Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap Senjangan Anggaran

2. Pengaruh Ambiguitas Peran, Partisipasi Anggaran dan Senjangan

Anggaran Menurut Marini dalam Ardila 2013 ambiguitas peran adalah ketidakberadaan informasi yang memadai yang diperlukan seseorang agar dapat menyelesaikan perannya secara optimal. Ambiguitas peran ini terjadi jika seseorang tidak memahami secara pasti dan jelas apa tugas yang harus dikerjakan, minimnya pengalaman yang dimiliki, atau juga diakibatkan oleh tidak adanya pengetahuan atas peran yang semestinya dijalankan. Pada penelitian yang dilakukan Ardila 2013 yang menyatakan bahwa ambiguitas peran tidak berpengaruh signifikan terhadap hubungan partisipasi anggaran dengan senjangan anggaran. Hal tersebut bertolak belakang dengan penelitian yang dilakukan oleh Febi 2012 yang menemukan hasil bahwa ambiguitas peran memoderasi hubungan partisipasi anggaran terhadap senjangan anggaran. Hasil penelitian tersebut menunjukkan adanya ambiguitas peran juga menjadi salah satu penyebab timbulnya senjangan anggaran. Berdasarkan penjelasan di atas, maka peneliti menduga bahwa ambiguitas peran memperkuat hubungan partisipasi anggaran terhadap senjangan anggaran. Artinya, adanya partisipasi anggaran dan ambiguitas peran yang tinggi akan menciptakan senjangan anggaran karena orang tersebut tidak mampu melaksanakan tugasnya di masa mendatang dengan baik akibat dari kurangnya pemahaman atas tugas atau tanggungjawab yang diberikan kepadanya. Dugaan ini akan di uji pada hipotesis 2. H 2 : Ambiguitas peran memoderasi pengaruh partisipasi anggaran terhadap senjangan anggaran.

3. Pengaruh Penekanan Anggaran, Partisipasi Anggaran dan

Senjangan Anggaran Penekanan anggaran merupakan salah satu kendala di dalam penyusunan anggaran. Penekanan anggaran adalah suatu sistem penilaian kinerja para manajer yang didasarkan pada tingkat ketercapaian anggaran. Keterlibatan dalam proses penyusunan anggaran berperan penting karena anggaran berfungsi untuk memotivasi karyawan dan manajer dengan memberikan mereka target untuk mencapai tujuan. Menurut Gamal dalam Irfan et al. 2016, jika penilaian kinerja seseorang karyawan sangat ditentukan oleh anggaran yang telah disusun, maka bawahan cendrung melakukan senjangan anggaran ketika dalam proses partisipasi dengan penekanan anggaran. Penekanan anggaran ini akan mendorong para manajer untuk merumuskan anggaran yang mudah untuk dicapainya ketika diberikan kesempatan untuk ikut serta dalam proses perumusan anggaran. Penelitian yang dilakukan oleh Apriantini et al. 2014 menemukan hasil bahwa penekanan anggaran memoderasi memperkuat hubungan partisipasi anggaran terhadap senjangan anggaran. Hasil penelitian tersebut menunjukkan adanya penekanan anggaran juga menjadi salah satu penyebab timbulnya senjangan anggaran. Pada penelitian yang dilakukan Tristianto 2014 mendapatkan hasil bahwa penekanan anggaran memoderasi memperlemah pengaruh partisipasi anggara terhadap senjangan anggaran. Sedangkan penelitian yang di lakukan oleh Asak 2014 mendapatkan hasil bahwa penekanan anggaran tidak mampu memoderasi pengaruh partisipasi anggara terhadap senjangan anggaran. Berdasarkan penjelasan di atas, maka peneliti menduga bahwa penekanan anggaran memperkuat hubungan partisipasi anggaran terhadap senjangan anggaran. Dugaan ini akan di uji pada hipotesis 3. H 3 : Penekanan anggaran memoderasi pengaruh partisipasi anggaran terhadap senjangan anggaran.

C. Model Penelitian

Berdasarkan landasan teori dan hasil penelitian sebelumnya, maka sebagai acuan untuk merumuskan hipotesis maka model penelitian ini sebagai berikut: Gambar 2.1 H1 + H2 + Ambiguitas Peran Partisipasi Anggaran Senjangan Anggaran H3 + Penekanan Anggaran

Dokumen yang terkait

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN , KOMITMEN ORGANISASI DAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI

0 4 91

PENGARUH PARTISIPASI DALAM PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN PENGARUH PARTISIPASI DALAM PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi empiris pada perusahaan manufaktur di kota

0 2 13

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran dan Partisipasi Anggaran terhadap Senjangan Anggaran Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Moderating(Studi pada PT.

0 1 16

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran dan Partisipasi Anggaran terhadap Senjangan Anggaran Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Moderating(Studi pada PT.

0 2 21

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN INSTANSI PEMERINTAH DAERAH DENGAN PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN INSTANSI PEMERINTAH DAERAH DENGAN PARTISIPASI ANGGARAN SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi K

0 0 15

PENDAHULUAN PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN INSTANSI PEMERINTAH DAERAH DENGAN PARTISIPASI ANGGARAN SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Kasus pada Pemerintah Daerah Kabupaten Pacitan).

0 0 6

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Kasus Di BAPPEDA Kabupaten Boyolali).

0 2 10

PENGARUH PARTISIPASI PENGANGGARAN PADA SENJANGAN ANGGARAN DENGAN GROUP COHESIVENESS SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI.

0 0 11

ASPP02. PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN DENGAN MENGGUNAKAN LIMA VARIABEL PEMODERASI

0 0 27

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP SENJANGAN ANGGARAN INSTANSI PEMERINTAH DAERAH DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI PEMODERASI: Studi Empiris pada Instansi Pemerintah Daerah Kabupaten Kudus

0 0 15