10
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS
Bab ini berisi kajian pustaka dan landasan teoretis yang berkaitan dengan penelitian ini. Pada subbab kajian pustaka berisi mengenai penelitian
terdahulu yang relevan dengan penelitian ini dan pada subbab landasan teoretis berisi mengenai teori yang akan digunakan. Masing-masing diuraikan
secara rinci di bawah ini.
2.1 Kajian Pustaka
Penelitian tentang karya sastra telah banyak dilakukan. Penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah penelitian milik Kooswardini Retno
Wulandari 2009. Kooswardini dalam skripsinya yang berjudul Gagasan Absurditas Albert Camus dalam Roman L’Étranger mengungkapkan
bagaimanakah gagasan absurditas Albert Camus ditampilkan dalam roman L’Étranger. Tujuan dalam penelitian tersebut adalah memperlihatkan gagasan
absurditas Albert Camus melalui unsur-unsur cerita yang dipaparkan. Ruang lingkup pembahasan dalam penelitian tersebut adalah unsur-
unsur sintagmatik dan paradigmatik. Pembahasan dalam skripsi Kooswardini berpijak pada teori Roland Barthes mengenai hubungan sintagmatik yang
berupa fungsi utama dan katalisator dan paradigmatik yang berupa indeks dan informan serta ditunjang oleh teori mengenai sekuen atau satuan isi
cerita dari M. P. Schmitt dan A. Viala.
Sumber data yang digunakan dalam penelitian tersebut adalah roman L’Étranger karya Albert Camus edisi Folioplus Classiques terbitan 2005.
Penelitian dengan menggunakan teori Roland Barthes dan Schmitt ini menganalisis unsur-unsur intrinsik secara keseluruhan. Hasil dari penelitian
tersebut membuktikan bahwa gagasan absurditas pengarang tertuang dalam karya sastra berbentuk roman yang berjudul L’Étranger.
Penelitian Kooswardini memiliki beberapa kelebihan. Beberapa kelebihan tersebut di antaranya adalah dikupasnya secara keseluruhan unsur
cerita di dalam roman L’Étranger yang meliputi tema, fakta cerita, dan sarana cerita. Teori yang digunakan dalam menganalisis ditunjang oleh teori
mengenai sekuen atau satuan isi cerita. Teori sekuen digunakan untuk mempermudah dalam menganalisis peristiwa-peristiwa dalam teks roman
L’Étranger. Selain kelebihan, penelitian ini juga memiliki sedikit kekurangan. Kekurangan yang terdapat dalam penelitian ini yaitu tidak dijabarkannya
secara mendetail mengenai tokoh absurd dalam roman L’Étranger. Analisis tokoh dalam penelitian ini diambil secara garis besar yaitu setiap pelaku cerita
dianalisis penokohannya saja tanpa menjelaskan tokoh-tokoh yang absurd.
2.2 Landasan Teoretis