Pembuatan Koloid I. Cara Kondensasi Hasil Percobaan

2. Menambahkan : a. ± seujung spatula gula tebu ke dalam tabung ke-1

b. ± seujung spatula terigu ke dalam tabung ke-2 c. ± seujung spatula susu instan ke dalam tabung ke-3 d. ± seujung spatula urea ke dalam tabung ke-4 e. ± seujung spatula serbuk detergen ke dalam tabung ke-5

f. ± seujung spatula belerang ke dalam tabung ke-6

3. Mengaduk setiap campuran dan memperhatikan serta mecatat apakah zat yang

“dilarutkan” larut atau tidak larut

4. Mendiamkan campuran-campuran tersebut. Memperhatikan dan mecatat

apakah campuran stabil tidak memisah atau tidak stabil memisah; bening atau keruh

5. Menyaring campuran pada setiap tabung masing-masing ke dalam tabung

reaksi yang bersih. Memperhatikan dan mecatat campuran manakah yang meninggalkan residu; apakah hasil penyaringan bening atau keruh.

B. Pembuatan Koloid I. Cara Kondensasi

Pembuatan Sol FeOH 3 1. Memanaskan 50 ml akuades di dalam gelas kimia sampai mendidih 2. Menambahkan 5 ml lartan FeCl jenuh dan mengaduk sambil meneruskan pemanasan sampai campuran bewarna coklat merak

II. Cara Dispersi

Pembuatan solgel agar-agar 1. Mengisi sebuah tabung reaksi dengan akuades hingga kira-kira sepertiga tabung 2. Menambahkan 1 spatula agar-agar dan mengaduknya 3. Memanaskan tabung beserta isinya sampai mendidih merupakan sol agar- agar 4. Mendinginkan campuran tersebut untuk memperoleh gel agar-agar Pembuatan gel gelatin 1. Memasukan 1 sendok gelatin ke dalam 50 ml akuades di dalam gelas kimia 2. Memanaskan campuran tersebut Pembuatan sol belerang 1. Mencampur seujung spatula gula dan seujung spatula belerang dalam lumpang. 2. Menggerus campuran tersebut sampai halus 3. Mengambil seujung spatula campuran itu dan menyampurkan dengan seujung spatula gula lalu menggerus sampai halus 4. Melanjutkan percobaan tersebut sampai 4 kali 5. Menuangkan sedikit dari campuran terakhir ke dalam gelas kimia berisi 50 ml akuades dan aduk menyaring jika masih ada endapan

E. Hasil Percobaan

A. Sistem Koloid Sifat Campura n Campuran air dengan Gula Terigu Susu Urea Detergen Belerang Larut Tidak Larut Tidak larut Larut Larut Tidak larut Tidak larut Stabil Tidak Stabil Tidak stabil Stabil Stabil Tidak stabil Tidak stabil Bening keruh Bening Keruh Keruh Bening Keruh Bening Meningga lkan residu tidak Tidak meningga lkan residu Meningga lkan residu Tidak meningga lkan residu Tidak meningga lkan residu Meningga lkan residu Meningga lkan residu Filtrat bening keruh Filtrat bening Filtrat bening Filtrat keruh Filtrat bening Filtrat bening Filtrat keruh B. Pembuatan Koloid Jenis Campuran Hasil Pengamatan Sol FeOH 3 Bewarna merah kecokelatan, cair, tidak mengandung endapan Sol belerang Keruh, tidak ada endapan, larut Sol gelagar-agar Keruh, bewarna pink, tidak ada endapan Gel gelatin Larut, bening, tidak ada endapan Campuran air dan minyak Bening, terpisah antar minyak dan air, tidak larut Campuran air, minyak dan larutan detergen Keruh, mengendap, terdapat busa C. Efek Tyndall Sifat Campuran Larutan K 2 CrO 4 Gelatin Sol FeOH 3 Warna larutan bening keruh Keruh Bening keruh Menghamburkan meneruskan cahaya Meneruskan cahaya Menghamburkan cahaya Menghamburkan cahaya D. Koagulasi Koloid Jenis campuran Hasil pengamatan Sol FeOH 3 +Na 2 SO 4 2M Bening ada endapan warna coklat Gel gelatin+Na 2 SO 4 2M Bening, tidak ada endapan E. Koloid Pelindung Jenis campuran Hasil pengamatan Sol FeOH 3 +gelatin Keruh tidak ada endapan Sol FeOH 3 +gelatin+Na 2 SO 4 2M Sangat keruh, ada endapan

F. Analisis Data