Pengungkapan Wajib Mandatory Disclosure Pengungkapan Sukarela Voluntary Disclosure

20

2.1.3.2 Pengungkapan Wajib Mandatory Disclosure

Pengungkapan wajib Mandatory Disclosure, adalah pengungkapan minimum yang diisyaratkan oleh lembaga yang berwenang. Pengungkapan wajib diIndonesia telah diatur oleh BAPEPAM, yaitu mengatur bentuk dan isi laporan tahunan yang wajib diungkapkanmelalui Keputusan Ketua BAPEPAM dan Lembaga Keuangan No. KEP 134BL2006peraturan X.K.6 tanggal 07 Desember 2006 tentang kewajiban penyampaian laporan tahunan bagi emiten atau perusahaan perusahaan publik Na’im dan Rakhman,2000. Dalam peruturan X.K.6 berisikan tentang tiga hal pokok penting mengenai penyampaian laporan tahunan emiten atau perusahaan publik, yaitu: Kewajiban penyampaian laporan tahunan Emiten atau perusahaan publikyang pernyataan pendaftarannya telah menjadi efektif wajib menyampaikan laporan tahunan kepada Bapepam dan Lembaga Keuangan paling lama 4bulan setelah tahun buku berakhir, bentuk dan isi laporan tahunan Laporan tahunan wajib memuat: ikhtisar data keuangan penting, laporan dewan komisaris, laporan direksi, profil perusahaan, analisis dan pembahasan manajemen, tata kelola perusahaaan, tanggung jawab sosial perusahaan, laporan keuangan tahunan yang telah diaudit, dan surat pernyataan tanggung jawab dewan komisaris dan direksi atas kebenaran isi laporan tahunan, dan yang ketiga adalah ketentuan dan penutup. 21

2.1.3.3 Pengungkapan Sukarela Voluntary Disclosure

Pengungkapan Sukarela Voluntary Disclosure, adalah pengungkapan yang dilakukan secara sukarela oleh perusahaan tanpa diharuskan oleh lembaga yang berwenang. Pengungkapan sukarela merupakan pengungkapan yang melebihi persyaratan minimum dari peraturan pasar modal yang berlaku. Perusahaan memiliki keleluasaan dalam mengungkapkan informasi – informasi yang akan diungkapkan, yang akan menyebabkan variasi dan keragaman luas pengungkapan sukarela antar perusahaan. Perusahaan akan mengungkapkan informasi yang dipandang relevan dalam membantu pengambilan keputusan. Cukup banyak penilitian telah muncul dalam beberapa dekade yang mempelajari pelaporan keuangan perusahaan secara sukarela Easley dan O’Hara 2004, dalam Hargyantoro, 2010. Salah satu pengungkapan sukarela yang dapat dilakukan manajemen adalah pengungkapan melalui internet pada website pribadi perusahaan IFR. Manajemen selalu berusaha mengungkapkan informasi privat yang menurut pertimbangannya sangat diminati oleh investor dan pemegang saham, khususnya apabila informasi tersebut merupakan informasi yang bagus good news Suwardjono, 2005. Pengungkapan sukarela merupakan salah satu cara meningkatkan kredibilitas pelaporan keuangan perusahaan dan untuk membantu investor dalam memahami strategi bisnis perusahaan Healy, Palepu1993, dalam Nuswandari, 2009. 22 Terdapat lima manfaat pengungkapan sukarela Dimita, 2012, yaitu: 1 Memperbaiki reputasi perusahaan. 2 Menyajikan informasi yang dapat menghasilkan keputusan investasi yang lebih baik bagi investor. 3 Memperbaiki akuntabilitas 4 Memperbaiki prediksi resiko yang dilakukan oleh investor, dan 5 Menyajikan kewajaran harga saham yang lebih baik.

2.1.3.4 Internet Financial Reporting IFR

Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet (Internet Financial Reporting) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

5 80 129

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet (Internet Financial Reporting) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia (Bei)

5 45 100

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DI INTERNET (INTERNET FINANCIAL REPORTING)

3 56 65

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAPORAN KEUANGAN MELALUI INTERNET (INTERNET FINANCIAL REPORTING) DALAM WEBSITE PERUSAHAAN(STUDI KASUS PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA).

0 3 34

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet (Internet Financial Reporting) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 11

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet (Internet Financial Reporting) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 2

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet (Internet Financial Reporting) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 12

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet (Internet Financial Reporting) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 3

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaporan Keuangan Melalui Internet (Internet Financial Reporting) Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 9

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAPORAN KEUANGAN MELALUI INTERNET (INTERNET FINANCIAL REPORTING) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA - Perbanas Institutional Repository

0 1 19