33
A : luas total wilayah km
2
Qki : debit air kotor per saluran lts
Ai : luas tiap daerah pengaliran km
2
2.3.6 Debit Banjir
a.
Debit banjir maksimum menggunakan
Metode Rasional
Q = 0,278 x C x I x A 2.15
Keterangan : Q
: debit puncak limpasan permukaan m
3
s. C
: angka pengaliran tanpa dimensi A
: luas daerah pengaliran Km
2
I : intensitas curah hujan mmjam.
Persamaan diatas digunakan untuk menghitung debit rencana dengan periode ulang tertentu.
Tabel 2.6
Koefisien Run Off Coefisient
Kondisi Daerah Tangkapan Run Off Coef
Pegunungan yang curam Pegunungan tersier
Tanah yang bergelombang dan hutan Tanah yang datarannya ditanami
Persawahan yang dialiri Sungai daerah pegunungan
Sungai kecil di daratan Sungai besar yang lebih dari setengah daerah
tangkapannya
Sumber : Suyono Sosrodarsono, 1997
b.
Debit banjir maksimum menggunakan
Metode Weduwen
Rumus yang digunakan pada metode ini : 0,75-0,90
0,70-0,80 0,50-0,75
0,45-0,60 0,70-0,80
0,75-0,85 0,45-0,75
0,50-0,75
Qn = q’ . F . mp . R70240 2.16
R
70
= 56 . R mp 2.17
34
Keterangan: Qn
: Debit banjir puncak pada periode ulang n tahun dengan
kemungkinan tidak terpenuhi n m³s q’
: α,β,q’ debit setiap km² pada curah hujan harian 240 mm m³skm² mp
: Koefisien untuk suatu periode tertentu F
: Luas daerah pengaliran km² L
: Panjang sungai km I
: Kemiringan sungai atau median R70
: Curah hujan pada periode ulang 70 tahun Proses perhitungan dengan metode
weduwen
dapat dilakukan dengan cara coba-coba
trial and error
, dengan langkah sebagai berikut : Menghitung A, L dan I dari peta topografi daerah tangkapan air, seterusnya pilih harga perkiraan
t0 dan hitung Q dengan rumus umum, ulangi lagi perhitungan untuk harga baru t0 = t diatas, dan besar debit puncak diperoleh jika harga t0 yang diambil sama
dengan harga t.
c.
Debit banjir maksimum menggunakan
Metode Haspers
Rumus yang digunakan : Qn
= α.β.qn.F 2.18
α = 1+0.012F
0,70
1+0.075F
0.70
2.19 t
= 0,1.L
0,8
.I
-0,3
2.20 1β = 1 + t+3.710
-0,4
t
2
+15xF
0,75
12 2.21
r
t
= tR
th
t + 1 – 0.0008260-R
th
2-t , untuk t 2 jam 2.22
r = t . R
th
t + 1 , untuk 2t19 jam 2.23
r = 0,707 . R
t .
t + 1 , untuk 19t30 jam 2.24
q = r 3,6t , untuk t dalam jam
2.25