ANALISIS PELAKSANAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA TERHADAP PERKEMBANGAN KARAKTER SISWA KELAS V SDN PURWANTORO 02 MALANG

(1)

ANALISIS PELAKSANAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA TERHADAP PERKEMBANGAN KARAKTER SISWA

KELAS V SDN

PURWANTORO 02 MALANG

SKRIPSI

OLEH:

MEYLINA ANGGRIANI PUTRI

201110430311059

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


(2)

i ANALISIS PELAKSANAAN KEGIATAN EKTRAKURIKULER

PRAMUKA TERHADAP PERKEMBANGAN KARAKTER SISWA KELAS V SDN PURWANTORO 02 MALANG

SKRIPSI

Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang sebagai salah satu syarat mendapatkan gelar sarjana pendidikan guru sekolah dasar

Oleh:

Meylina Anggriani Putri NIM: 201110430311059

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG MEI 2016


(3)

LEMBAR PERSETUJUAN

ANALISIS PELAKSANAAN KEGIATAN EKTRAKURIKULER PRAMUKA TERHADAP PERKEMBANGAN KARAKTER SISWA

KELAS V SDN PURWANTORO 02 MALANG

Oleh:

MEYLINA ANGGRIANI PUTRI NIM: 201110430311059

Telah memenuhi persyaratan untuk dipertahankan di depan dewan penguji dan disetujui

di Malang, 24 Agustus 2015

Menyetujui,

Pembimbing I Pembimbing II


(4)

iii LEMBAR PENGESAHAN

ANALISIS PELAKSANAAN KEGIATAN EKTRAKURIKULER PRAMUKA TERHADAP PERKEMBANGAN KARAKTER SISWA KELAS V SDN

PURWANTORO 02 MALANG

Oleh: Meylina Anggriani Putri (201110430311059)

Dipertahankan di depan dewan penguji Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Malang dan diterima untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Mengesahkan:

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

Malang, 4 Agustus 2015

Dekan FKIP,

Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes

Dewan Penguji: Tanda Tangan

1. Drs. Rohmad Widodo, M.Si 1. ………..

2. Ima Wahyu Putri U, M.Pd 2.………..

3. Dr. Ichsan Anshory AM., M.Pd 3. ………..


(5)

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Meylina Anggriani Putri Tempat tanggal lahir : Tarakan, 11 MEI 1992

NIM : 201110430311059

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:

1. Skripsi dengan judul “Analisis Pelaksanaan Kegiatan Ektrakurikuler Pramuka yang memuat perkembangan karakter siswa kelas V SDN Purwantoro 02 Malang” adalah hasil karya saya, dan dalam naskah skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain, baik sebagian atau keseluruhan, kecuali secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan atau daftar pustaka.

2. Apabila ternyata di dalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang telah saya peroleh dibatalkan, serta diproses dengan ketentuan hukum yang berlaku.

3. Skripsi ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan hak bebas royalty non eksklusif.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 3 Agustus 2015 Yang Menyatakan,

Materai RP. 6000


(6)

v MOTTO

يَر ْ

يَع ِ

ا

يهُ

ا

يَذ ِ

ي نَْ

ي ا

اَهُ ا

يَنهكََُا

ا ا

يَذ ِ

ي نَْ

يها

اا

اَها

ي نَلَم ِ

ي َ

ي َ

ج ا

ي ٍ

ا ا

يهُ

ج مَا

َهل مَم ا

ي َ

يَرَيَر ٌ

Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantara kamu dan orang-orang yang berilmu pengetahuan beberapa derajat dan Allah Maha

mengetahui apa yang kamu kerjakan (Al-Mujadillah:11)


(7)

PERSEMBAHAN

Rasa syukur kepada Allah SWT yang memberikan Rahmat-Nya, nikmat-Nya dan hidayah-nikmat-Nya dan Rosulullah SAW yang memberikan petunjuk ke jalan terang dan benar sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Kupersembahkan skripsi ini untuk:

a. Kepada selaku Rektor Universitas Muhamadiyah Malang Drs. Fauzan, M.Pd. sebagai pimpinan.

b. Kepada selaku Dekan Fakultas Ilmu pendidikan Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes yang telah memberikan izin penelitian.

c. Dosen Pembimbing I, Dr. Ichsan Anshory AM, M.Pd telah membantu dalam proses penyelesaian segala urusan administrasi yang penetili perlakukan dalam menyusun skripsi serta yang telah memberikan bimbingn, motivasi dan kesabaran dalam membimbing penulis.

