cepat 5.
Konstit uan
Makanan yang
tidak dicerna,
bakteri yang
mati, lemak,
pigmen empedu, mukosa
usus, air.
Darah, pus,
benda asing,
mukus atau
cacing Internal
bleeding, infeksi,
tertelan benda, iritasi,
atau inflamasi
3. Faktor yang mempengaruhi eleminasi bowel
Faktor yang mempengaruhi eleminasi bowel antara lain perilaku atau kebiasaan defekasi, diet makanan yang memengaruhi
defekasi, makanan yang biasa dimakan, makanan yang dihindari, dan pola makan yang teratur atau tidak, cairan jumlah dan jenis
minumanhari aktivitas kegiatan sehari-hari, kegiatan yang spesifik, penggunaan obat, stress, pembedahan penyakit menetap
dan lain sebagainya. 4.
Pemeriksaan fisik Pemeriksaan fisik meliputi keadaan abdomen seperti ada atau
tidaknya distensi, simetris atau tidak, gerakan peristaltik, adanya massa pada perut, dan tenderness. Kemudian, pemeriksaan rectum
dan anus dinilai dar ada atau tidaknya tanda inflamasi, seperti perubahan warna, lesi, fistula, hemorroid, dan massa. Alimul,
2006 5.
Pemeriksaan diagnostik dalam tarwoto wartonah, 2006 : a.
Anuskopi b.
Proktosigmoidoskopi c.
Rontgen dengan kontras.
2.1.4. Analisa Data
Universitas Sumatera Utara
Data dasar adalah kumpulan data yang berisikan mengenai status kesehatan klien, kemampuan klien mengelola kesehatan terhadap
dirinya sendiri dan hasil konsultasi dari medis atau profesi kesehatan lainnya. Data fokus adalah data tentang perubahan-perubahan atau
respon klien terhadap kesehatan dan masalah kesehatannya serta hal-hal yang mencakup tindakan yang dilaksanakan terhadap klien.
Pengumpulan data adalah pengumpulan informasi tentang klien yang dilakukan secara sistematis untuk menentukan masalah-masalah
serta kebutuhan keperawatan dan kesehatan lainnya. Pengumpulan informasi merupakan tahap awal dalam proses keperawatan. Dari
informasi yang terkumpul didapatkan data dasar tentang masalah- masalah yang dihadapi klien. Selanjutnya data dasar itu digunakan
untuk menentukan diagnosis keperawatan, merencanakan asuhan keperawatan, serta tindakan keperawatan untuk mengatasi masalah-
masalah pasien. Pengumpulan data dimulai sejak pasien masuk rumah sakit Intial assessment, selama klien dirawat secara terus menerus
Ongoing assasment serta pengkajian ulang untuk menambah melengkapi data re-assesment.
Tujuan pengumpulan data :
1. Memperoleh informasi tentang keadaan kesehatan klien
2.
Untuk menentukan masalah keperawatan dan kesehatan klien
3.
Untuk menilai keadaan kesehatan klien
4. Untuk membuat keputusan yang tepat dalam menentukan
langkah-langkah berikutnya Tipe data
1. Data Subjektif
Data yang didapatkan dari klien sebagai suatu pendapat terhadap suatusituasi dan kejadian. Informasi tersebut tidak bias ditentukan
oleh perawat, mencakup persepsi, perasaan, ide klien terhadap status kesehatan lainnya.
2. Data Objektif
Data yang didapat diobservasi dan diukur, dapat diperoleh menggunakan panca indera lihat, dengar, cium, sentuh raba
Universitas Sumatera Utara
selama pemeriksaan fisik. Misalnya frekuensi nadi, pernafasan ,tekanan darah, brat badan dan tingkat kesadaran.
2.1.5. Masalah-masalah umum pada eliminasi bowel