Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan

BAB III TOPIK PENELITIAN

A. Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan

Anggaran merupakan rencana tertulis mengenai kegiatan suatu organisasi yang dinyatakan dalam satuan uang untuk jangka waktu tertentu dan sebagai alat manajemen dalam mencapai tujuan. Perencanaan menurut PT TELKOM merupakan langkah awal dalam menetapkan anggaran sebelum melakukan kegiatan usaha agar mendapat sasaran atau tujuan yang telah ditetapakan. Perencanaan adalah penentuan sasaran dan penyiapan berbagai anggaran untuk mencapai sasaran. Garrison, Eric W, 2000 Dari keterangan di atas perencanaan yang dilakukan oleh PT. TELKOM telah sesuai dengan teori dikarenakan perusahaan ini melakukan kegiatan perencanaan yang merupakan langkah awal dalam menyusun anggarannya dan mempunyai tujuan atau sasaran yang diharapkan sebelumnya. Fungsi anggaran sebagi alat perencanaan adalah sebagai alat perencanan tertulis yang menuntut pemikiran teliti karena anggaran memberikan gambaran yang lebih nyata atau jelas dalam unit dan uang. Anggaran hanya suatu alat, bagaimanapun baiknya suatu anggaran tidak akan berfungsi dengan baik apabila manusia yang menggunakan alat tersebut tidak dapat menggunakannya dengan baik. Universitas Sumatera Utara Anggaran yang digunakan sebagai alat perencanaan disusun untuk jangka pendek dan jangka panjang serta tujuan umun dan khusus. Sebenarnya tujuan umum perusahaan adalah untuk apa sebenarnya perusahaan melakukan aktifitasnya, apa isinya, dan untuk apa didirikan. Sedangkan tujuan khususnya adalah dengan memberi gambaran terperinci akan hal-hal apa yang akan dicapai perusahaan, seperti untuk mencapai keuntungan laba harus ditentukan berapa laba yang diinginkan dan berapa lama waktu untuk mencapainya. Komponen utama dari perencanaan adalah anggaran, yaitu rencana keuangan untuk masa depan, rencana tersebut mengindentifikasi tujuan dan tindakan yang diperlukan untuk mencapainya. Sebelum anggaran disiapkan, pihak manajemen seharusnya membangun sebuah rencana strategi Strategic Planning. Perencanaan dalam anggaran biaya operasional pada PT. TELKOM Medan diartikan sebagai fungsi yang menetapkan kegiatan apa yang akan dilaksanakan dimasa yang akan datang guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Menurut Sofyan Safri Harahap 2001, Ada empat unsur yang sangat penting dalam suatu penyusunan anggaran yaitu : 1. rencana, merupakan tindakan mempersiapkan kegiatan atau aktivitas yang akan dilakukan dimasa yang akan datang. Ada beberapa alasan yang mendorong suatu perusahaan untuk menyusun rencana adalah : a. waktu yang akan datang penuh dengan ketidakpastian, b. waktu yang akan datang penuh dengan berbagai alternatif pilihan, Universitas Sumatera Utara c. sebagai alat pedoman untuk masa yang akan datang, d. Sebagai alat pengkoordinasian kegiatan-kegiatan dari seluruh bagian yang ada dalam perusahaan, e. Sebagai alat pengawasan terhadap pelaksanaan realitas dari rencana tesebut dimasa yang akan datang. 2. meliputi seluruh kegiatan perusahan, dimana setiap kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan akan mencakup dalam anggaran perusahaan yang disusun oleh perusahaan yang bersangkutan. Apabila ada sebagian kegiatan perusahaan yang tidak direncanakan tidak mencakup dalam anggaran berarti ada sebagian dari kegiatan perusahaan yang tidak mempunyai pedoman dan arah, sehingga tidak bias diharapkan adanya partisipasi dan bahu-membahu serta saling menunjang secara terkoordinasi dengan kegiatan-kegiatan yang lain, 3. dalam jangka waktu tertentu, anggaran perusahaan disusun untuk dipergunakan dalam jangka waktu tertentu, 4. dinyatakan dalam unit, kegiatan yang dilakukan dalam perusahaan sangat beraneka ragam. Oleh karena itu, kegitan yang beraneka ragam tersebut harus disusun dalam suatu bentu perencanaan, maka perlu digunakan suatu unit yang sama guna memudahkan dalam penyusunannya serta dapat dilakukan perbandingan. Satuan yang dapat digunakan sebagai pengukur kegiatan yang beraneka ragam tersebut alah