d. Dosen Pembimbing II, Erna Yayuk M.Pd telah sabar memberikan arahan masukan,dan bimbingan dalam membimbing penulis yang baik dan tidak bosan membimbing sehingga skripsi ini dapat terselesikan.

e. Kepada sekolah SD Negri 02 Malang, Drs. Heny Suharyono, M.Pd yang telah memberikan izin untuk penelitian.

f. Pembina Pramuka, Daniel S.Pd yang telah memberikan bantuan untuk penelitian ektrakurikuler pramuka.

g. Para guru SD Negri 02 Malang, yang telah membantu dalam proses pengumpulan data.

h. Kedua orang tuaku, Ayah dan Ibu yang aku sayangi dan aku patuhi, terimakasih atas semua yang telah beliau berikan dan dengan tulus ikhlas, membesarkan, menyayangi, membimbing, mendo’akan, serta mendukung dan berkorban untuk masa depanku. Kalian selalu hadir dalam setiap do’aku. i. Fariyan Nur Fitriana teman seperjuanganku. Terimakasih atas motivasi dan

kebersamaannya selama ini.

j. Teman-teman seperjuangan PGSD kelas B angkatan 2011. k. Seluruh Penghuni Bukit Cemara Tujuh Blok 5 Kav. 99.

l. Semua pihak terkait yang telah membantu dalam penelitian ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu penyusunan karya ini semoga keikhlasan dan ketulusan dalam penyusunan ini mendapatkan balasan dari ALLAH SWT.


(8)

vii KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah subhanahu wa ta’ala penulis panjatkan karena hanya berkat rahmat, hidayah dan inayahNya skripsi dengan judul “Analisis Pelaksanaan egiatan Ektrakurikuler Pramuka terhadap Perkembangan Karakter Siswa Kelas V SDN Purwantoro 02 Malang” dapat terselesaikan dengan baik. Sholawat serta salam tidak lupa selalu tercurahkan kepada junjungan kita, Nabiyullah Muhammad SAW.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini dapat diselesaikan berkat bimbingan, bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada yang terhormat:

1. Drs. Fauzan, M.Pd. Kepada selaku Rektor Universitas Muhamadiyah Malang sebagai pimpinan.

2. Dr. Poncojari Wahyono, Kepada selaku Dekan Fakultas Ilmu pendidikan yang telah memberikan izin penelitian.

3. Dr. Ichsan Anshory AM, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar sekaligus Dosen Pembimbing I yang telah membantu dalam proses penyelesaian segala urusan administrasi yang peneliti perlukan dalam menyusun skripsi serta yang telah memberikan bimbingan, motivasi dan kesabaran dalam membimbing penulis.

4. Erna Yayuk M.pd selaku dosen pembimbing II yang telah sabar memberikan arahan, masukan, dan bimbingan dalam membimbing penulis.

5. Bapak, Heny Suharyono M.pd selaku kepala sekolah SD Muhammadiyah 05 Batu yang berkenaan memberikan ijin untuk melakukan penelitian.

6. Mahasiswa angkatan 2011 yang selalu memberikan semangat dan motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

7. Ibuda dan ayahda yang selalu memberikan motivasi dan semangat dalam menyelesaikan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

Semoga apa yang telah diberikan kepada peneliti, senantiasa mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT. Penulis sadar bahwa penelitian ini masih belum sempurna maka penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi peneliti lain maupun bagi orang lain yang membacanya saat ini ataupun di kemudian hari

Malang, 3 Agustus 2015 Penulis


(9)

