2. Analisis Uji Tahap Awal
Sebelum sampel diberi perlakuan, perlu dianalisis dahulu melalui uji normalitas, uji homogenitas, dan uji kesamaan rata-rata. Hal ini
dilakukan supaya berangkat dari titik awal yang sama.
a Uji Normalitas
Setelah mendapatkan data awal dari nilai UAS Ujian Akhir Semester semester I mata pelajaran matematika kelas VIII tahun
pelajaran 20042005, data tersebut diuji kenormalannya apakah data kedua kelompok berdistribusi normal atau tidak. Uji statistik yang
digunakan adalah rumus chi kuadrat, yaitu:
∑
=
− =
k l
i i
i
E E
O
1 2
2
χ
Keterangan: χ
2
: harga Chi kuadrat. O
i
: frekuensi hasil pengamatan. E
i
: frekuensi yang diharapkan. k : jumlah kelas interval.
Data distribusi normal, jika χ
2 hitung
χ
2 tabel
dengan taraf kepercayaan 95 dan derajat kebebasan dk = k–3 dan
α = 0,05. Sudjana, 2002: 273.
b Uji Kesamaan Dua Varians Homogenitas
Uji homogenitas bertujuan untuk mengetahui apakah kedua kelompok mempunyai varians yang sama atau tidak. Jika kedua
kelompok mempunyai varians yang sama maka kelompok tersebut dikatakan homogen.
Hipotesis yang digunakan dalam uji homogenitas adalah sebagai berikut.
Ho : σ
2 1
= σ
2 2
= σ
2 3.
Ha : tidak semua σ
2 i
sama, untuk i = 1, 2, 3. Uji homogenitas dilakukan dilakukan uji Bartlet dengan
statistik chi kuadrat dengan rumus:
{ }
∑
− −
=
2 2
log 1
10 S
N B
Ln X
i
Dengan: B = log S
2
– ΣNi – 1
∑ ∑
− −
= 1
1
2 2
ni S
ni S
i
Keterangan: S
2
= varians gabungan dari semua sampel. S
i 2
= varians masing-masing kelompok atau kelas.
Data homogen, jika χ
2 tabel
dengan dk = k – 1 dan taraf signifikan 5 jika
χ
2 hitung
χ
2 tabel.
Sudjana, 2002: 263.
c Uji Kesamaan Rata-rata
Uji kesamaan rata-rata populasi menggunakan analisis varians, digunakan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan rata-rata kondisi
awal populasi. Dalam analisis varians ini hipotesis statistik yang diuji adalah:
Ho : μ
1
= μ
2
= μ
3
Ha : tidak semua μ
i
sama, untuk i = 1, 2, 3. Untuk pengujian hipotesis tersebut digunakan uji F dengan
bantuan tabel analisis varians seperti pada tabel berikut. Tabel 3.1. Tabel Persiapan ANAVA.
Sumber variasi Dk
JK KT
Fhitung Rata-rata 1
RY RY:1
Antar kelompok k-1
AY A=AY:k-1
F=AD Dalam kelompok
Σni-1 DY D=DY:Σni-1 Total
Σni ΣX
2
- - Sudjana, 2002: 305
Keterangan: RY
= jumlah kuadrat rata-rata = ΣX
2
n. AY
= jumlah kuadrat antar kelompok = ΣXi
2
ni – RY. JK tot
= jumlah kuadrat total = ΣXi
2
.
DY = jumlah kuadrat dalam = JK tot – RY – AY.
Hasil uji F dikonsultasikan dengan F
tabel
, apabila F
hitung
F
tabel
dengan dk
1
= k-1berbanding dk
2
= n-k maka dapat disimpulkan bahwa Ho diterima yang berarti populasi mempunyai kondisi awal yang relatif
sama.
3. Uji Tahap Akhir