BAB II DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
A. KEADAAN GEOGRAFIS DESA KEDUNGSONO
1. Lokasi Daerah Penelitian
Kelurahan  Kedungsono,  memiliki  luas  149.700  ham²  dengan jumlah  penduduk  laki-laki  sebanyak  1523  orang  dan  perempuan  sebanyak
1234  orang.  Jarak  antara  Kelurahan  Kedungsono  dengan  Kabupaten Sukoharjo yakni 35 km di bagian selatan dari Kabupaten tersebut. Iklim di
Kelurahan  dalam  suhu  rata-rata  harian  25-30º  C  terletak  dari  permukaan laut  560  mdl.  Sebagian  besar  wilayah  Kedungsono  yakni  daerah
pegunungan dengan permukaan tanah yang tidak rata, sehingga pemukiman rumah  warga  yang  tidak  teratur.  Suhu  didaerah  Kedungsono  termasuk
dingin  sehingga  sangat  cocok  untuk  tanaman  perkebunan  seperti  kopi  dan coklat.  Potensi  tanaman  pangan  diKelurahan  Kedungsono  yakni  jagung,
kacang kedelai, kacang tanah, kacang merah, padi sawah, ubi kayu, bawang merah  dan  sawi.  Sebagian  besar  masyarakat  Kedungsono  mata
pencahariannya  adalah  bertani  sehingga  bercocok  tanam  adalah  sebagai penghasilan utama untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Selain itu
juga menghasilkan tanaman buah-buahan seperti mangga, rambutan, pisang dan
juga penghasil
tanaman apotik
hidup. Masyarakat
juga mengembangkan  peternakan  sebagai  usaha  sampingan  untuk  membantu
perekonomian, adapun hewan yang diternak antara lain sapi, kerbau, ayam kampung, bebek, kambing, kelinci.
Kelurahan  Kedungsono  dipimpin  oleh  seorang  lurah  yang  bernama Bapak Supriadi. Kelurahan Kedungsono ini memiliki beberapa dusun yakni
dusun Kedungsono, Soko, Tiyoko dan Malangan. Adapun jumlah Kepala Keluarga dari setiap dusun adalah sebagai berikut :
a. Dusun Kedungsoono
: terdiri dari 200 kepala keluarga b.
Dusun Soko : terdiri dari 203 kepala keluarga
c. Dusun Tiyoko
: terdiri dari 454 kepala keluarga d.
Dusun Malangan : terdiri dari 250 kepala keluarga
2. Batas Wilayah
Adapun batas  wilayah Kelurahan Kedungsono adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1 Batas Wilayah Desa Kedungsono
Batas Desa Kelurahan
Kecamatan
Sebelah Utara Tiyaran
Bulu Sebelah Selatan
Manyaran Manyaran
Sebelah Timur Kepatihan
Selogiri Sebelah Barat
Baseng Bulu
Sumber : Monografi Kecamatan Kedungsono, 2008.
Sedangkan orbitas jarak dari pusat pemerintahan adalah sebagai berikut : 1.
Jarak dari ibu kota Kabupaten Kotamadya DATI II :  25  km
2. Jarak dari ibu kota Propinsi DATI I
:   190 km 3.
Jarak dari ibu kota Negara :   655 km
Desa  Kedungsono  ini  dipimpin  oleh  seorang  Kepala  Desa  yang dalam  menjalankan  tugasnya  dibantu  oleh  perangkat  Desa  seperti
Carik, Moden, Bayan,
serta para staf – staf, tapi selain itu juga pemerintahan desa dibantu oleh beberapa RT dan RW.
3. Luas Wilayah
Luas  wilayah  Kelurahan  Kedungsono  adalah  199.700    Ha  dimana wilayah tersebut terbagi ke dalam wilayah pemukiman, industri, pekarangan
dan  fasilitas  umum  lainnya.  Adapun  tata  guna  lahan  di  Kelurahan Kedungsono dapat dilihat sebagai berikut :
Tabel 2.2 Tata Guna Lahan di Desa Kedungsono
No Penggunaan Tanah
Luas Ha Prosen
1 Luas Pemukiman
39.000 19,52
2 Luas Persawahan
87.700 43,91
3 Luas Perkebunan
- -
4 Luas Pemakaman
3.000 1,50
5 Luas Pekarangan
50.000 25,03
6 Luas Taman
- -
7 Perkantoran
6.000 3,00
8 Luas Prasarana Umum
14.000 7,01
Luas 199.700
100
Sumber : Monografi  Kelurahan Kedungsono 2008
Dari  tabel  di  atas  dapat  diketahui  bahwa  penggunaan  lahan  di Kelurahan  Kedungsono  seluas  87.700  Ha  atau  43,91  dipergunakan  untuk
persawahan,  sedangkan  3.000  Ha  atau  1,50  dipergunakan  untuk pemakaman.  Hal  ini  menandakan  bahwa  Kelurahan  Kedungsono
merupakan wilayah Kelurahan yang memiliki lahan persawahan yang luas.
B. KEADAAN PENDUDUK DESA KEDUNGSONO