62
BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI
A. Kesimpulan
1. Profesionalisme auditor berpengaruh secara signifikan terhadap pertimbangan tingkat materialitas dalam proses pengauditan laporan
keuangan. 2. Etika profesi auditor berpengaruh secara signifikan terhadap pertimbangan
tingkat materialitas dalam proses pengauditan laporan keuangan. Etika profesi merupakan variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap
pertimbangan tingkat materialitas. Hal ini menunjukkan bahwa kepatuhan akan etika yang baik berbanding lurus dalam menentukan pertimbangan
tingkat materialitas. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh agoes 1996, Arleen Herawaty dan Yulius Kurnia Susanto
2006 3. Profesionalisme auditor dan etika profesi auditor berpengaruh secara
simultan terhadap pertimbangan tingkat materialitas dalam proses pengauditan laporan keuangan. Hasil penelitian ini konsisten dengan
penelitian yang dilakukan oleh Arleen Herawaty dan Yulius Kurnia Susanto 2006, Hastuti dkk 2003.
63
B. Implikasi
Berdasarkan hipotesis yang dikemukakan diatas maka dapat disimpulkan bahwa profesionalisme dan etika profesi berpengaruh terhadap pertimbangan
tingkat materialitas. Profesionalitas auditor merupakan kualitas diri yang terbentuk berdasarkan pengabdian terhadap profesi, kewajiban social, akan
pekerjaan, adanya tanggung jawab yang melekat secara profesi, kemandirian, keyakinan dan hubungan dengan rekan seprofesi, sehingga factor pengalaman
individu dalam menghadapi situasi sulit dan berulang sangat berpengaruh terhadap ketepatan untuk menilai materialitas suatu akun atau laporan
keuangan. Etika profesi sendiri terbentuk untuk mengikat profesi secara moral, sehingga individu profesi dapat bertindak ideal dalam menjalankan
profesinya. Prinsip-prinsip etika profesi akuntansi sendiri bersifat mengikat sehingga mengharuskan akuntan untuk berperilaku sesuai aturan yang telah
ditetapkan. Semakin baik akuntan memiliki komitmen terhadap aturan etika maka semakin baik pula dalam menentukan pertimbangan tingkat
materialitas dalam pengambilan keputusan.
C. Saran