BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Internet merupakan suatu media yang mana sangat berperan penting dalam aktivitas manusia sehari-hari. Bila dikaitkan dengan bidang bisnis dan ekonomi
peranan internet akan mempermudah perusahaan untuk menjalin komunikasi yang lebih cepat dan mudah dengan konsumen dan pihak pemegang saham.
Bagi perusahaan yang tentunya ingin mengembangkan informasi perusahaan yang mereka miliki berkaitan dengan laporan keuangan dan informasi lainnya
dalam rangka menarik perhatian para investor, pihak perusahaan dapat menerapkan suatu media yang dinilai efektif dan efisien dalam mencapai
tujuan tersebut yaitu praktik Internet Financial Reporting dan pengungkapan informasi website.
Perusahaan yang menjadi penelitian adalah perusahaan property dan real estate yang terdapat di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2012-2014. Jumlah
sampel yang diteliti ditentukan beradasarkan kriteria tertentu sehingga dipeoleh jumlah sampel sebanyak 41 perusahaan property dan real estate dari jumlah
populasi 45 perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh Internet Financial Reporting dan tingkat pengungkapan
informasi website terhadap frekuensi perdagangan saham pada perusahaan property dan real estate selama tahun 2012-2014.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis yang telah dilakukan sebelumnya, diperoleh hasil sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Internet Financial Reporting IFR memiliki pengaruh yang negatif dan
tidak signifikan terhadap frekuensi perdagangan saham perusahaan. Artinya tidak terdapat pengaruh IFR terhadap frekuensi perdagangan
saham perusahaan property dan real estate. 2.
Tingkat pengungkapan informasi website memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap frekuensi perdagangan saham
perusahaan. Artinya tingkat pengungkapan informasi website memiliki pengaruh terhadap frekuensi perdagangan saham perusahaan property
dan real estate. 3.
Internet Financial Reporting dan tingkat pengungkapan informasi website tidak memiliki pengaruh yang signifikan secara serentak
terhadap frekuensi perdagangan saham perusahaan.
5.2 Saran