Staphylococcus aureus Mikroba Uji

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.4 Tanaman Jamblang

Syzygium cumini L. Syzygium cumini L. Syn. Eugenia jambolana Lam. umumnya dikenal sebagai tanaman jamblang, family Myrtaceae. Tanaman ini berasal dari India atau Hindia Timur, dan terdistribusi luas diberbagai negara diantarnya Thailand, Filipina, Myanmar, Sri Lanka, Kepulauan Andaman, Madagaskar, Malaysia, Indonesia, Florida, California, Algeria, Israel, dan berbagai negara lainnya Lim, 2012; Ross, 2003. Di Indonesia, tanaman jamblang dikenal dengan berbagai nama, antara lain : Sumatera: jambe kleng Aceh, jambu kling Gayo, jambu kalang Mink.. Jawa: jamblang Sunda, juwet, duwet, duwet manting Jawa, dhalas, dhalas bato, dhuwak Madura. Nusa Tenggara: juwet, jujutan Bali, klayu Sasak, duwe Bima, jambulan Flores, Sulawesi: raporapo jawa Makasar, alicopeng Bugis. Maluku: jambula Ternate. Melayu: jamlang, jambelang, duwet. Dalam bahasa Inggris orang mengenalnya dengan nama java plum, black plum, jambolan, jambul Mudiana, 2006. a b Gambar 2.1. Syzygium cumini L. : a Pohon; b Daun. Sumber: Koleksi Pribadi, November 2014 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.4.1 Klasifikasi

Kingdom : Plantae Subkingdom : Tracheobionta Superdivision : Spermatophyta Division : Magnoliophyta Class : Magnoliopsida –Dicotyledons Subclass : Rosidae Ordo : Myrtales Family : Myrtaceae Genus : Syzygium Species : Syzygium cumini L. Skeels http:plants.usda.gov , USA Departement Of Agriculture, Desember 2014

2.4.2 Penggunaan Tradisional Tanaman Jamblang

Semua bagian dari pohon dan biji khususnya, memiliki sejarah panjang penggunaan obat tradisional di negara-negara di mana jamblang dilaporkan tumbuh. Jamblang digunakan secara luas dalam berbagai sistem tradisional obat seperti di Ayurveda, Unani, Siddha, Srilankan, Tibet, dan dalam sistem pengobatan alternatif homeopati dan komplementer. Sebelum penemuan insulin, jamblang berguna dalam pengobatan diabetes dan digunakan baik sendiri atau dalam kombinasi dengan tanaman hipoglikemik lain di Eropa Baliga et al., 2011. Bagian daun telah digunakan dalam pengobatan tradisional sebagai obat untuk diabetes mellitus di banyak negara. Selain itu, daun juga digunakan untuk memperkuat gigi dan gusi, mengobati keputihan, sakit perut, demam, gastropati, stranguria, dermopati, sembelit dan untuk menghambat keluarnya darah dalam tinja Soni et al, 2011. Di India, jus dari daun digunakan sebagai obat diabetes dan untuk mengatasi sakit perut, sedangkan rebusan buahnya digunakan secara eksternal sebagai astringent dan untuk mengurangi sakit maag. Di Thailand, abu daun digunakan secara eksternal untuk mengurangi rasa gatal yang disebabkan oleh gigitan serangga Ross, 2003.

Dokumen yang terkait

Isolasi, Seleksi, dan Uji Aktivitas Antibakteri dari Kapang Endofit Daun Parijoto (Medinilla speciosa Blume) Terhadap Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Escherichia coli, dan Shigella dysenteriae

1 15 108

Isolasi, Seleksi, dan Uji Aktivitas Antimikroba Kapang Endofit dari Daun Tanaman Jamblang (Syzygium cumini L.) terhadap Escherichia coli, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus, Candida albicans dan Aspergillus niger.

3 23 110

Isolasi, seleksi dan uji aktivitas antibakteri mikroba endofit dari daun tanaman garcinia benthami pierre terhadap staphylococcus aureus, bacillus subtilis, escherichia coli, shigella dysenteriae, dan salmonella typhimurium

1 55 0

Uji Aktivitas Antibakteri Isolat Kapang Endofit dari Daun Tanaman Paku Daun Kepala Tupai [Drynaria quercifolia (L.) J. Sm.] terhadap Escherichia coli, Salmonella typhi, Staphylococcus aureus dan Bacillus subtilis

0 21 99

Uji Aktivitas Antibakteri Isolat Kapang Endofit dari Daun Tanaman Paku Daun Kepala Tupai [Drynaria quercifolia (L.) J. Sm.] terhadap Escherichia coli, Salmonella typhi, Staphylococcus aureus dan Bacillus subtilis.

0 11 99

Fraksinasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Isolat Kapang Endofit dari Daun Tanaman Iler (Coleus atropurpureus Benth.) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa.

1 7 102

Uji Aktivitas Antibakteri Isolat Kapang Endofit dari Daun Tanaman Bakung Putih (Crinum asiaticum L) terhadap Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Escherichia coli dan Pseudomonas aeruginosa

2 33 101

AKTIVITAS ANTIBAKTERI GLUKOSA TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Aktivitas Antibakteri Glukosa Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Dan Escherichia coli.

0 1 12

PENDAHULUAN Aktivitas Antibakteri Glukosa Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Dan Escherichia coli.

0 2 6

AKTIVITAS ANTIBAKTERI GLUKOSA TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Aktivitas Antibakteri Glukosa Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Bacillus subtilis, Dan Escherichia coli.

0 0 15