 129 0,958 0,945 0,945 130 0,959 0,952 0,952 131 0,958 0,959 0,959 132 0,964 0,959 0,959 133 0,968 0,965 0,965 134 0,968 0,968 0,968 135 0,973 0,973 0,973 136 0,978 0,978 0,978 137 0,983 0,983 0,983 138 0,990 0,990 0,990 139 0,995 0,995 0,995 SC Silhouette Coefficient 0,995 0,995 0,995 Berdasarkan pengujian dataset rata-rata nilai Ujian Nasional SMA jurusan IPA dengan menggunakan metode single linkage, complete linkage, dan average linkage yang dapat dilihat pada Tabel 5.5 didapatkan nilai maksimum dari pengujian k=2 sampai dengan k=139 yaitu 0,995 yang disebut dengan Silhouette Coefficient SC. Nilai SC sebesar 0,995 berada pada interval 0,71 – 1,00 yang berarti hasil pengelompokan memiliki struktur yang kuat. Pada Tabel 5.7 dapat dilihat SI Global bernilai 0,995 ketika k=139. Pengelompokan dengan membagi dataset menjadi 139 kelompok tidak perlu dilakukan karena tidak ada manfaatnya mengelompokan data ke dalam 139 kelompok. Menurut peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan no.143 tahun 2014 tentang petunjuk teknis pelaksanaan jabatan fungsional pengawas sekolah dan angka kreditnya, setiap pengawas pendidikan tingkat SMA mengawasi minimal 7 sekolah berarti jumlah cluster yang rasional untuk 140 sekolah berkisar antara 2 sampai 20 cluster. Oleh karena itu dalam analisis selanjutnya difokuskan pada nilai k antara 2 sampai 20. Gambar 5. 10 Grafik Perhitungan Nilai Silhouette Coefficient Terhadap Jumlah Cluster SMA Jurusan IPA Pada Metode Single linkage Dari Gambar 5.10 dapat dilihat bahwa : 1. Ketika k=2 SI Global bernilai 0,662, ketika k=3 nilai SI Global naik menjadi 0,739, kemudian ketika k=4 nilai SI Global mengalami penurunan kembali menjadi 0,707. Nilai SI Global kembali naik ketika k=5 sampai dengan k=11, kemudian turun kembali ketika k=12 dengan 0,000 0,200 0,400 0,600 0,800 1,000 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 S I G lo b al Jumlah Cluster k Single Linkage