Ekosistem
145
Sebagian karbon dikeluarkan hewan dan manusia melalui ekskresi dan defekasi. Jasad hewan maupun tumbuhan akan diuraikan oleh pengurai yang
melepas karbon dioksida ke atmosfer. Terkadang tidak semua hewan dan tumbuhan terurai, namun menjadi fosil seperti batu bara, minyak bumi, dan
gas. Bahan-bahan ini akhirnya kembali ke atmosfer karena pengeboran dan penggunaan oleh manusia.
c. Daur Nitrogen
Nitrogen merupakan elemen penting bagi tubuh karena merupakan pembentuk protein dan asam nukleat. Meski 78 udara di atmosfer adalah
nitrogen, namun secara biologis tidak aktif. Hanya sebagian organisme, seperti bakteri dan Cyanobacteria yang dapat menggunakan nitrogen bebas di udara.
Bakteri, seperti Azotobacter sp. mengubah nitrogen di atmosfer menjadi amonia NH
3
. Amonia diubah menjadi senyawa ion nitrit NO
2 _
oleh bakteri tanah yang disebut juga bakteri nitrit. Kemudian, diubah lagi menjadi ion
nitrat NO
3 _
. Kemudian, tumbuhan akan menyerap senyawa ion nitrit untuk diubah menjadi molekul organik, seperti nukleotida dan asam amino.
Jika tanaman dimakan hewan atau manusia, asam amino akan dimanfaatkan. Sebagian akan dikeluarkan dalam bentuk amino sebagai sisa
katabolisme. Setelah hewan dan tumbuhan mati, nitrat diubah menjadi amino lalu menjadi nitrogen bebas oleh bakteri denitrifikasi, seperti Nitrosomonas
dan Nitrosococcus. Perhatikan Gambar 7.25.
d. Daur Fosfor
Makhluk hidup memerlukan fosfor sebagai pembentuk asam nukleat, fosfolipid, dan ATP, serta penyusun tulang dan gigi pada hewan tingkat
tinggi. Di alam, fosfat berada dalam dua bentuk, yaitu senyawa fosfor organik pada makhluk hidup dan senyawa fosfat anorganik PO
4 3+
pada air dan tanah. Fosfat yang terkandung di bebatuan terkikis oleh air hujan dan
mengendap di tanah. Tumbuhan menggunakan dan membentuknya menjadi senyawa organik bagi konsumen. Melalui ekskresi dan aktivitas dekomposer,
fosfat tersebut kembali ke tanah. Perhatikan Gambar 7.26. Gambar
7.25
Daur nitrogen dibantu oleh bakteri.
Bagaim ana per an bakt er i dalam daur nit r ogen?
Nitrogen di udara N
2
Amoniak NH
4
Nitrat NO
3 -
Diserap tumbuhan
Bakteri denitrifikasi
Bakteri nitrifikasi di akar tumbuhan
Pengurai Dekomposisi
Bakteri nitrifikasi
Bakteri nitrifikasi di
tanah Fiksasi
nitrogen
Sumber: Biology: Concepts Connections, 2006
Praktis Belajar Biologi untuk Kelas X
146
Gambar 7.26
Daur fosfor terjadi dengan bantuan hujan dan penaikan
geologis oleh peristiwa letusan gunung.
Dalam memenuhi kebutuhannya, manusia memerlukan sumber daya yang ada di alam ini. Manusia menggunakan banyak sumber daya tersebut dan
mengolahnya menjadi berbagai barang. Dalam usaha ini, manusia telah memengaruhi lingkungan. Pengaruh aktivitas manusia menyebabkan perubahan
keseimbangan alam dan terjadinya pencemaran. Disadari maupun tidak, perubahan akibat aktivitas manusia ini membawa pengaruh terhadap manusia
sendiri.
1. Perubahan Lingkungan karena Aktivitas Manusia
Manusia membutuhkan sumber daya alam untuk melangsungkan hidupnya. Namun, cara memperoleh sumber daya alam dapat menimbulkan
perubahan terhadap alam. Aktivitas yang dapat menimbulkan perubahan terhadap alam antara lain penebangan hutan, perburuan liar, penebangan
yang berlebihan, dan pembukaan lahan untuk pemukiman.
Penebangan pohon di hutan secara besar-besaran tanpa direncanakan
secara baik dapat mengakibatkan rusaknya ekosistem hutan Gambar 7.27. Hutan menjadi rusak dan tidak bisa menjalankan fungsinya. Dampak lainnya
adalah terganggunya keanekaragaman yang terdapat di dalamnya. Perburuan liar yang tidak terkendali dapat menyebabkan suatu hewan
punah. Contoh penyebab perubahan lingkungan lainnya adalah pembukaan lahan untuk pemukiman. Dalam pelaksanaannya, perusakan yang dilakukan
Kerjakanlah di dalam buku latihan Anda. 1.
Buatlah jaring makanan antara padi, burung elang, burung pipit, tikus, ular, dan pengurai.
2. Mengapa akan selalu ada energi yang terbuang
dalam aliran energi? 3.
Jika terdapat banyak hama belalang di sawah, alternatif apa yang dapat digunakan selain
menggunakan pestisida?
Soal Penguasaan
Materi
7.4
E Aktivitas Manusia dan Pencemaran
Hujan
Tanah Sedimentasi
Dikonsumsi Tumbuhan
Peleburan bebatuan
Terbawa arus Tumbuhan
mengambil PO
4 3 -
Dekomposisi Penaikan
secara geologis
Sumber: Biology Concepts Connections, 2006