DAFTAR ISI

Cover ……… i

Halaman Judul ………... ii

Lembar Persetujuan ……….. iii

Lembar Pengesahan ……….. iv

Surat Pernyataan Keaslian ……… v

Motto ……… vi

Halaman Persembahan ………. vii

Abstrak ……….. viii

Abstract ………...…….. ix

Kata Pengantar ……….…. x

Daftar Isi ………... xi

Daftar Lampiran ……… xii

BAB I. PENDAHULUANي………. 1

1.1. Latar Belakang Masalah ………. 1

1.2. Rumusan Masalah ……….. 6

1.3. Tujuan Penelitian ………... 6

1.4. Manfaat Penelitian ………. 6

1.5 Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian ………. 7

1.6. Definisi Istilah ……… 8

BAB II. KAJIANيPUSTAKAي………... 9

2.1. Kajian Teori ……… 9

2.2..Metode Integrasi Pendidikan Karakter Dalam Pendidikan Kepramukaan ………. 26

2.3 Kajian Penelitian yang Relevan ………. 28

2.3. Kerangka Pikir ……… 30

BAB III. METODE PENELITIAN ………... 33

3.1. Pendekatan dan Jenis Penelitian ………. 33

3.2. Kehadiran Peneliti ……….. 34

3.3. Lokasi Penelitian ……… 34

3.4. Metode Pengumpulan Data………. 35

3.5. Intrumen Penelltian………. 36

3.6. Analisis Data ……….. 39

BAB IV. HASILيPENELITIANيDANيPEMBAHASANي……….. 43

4.1. Hasil Penelitian ……… 43


(10)

ix

BAB V. KESIMPULANيDANيSARANي……….. 57

5.1. Kesimpulan ……… 57

5.2. Saran ……….. 58

DAFTARيPUSTAKAي………. 60


(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal.

1 Hasil Wawancara…...………... 61

2 Pedoman Observasi………... 77

3 Hasil Observasi.……….………..………….……. 78

4 Catatan Lapangan……..………. 82

5 Reduksi Data, Display Data, dan Kesimpulan………... 84

6 Hasil Dokumentasi…….………..……….. 104


(12)

xi DAFTAR PUSTAKA

Asmani, Jamal Ma’aruf . 2012. Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter, Yogyakarta: Arrus media.

DAP Team, 2015. Buku Pintar Pramuka, Jakarta: Dap Publisher,: 66-67.

Dahlan, Ahmad dan Nyi Hj. Ahmad Dahlan. 2008, Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar 2008. Purwokerto:Lemdika Gerakan Pramuka,: 32 Sunardi, Andri Bob. 2010. Boyman Ragam Latihan Pramuka, Bandung: Nuansa Muda,: 4-5, 8

Fitri, Agus Zaenul. 2012. Pendidikan Karakter Berbasis Nilai & Etika Di Sekolah, Yogyakarta: Arruz media,: 20,90

Sahlan Asmaun, dkk. 2012. Desain Pembinabelajaran Berbasis Pendidikan Karakter, Yogyakarta: Arruz media,: 13, 40.

Gunawan, Heri, 2012. Pendidikan Karakter Konsep dan Implementasi, Bandung: alfabeta,: 2-3.

Gayo, Iwan 2010. Buku pintar senior, Upaya Warga Negara, Jakarta: 2010

Mursitho. Joko 2010. Kursus Mahir Dasar untuk Pembina Pramuka. Kulonprogo: Kwarcab Kulon Progo,: 11

Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. 2011. Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan Golongan Penggalang. Jakarta: Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,: 35

L.N. Yusuf Syamsu, Dkk. (2011). Buku Perguruan Tinggi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,: 59-69

Muslich, Mansur. 2011. Pendidikan Karakter Menjawab tantangan Krisis Multidimensional, Jakarta: Bumi Aksara.

Mulyasa, 2012. Manajemen Pendidikan Karakter, Jakarta: PT Bumi Aksara,:4. Mukti, Muhammad Abdullah. (2011). Buku Panduan Pramuka. Diakses dari http://muktie%20%20BUKU%20 PANDUAN%20PRAMUKA pada tanggal 15 Mei 2014 jam, 1.59 WIB.

Pusdiklatnas, Tim. 2012. Kurusus Mahir dasar Untuk Pembina Pramuka. Jakarta: Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,: 36.


(13)

Penelitian DPP Bakat Minat, Tim. dkk Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2012. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Aura pustaka

Rahmat. Dimas. 2010. Buku Materi Pramuka Penegak. Purwodadi: SMA Negeri1 Purwodadi,: 10.

Sumakadinata, Nana 2009 Metode Penelitian dan Kepramukaan. Yogyakarta: Citra Aji Paratama, : 57, 33, 9-11.

Sunyoto, 2011. Pendidikan Karakternperspektif Teori dan Praktik. Yogyakarta: UNY press,: 27, 138-140.

Sukadinata, Nana Syaodih. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya,: 220

Sunyoto. 2011. Pendidikan Karakternprespektif Teori dan Praktik. Yogyakarta: UNY press,: 27, 138-140.

Semboyan Pembina Pramuka, 2011. Kursus Mahir Dasar Untuk Pembina Pramuka, Jakarta: Kawartir Nasional Gerakan Pramuka,: 78.

Sarjono dkk, 2008. Panduan Penulisan Skripsi, Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga,:21

Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif dan R&D, Bandung : Alfabeta: 121-125, 138-140, 338, 345.

