RENCANA TAHAP BERIKUTNYA
BAB VI RENCANA TAHAP BERIKUTNYA
A. Analisis Kebutuhan Sistem Informasi
Pada proses analisis kebutuhan sistem informasi perlu adanya pengolahan dan pengembangan data yang sudah dirumuskan untuk mendukung perancangan sistem informasi pada penelitian berikutnya. Pada tahap menganalisis kebutuhan sistem informasi pada penelitian yang akan datang, perlu dilakukan langkah-langkah :
1. Mendefinisikan masalah (input/proses/output)
2. Pemahaman sistem yang sedang berjalan dan membuat definisinya (I/P/O)
3. Menentukan alternatif-alternatif
4. Pilih salah satu alternatif
5. Implementasikan alternatif terpilih
6. Mengevaluasi dampak yang timbul setelah perubahan sistem Selain itu, perlu adanya perencanaan pengembangan sistem informasi sebagaimana gambar 49 di bawah ini.
Gambar 49. Daur Hidup Pengembangan Sistem
B. Pengolahan Data Lanjutan
Pengumpulan data merupakan bagian paling penting dalam sebuah penelitian. Pengolahan data lanjutan dimaksudkan untuk mengolah data pada software Expert Choice 2000. Pengolahan data ini merupakan pengolahan data lanjutan dari proses pengolahan data manual ke pengolahan data dengan sistem. Hasil akhir dari 2 (dua) model pengolahan data ini akan disinkronisasikan.
Ketersediaan data akan sangat menentukan dalam proses pengolahan dan analisa selanjutnya. Pengumpulan data harus dilakukan teknik yang menjamin bahwa data diperoleh itu benar, akurat dan bisa dipertanggungjawabkan sehingga hasil pengolahan dan analisa data tidak bias. Proses pengumpulan data dilakukan dengan 2 cara yaitu :
1. Pengumpulan data primer, dengan melakukan survei sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang ada kemudian mengumpulkan data dari responden ahli yang dikumpulkan dengan cara mengisi kuisioner. Kuisioner dipilih dengan alasan bahwa kuisioner merupakan instrumen penelitian yang bisa digunakan untuk pengumpulan data primer.
2. Pengumpulan data sekunder, dikumpulkan dengan mengamati data, membaca dan mempelajari dan mengutip dari buku literatur.
C. Perancangan Aplikasi
Pada perancangan aplikasi sistem informasi diperlukan beberapa tahapan antara lain :
1. Mengumpulkan Data (System Engineering) Dalam tahap ini dilakukan pengumpulan kebutuhan data dari aplikasi pengolahan data dan kegiatan yang akan dibuat, seperti data keanggotaan, data kegiatan, dan pelaporan. Data-data yang sudah dikumpulkan akan menunjang proses merancang aplikasi sistem informasi pada organisasi Gerakan Pramuka.
2. Analisis Data (Analysis) Pada tahap ini, dilaksanakan pemilahan dan analisis data untuk disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi. Selain menganalisis data, juga dilakukan analisis proses yang terjadi di lapangan. Dalam menganalisis data yang digunakan, dapat menggunakan sebuah diagram aliran data (DAD) untuk mempermudah mengklasifikasikan proses-proses kepada data yang dibutuhkan serta bagian mana 2. Analisis Data (Analysis) Pada tahap ini, dilaksanakan pemilahan dan analisis data untuk disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi. Selain menganalisis data, juga dilakukan analisis proses yang terjadi di lapangan. Dalam menganalisis data yang digunakan, dapat menggunakan sebuah diagram aliran data (DAD) untuk mempermudah mengklasifikasikan proses-proses kepada data yang dibutuhkan serta bagian mana
3. Merancang Sistem (Design System) Pada tahap perancangan dilaksanakan perancangan struktur data melalui query yang dibuat dengan MySQL pada aplikasi XAMMP. Setelah semua query yang dibutuhkan terhadap pengolahan data organisasi dibuat, tahap selanjutnya adalah merancang form-form masukan dan form keluaran dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.
4. Coding (Pengkodean) Tahap pengkodean dilakukan saat penggunaan bahas pemrograman Java dan menghubungkan data-data yang telah dibuat ke dalam rancangan form masukan dan form keluaran. Dengan sistem pengkodean ini diharapkan query yang telah dibuat sedemikian rupa dapat dikoneksikan dengan rancangan layar yang ada.
5. Pengujian Sistem (Testing) Proses uji sistem yang telah dibuat setelah koneksi data dan rancangan layar dilakukan. Pengujian dilakukan terhadap data-data dan proses-proses yang ada. Dengan tahap ini, dapat diketahui apakah data yang sudah dibuat benar-benar bisa secara efektif berjalan? Selain itu, penulis dapat mengetahui kekurangan-kekurangan aplikasi yang akan digunakan.
6. Implementasi Sistem Implementasi sistem merupakan proses instalasi aplikasi pada salah satu unit komputer. Sistem yang sudah diinstalasi kemudian diinput dengan data-data yang ada di lapangan. Pada siklus implementasi sistem ini dilakukan kegiatan corrective maintenance, yaitu mengkoreksi kesalahan pada sistem yang baru. Dengan adanya corrective maintenance terhadap aplikasi ini maka kesalahan-kesalahan dapat diperbaiki. Tanggapan terhadap user dalam menjalankan aplikasi tersebut juga diperlukan, sehingga aplikasi yang dibuat akan mempermudah user dalam melakukan aktivitas sehari-hari.