106
suatu peltihan bagi etiap pihak sekolah untuk bertanggungjawab terhadap tugas masing-masing, dimana dalam penerapan metode REDIP, dibutuhkan
pengkoordinasian dengan baik agar tidak terjadi ketimpangan tugas. Penerapan metode REDIP merupakan pangaplikasian secara langsung terhadap pelatihan
yang telah diberikan. Dalam hal pengelolaan, pemimpin merupakan satu hal yang memegang peranan penting maka metode REDIP mengupayakan agar pemimpin
dalam hal ini kepala sekolah dapat dengan bijaksana memimpin bawahannya serta dapat secara tegas mengambil keputusan karena pada pada prinsipnya standar
pengelolaan ialah sekolah dapat secara mandiri melakukan perencanaan, serta pelaksanaan kegiatan pendidikan dan mampu melaporkannya kepada semua pihak
yang terkait termasuk pada masyarakat.
4.4.7 Pembiayaan
Pembiayaan merupkaan suatu hal yang diperlukan dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan terbukti dengan ditetapkannya standar
pembiayaan oleh pemerintah dalam rangka mencapai pendidikan yang berkualitas. Pembiayaan dalam hal ini ialah pengelolaan biaya operasional tingkat
pendidikan Sekolah Menengah Pertama SMP. Dalam hal peningkatan pengelolaan keuangan, melalui program PRIMA-P, JICA memberikan pelatihan
manajemen keuangan dengan tujuan agar pengelolaan keuangan yang merupakan wewenang serta kewajiban pihak sekolah dapat dijalankan dengan baik. Pelatihan
mengenai manajemen keuangan secara langsung diterapkan oleh pihak sekolah dalam mengelola dana yang diberikan oleh JICA kepada pihak sekolah dimana
107
pihak sekolah harus mampu mempergunakan dana tersebut untuk kebutuhan mendasar sekolah masing-masing. Pelatihan manajemen keuangan tidak hanya
diberikan kepada pihak sekolah tetapi juga diberikan kepada kecamatan melalui Tim Pengembang Kecamatan TPK, serta kabupaten melalui Tim Pengembang
Kabupaten. Pelatihan manajemen keuangan diberikan kepada semua lapisan masyarakat dengan tujuan agar antara pihak satu dengan yang lainnya dapat saling
mengevaluasi dengan begitu, terciptalah pengelolaan pembiayaan yang transparan yang dapat menumbuhkan rasa saling percaya.
108
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Japan International Cooperation Agency JICA merupakan suatu lembaga kerjasama yang dibentuk oleh pemerintah Jepang dengan tujuan untuk
mambantu proses pembangunan negara-negara berkembang. Dalam menjalankan fungsinya, sebagai lembaga kerjasama JICA telah banyak memberikan bantuan
kepada sekitar 100 negara berkembang yang terdiri dari negara-negara di kawasan Asia dan Afrika. Saat ini JICA merupakan salah satu lembaga kerjasama terbesar
dalam memberikan bantuan dilihat dari jumlah dana hibah yang dikeluarkan. Akan tetapi JICA tidak hanya memberikan bantuan hibah tetapi juga memberikan
bantuan teknis. Salah satu negara yang mendapat bantuan dari JICA ialah Indonesia.
JICA membantu Indonesia dalam proses pembangunan di beberapa bidang salah satunya ialah dalam bidang pendidikan. Pendidikan merupakan hal yang
penting dalam menjalankan proses pembangunan. Mengingat hal tersebut, pemerintah Indonesia berupaya untuk terus meningkatkan pendidikan salah satu
upayanya adalah dengan merumuskan suatu kerjasama dengan JICA. Bantuan JICA dalam hal pendidikan difokuskan pada Kawasan Timur Indonesia salah
satunya ialah Provinsi Sulawesi Selatan. Dalam membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Sulawesi Selatan, JICA berserta pemerintah setempat telah
merumuskan suatu program dalam meningkatkan pendidikan menengah pertama.