satuan moneter rupiah. Universitas Sumatera Utara Pihak manajemen PT. TELKOM Medan memiliki sistem penyusunan anggaran yang terdiri dari : 1. menetapkan tujuan, perencanaan berawal dari keputusan mengenai apa yang diinginkan atau yang dibutuhkan oleh perusahaan. Tanpa rumusan yang jelas maka perusahaan akan menggunakan sumber dayanya secara tidak efektif, 2. menetapkan situasi sekarang, pemahaman akan posisi perusahaan sekarang demi tujuan yang hendak dicapai sangat penting akan karena yang dapat dirumuskan sesuai dengan kondisi perusahaan yang ada, 3. mengindentifikasi kemudahan dan hambatan, segala kemudahan maupun hambatan dalam mencapai tujuan harus diindentifikasi dengan memperhatikan faktor intern dan ekstern perusahaan, walau sulit hal tersebut merupakan bagian penting dari perusahaan, 4. mengembangkan serangkaian kegiatan untuk mencapai tujuan, langkah terakhir dalam proses perencanaan adalah mengembangkan berbagai alternatif tindakan, mengevaluasi alternatif yang dipilih sebelumnya, dan memilih alternatif yang paling cocok atau sesuai dengan tujuan perusahaan. Pada dasarnya ketika perusahaan ini menjalankan kegiatan usahanya, seharusnya PT. TELKOM terlebih dahulu membuat suatu rencana anggaran, bukan menetapkan tujuan terlebih dahulu. Selain itu dalam penyusunannya meliputi seluruh kegiatan perusahaan dimana setiap kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan akan mencakup dalam anggaran Universitas Sumatera Utara perusahaan yang disusun oleh perusahaan yang bersangkutan. Adanya jangka waktu yang ditentukan merupakan proses penyusunan anggran yang sangat penting. Anggaran hampir selalu merupakan suatu bagian penting dari proses perencanaan. Selain itu anggaran juga dapat menuntun manajemen dalam mengambil keputusan mengenai pengalokasian dana yang telah dianggarkan menuju tercapainya tujuan. Anggaran yang dirancang dengan baik dapat menyelaraskan antara berbagai strategi , struktur organisasi, manajer dan personalia, dan tugas – tugas yang harus diselesaikan. Menurut Shim, Siegel 2001, suatu anggaran harus memiliki karakteristik sebagai berikut : 1. kemampuan prediksi, 2. saluran komunikasi, wewenang dan tanggung jawab yang jelas, 3. informasi yang akurat dan tepat, 4. kesesuaian bersifat menyeluruh dan kejelasan informasi, 5. dukungan dan kesanggupan dalam organisasi dari semua pihak yang terlibat untuk mendapatkan pencapaian tujuan yang diharapkan. Menurut PT. TELKOM suatu anggaran harus memiliki karakteristik sebagai berikut : 1. anggaran dinyatakan dalam satuan keuangan, 2. anggaran umumnya mencakup jangka waktu tertentu, 3. anggran berisi komitmen atau kesanggupan manajemen untuk mencapai sasaran yang ditetapkan, Universitas Sumatera Utara 4. usulan anggaran ditelaah dan disetujui oleh pihak yang berwewenang, 5. sekali disusun anggaran dapat diubah dalam kondisi tertentu. Karakteristik anggaran anggaran yang diharapkan oleh PT. TELKOM akan mencapai tujuan yang diinginkan oleh perusahaan sebab anggarannya berisi komitmen atau kesanggupan manajemen untuk mencapai sasaran yang ditetapkan sebagaiman yang ada pada teori tentang karakteristik anggaran. Berikut ini akan disajikan pada table I mengenai laporan anggaran biaya PT. TELKOM. Tabel 1 PT. TELKOM KANTOR DAERAH TELEKOMUNIKASI MEDAN Laporan Anggaran Biaya Operasional 31 Desember 2006 NO URAIAN ANGGARAN I BIAYA PERSONAL 1 GAJI 33.952.459.936 2 LEMBUR 74.496.000 3 TUNJANGAN HARI RAYA 2.275.381.900 4 BPS 210.300.000 II BIAYA PEMASARAN 5 KOMISI WARTEL 14.221.272.197 6 CUSTOMER EDUCATION 118.761.163 III BIAYA OPERASI DAN PEMELIHARAAN 7 GEDUNG 1.189.509.624 8 INSTALASI 9.432.431.227 9 PERALATAN KANTOR 660.743.661 10 LISTRIK, AIR DAN GAS 8.627.836.289 IV BIAYA UMUM DAN ADMINNISTRASI 11 PERJALANAN DINAS 181.251.618 12 ALAT TULIS KANTOR 1.074.582.821 13 RAPAT 335.746.148 V BIAYA PELATIHAN 656.537.636 VII BIAYA HAK PENYELENGGARAAN 5.723.693.802 VII BIAYA PENYISIHAN 2.366.418.805 Sumber : PT. TELKOM Kantor Daerah Telekomunikasi Medan Universitas Sumatera Utara

B. Fungsi Anggaran Sebagai Alat Pengendalian