Faktor Pendukung Program PPL

C. Analisis Hasil Pelaksanaan dan Refleksi

Kegiatan PPL ini memberikan pengalaman dan pelajaran berharga bagi praktikan dalam hal kegiatan pembelajaran dikelas, praktikan memperoleh pengalaman untuk terjun langsung menjadi seorang guru dan menghadapi siswa yang heterogen. Kegiatan pembelajaran di kelas memberi pelajaran kepada praktikan untuk dapat menggunakan metode mengajar, teknik penyampaian materi, pengelolaan kelas, penyesuaian alokasi waktu, dan evaluasi pembelajaran dengan baik. Adapun analisis hasil pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan PPL adalah sebagai berikut : 1. Faktor Penghambat PPL Adapun hambatan-hambatan yang muncul dalam pelaksanaan kegiatan PPL adalah sebagai berikut: a. Hambatan dari siswa Hambatan yang ditimbulkan dari siswa yaitu ada beberapa siswa yang tidak mendengarkan ketika pembelajaran di kelas, ramai sendiri, beberapa siswa yang masih pasif dan siswa yang harus dijelaskan secara perlahan dan berulang-ulang dikarenakan siswa sering kesulitan dalam memahami materi sehingga kegiatan pembelajaran kerap kali tidak sesuai dengan RPP yang telah disusun.

2. Faktor Pendukung Program PPL

a. Dosen Pembimbing Lapangan DPL PPL yang profesional dalam bidang pendidikan, serta memiliki keahlian dan mampu membimbing dengan baik, sehingga praktikan merasa sangat terbantu dengan arahan dan nasihat-nasihat yang diberikan. b. Guru pembimbing yang baik, sehingga kekurangan praktikan pada saat pelaksanaan program dapat diketahui dan dapat sekaligus diberikan solusi dan bimbingan saat praktikan mengalami kesulitan. 3. Refleksi Kegiatan PPL yang telah dilaksanakan oleh praktikan tidak luput dari masalah. Praktikan menjumpai beberapa masalah yang muncul di kelas. Permasalahan tersebut, seperti sulitnya siswa untuk dikendalikan serta kurangnya motivasi siswa dalam belajar. Oleh karena itu, praktikan harus mempersiapkan diri dengan matang sebelum mengajar khususnya penguasaan materi, media pembelajaran, dan metode pembelajaran yang tepat. Permasalahan-permasalahan itu diharapkan dapat memberikan pengalaman bagi praktikan dan belajar bagaimana memecahkan suatu permasalahan, selanjutnya diaplikasikan di kelas agar dalam hal mengajar lebih baik lagi untuk menjadi seorang guru professional. Selain praktik mengajar, praktikan juga melakukan praktik persekolahan, adapun hasil dari praktik persekolahan yaitu: Perpustakaan sekolah. Perpusatakaan sekolah meruakan sarana pendukung proses pembelajaran dan sarana informasi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan. Sarana yang tersedia disana antara lain: komputer, rak buku, almari buku, meja baca, daftar buku, daftar buku induk, daftar buku peminjaman, daftar buku pengembalian, dll. Piket jaga guru Ruang informasi. Piket jaga adalah salah satu tugas guru diluar jam mengajar. Adapun yang dilakukan antara lain: mengisi buku piket, mendata kehadiran siswa di tiap-tiap kelas, mengisi kelas kosong, dan melayani siswa yang minta izin. Piket basecamp Piket Basecamp ini bertujuan untuk menjaga kebersihan basecamp setiap harinya secara bergiliran.

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Praktik Pengalaman Lapangan PPL merupakan mata kuliah yang wajib ditempuh bagi mahasiswa dengan beban 3 sks lapangan yang mengambil program kependidikan. Pelaksanaan kegiatan PPL di SMA N 1 Jogonalan dimulai tanggal 18 Juli – 15 September 2016. Sebelum melaksanakan praktik mengajar, praktikan melakukan persiapan-persiapan agar siap untuk melaksanakan praktik mengajar yang meliputi pengajaran mikro, pembekalan PPL, observasi pembelajaran dikelas dan observasi kondisi sekolah. Kegiatan PPL di SMA Negeri 1 Jogonalan Klaten telah memberikan banyak pelajaran dan pengalaman berharga bagi praktikan. Dari kegiatan PPL ini praktikan dapat merasakan secara langsung bagaimana rasanya menjadi seorang guru dan berhadapan dengan siswa yang memiliki karakter yang berbeda-beda. Dalam pelaksanaan kegiatan PPL mahasiswa dituntut untuk dapat melaksanakan kompetensi-kompetensi profesional sebagai seorang pendidik. PPL juga merupakan wadah dan sarana bagi mahasiswa untuk mengamalkan ilmu yang telah di dapat selama masih dibangku kuliah untuk disalurkan kepada siswa yang ada dilokasi PPL serta sebagai sarana menguji kemampuan mengajar praktikan sebelum terjun dilapangan yang sesungguhnya. Permasalahan-permasalahan yang ditemui nantinya dijadikan sebagai pengalaman yang akan digunakan pada masa yang akan datang dan diharapkan setelah melaksanakan kegiatan PPL ini praktikan akan siap sebagai calon pendidik dan menjadi guru yang berkualitas dan berpengalaman dalam menghadapi era globalisasi dalam menyiapkan SDM yang berkualitas dan profesional dalam bidangnya.

B. Saran

1. Bagi pihak sekolah a. Hubungan yang baik antara SMA Negeri 1 Jogonalan dengan mahasiswa PPL UNY 2016 diharapkan dapat terus terjalin dengan baik hingga di masa yang akan datang. b. Bapak dan Ibu guru diharapkan untuk terus bersemangat dalam mendidik para siswa SMA Negeri 1 Jogonalan karena banyak sekali potensi siswa yang dapat digali. 2. Pihak Universitas Negeri Yogyakarta