Trianto, 2010. Pengantar Penelitian Pendidikan Bagi Pengembangan Profesi Pendidikan & Tenaga Kependidikan, Jakarta: Kencan,: 285, 287-289. Wiyani Ardy, Novan. 2012. Pendidikan Karakter dan Kepramukaan. Yogyakarta:


(14)

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Maraknya beberapa kasus yang melanda Indonesia dari kalangan pemerintahan sampai kalangan rakyat jelata merupakan dampak dari merosotnya moral bangsa saat ini. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah internalisasi nilai-nilai dalam pendidikan yang melalui beberapa mata pelajaran disuatu pendidikan masih kurang. Pendidikan karakter adalah salah satu solusi untuk mengembalikan nilai-nilai tersebut. Pendidikan sekolah merupakan salah satu program yang direncenangkan pemerintah Indonesia melalui kementrian pendidikan sejak tahun 2010. Program ini dimaksudkan untuk menanamkan kembali nilai-nilai karakter bangsa (Pembina Pramuka,2011:78).

Realitas saat ini pendidikan hanya mengedepankan aspek dan keilmuan dan kecerdasan pererta didik. Adapun aspek moral dan etis sebagai basis pembina bentukan karakter dan budaya bangsa semakin terpinggirkan. Kondisi mental, karakter, budi pekerti, dan akhlak bangsa yang memprihatinkan seperti prilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budi pekerti luhur dan prilaku yang seolah-olah tidak ada tatanan hukum positif sesuai dengan tatanan norma budaya bangsa Indonesia. Rupanya karakter dan budaya dalam kehidupan bangsa dapat membawa kemunduran dalam peradaban bangsa, sebaiknya kehidupan masyarakat yang memiliki karakter dan budaya yang kuat akan semakin memperkuat eksistensi suatu bangsa dan negar.


(15)

2

Dalam hal ini peranan guru sangat berpengaruh terhadap berlangsungnya proses belajar di kelas. Terhadapnya siswa yang nantinya tercermin dalam kebiasaan baik siswa dan kemudia menjadi karakter. Banyak hal yang telah dilakukan guru dalam melaksanakan program pembina pemerintah untuk mensukseskan pendidikan karakter di sekolah, salah satunya yaitu dengan memasukan nilai-nilai karakter pada RPPB (Rencana Pelaksanaan Pembina Belajaran), yang diharapkan pada setiap pembina belajar terdapat nilai yang berarti dan dapat membentuk karakter siswa. Dengan demikian disetiap proses belajar selalu terdapat nilai yang mengena.

Keadaan tersebut mendorong lembaga pendidikan hal ini sekolah memiliki tanggung jawab untuk memberi pengetahuan, keterampilan, dan mengembangkannya baik memlalui pendidikan formal maupun non formal. Salah satu pendidikan formal maupun non formal tersebut adalah melalui pendidikan kepramuka (Development Appropiate Practice, 2015:68).

Undang-undang nomor 12 tahun 2010 gerak pramuka pada bab II pasal 3 tentng fungsi gerakan pramuka yaitu: “pendidikan dan pelatihan pramuka, pengembangan pramuka, pengabdian masyarakat dan orang tua, dan permainan yang berorientasi pada pendidikan gerakan pramuka hadir sebagai alat untuk pembina belajar karakter yang berbentuk kegiatan pendidikan nonformal di sekolah (Development Appropiate Practice, 2015:69).


(16)

3

Gerakan pramuka sebagai organisasi kepanduan yang bercimpung dalam dunia pendidikan yang bersifat non formal berusaha membantu pembina pemerintah dan masyarakat dalam membangun masyarakat dan bangsa. Hal ini dilihat dari prinsip dasar metodik pendidikan pramuka, yaitu yang tertera dalam dasar darma pramuka:

(1)Takwa Kepada Tuhan Yang maha Esa. (2)Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia. (3)Patriot yang Sopan dan Kesatria. (4)Patuh dan Suka Bermusyawarah. (5)Rela Menolong dan Tabah. (6)Rajin, Terampil, dan Gembira. (6)Rajin, Terampil, dan Gembira. (7)Hemat, Cermat, dan berhaja. (8)Disiplin, berani, dan setia. (9)Bertanggung jawab dan dapat dipercaya, dan. (10)Suci dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan.

Selama ini masyarakat menadang ektrakurikuler pramuka sebagi kegaiatan yang kuno. Kegiatan yang ini mengajarkan penggunaan semaphore, morse, dan sandi rumput sebagai alat komonikasih alternative ditegah canggihnya alat teknologi seperti Handphone dan i-pad

(Develoment Appropiate Practice, 2015:73).

Kegiatan pramuka mewajibkan perserta didik untuk berkemah di hutan, disaat banyaknya agen pariwisata dan villa-villa yang menawarkan harga murah. Selain itu, kegiatan pramuka di sekolah juga dicap sebagai gerakan yang monton dan membosankan. Yang diajarkan hanya baris-berbaris, tepuk-tepuk dan bernyanyi saja sehingga perserta mudah bosan dan meninggalkan kegiatn pramuka disekolah. Itulah problem nyata yang menimpa kegiatan pramuka di sekolah dan dimasyarakat, seandainya saja pembina mampu dan mau berkomitmen untuk mengintregasikan


(17)

4

pendidikan karakter, maka problem tersebut tidak akan muncul. Momentum yang tepat untuk melaksanakannya sebagi dari gagasan pendidikan karakter agar tujuan dari pendidikan karakter agar tujuan dari pendidikan karakter dapat tercapai, dan mempunyai pengaruh terhadap belajar perserta didik (wiyani, 2012:57).

Pendidikan kepramukaan di SDN Purwantoro 02 Malang merupakan kegiatan yang menarik dan menyenangkan tetapi juga mengandung nilai-nilai pendidikan.Pendidikan kepramukaan dilaksanakan diluar ruangan (lapangan) sehingga memberikan unsur rekreaktif untuk pendidikan dan kemudian dilanjutkan dengan materi kepramukaan.

Pembina pramuka siaga atau pembina pramuka tingkat sekolah dasar hendaknya sekurang-kurangnya berusia 30 tahun, dan telat mengikuti kursus Pembina Pramuka Mahir Tikat Dasar (KMD), karena perananya selain sebagai pembina juga sebagai orang tua, kakak, mitra, konsultan, motivator, dan fasilator. Pembinanya telah berusia 20 tahin dan telat mengikuti KMD (Tim Pusdiklatnas, 2011: 36).

Salah satu sekolah yang menerapkan ektrakurikuler pramuka yaitu SDN Purwantoro 02 Malang. SDN Purwantoro 02 Malang yang terletak di Jl. Cipunegara No : 58 kecamatan Blimbing, Kota Malang. Umumny pelaksanaan ektrakurukuleer pramuka di SDN Purwantoro 02 Malang hampir sama dengan sekolah-sekolah lainya, salah satu tujuan dari pelaksaan ektrakurikuler pramuka di SDN Purwantoro 02 Malang adalah untuk mengembangkan karakter / prilaku siswa dalam tercapainya kompetensi yang berimbang antara sikap, keterampilan, dan pengetahuan.


(18)

5

Disamping cara pembelajaranya yang holistik dan menyenangkan. Maka keaktifan yang diikuti siswa dalam kegiatn ektrakurikuler diharapkan siswa lebih mandir, bertanggung jawab, dan bertindak dala hal pelajaran sehingga dapat meningkatkan presentasi belajar siswa terutama ektrakurikuler pramuka. Karena pramuka merupakan salah satu ektrakurikuler yang wajib diikuti semua siswa.

Dari berbagai hal inilah yang menimbulkan permasalahan sehingga peneliti tertarik untuk mengetahui apakah proses kegiatan ektrakurikuler (pramuka), perkembangan prilaku (karakter) terhadap perkembangan siswa di SDN Purwantoro 02 Malang. Peneliti memilih kelas V usia anak SD termasuk golongan pramuka penggalang. Mereka berasaldari berbagai latar belakang yang bervariasi baik dilihat deri segi ekonomi, kelurga, afektif, kognitif, dan psikomotornya sehingga hal ini dapat terpengaruhi prilaku (karakter) siswa dan karena itu peneltian ini menrik untuk dilakukan guna memberikan informasi yang lebih mengenai prilaku (karakter). Terkait dengan berdasarkan latar belakang diatas, maka penetili mengajukan judul “Analisis Pelaksanaan Kegiatan Ektrakurikuler Pramuka Terhadap perkembangan Karakter Siswa Kelas V SDN


(19)

6

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pelaksanaan kegiatan ektrakurikuler pramuka terhadap perkembangan karakter siswa kelas V SDN Purwantoro 02 malang ? 2. Apa faktor pendukung dalam kegiatan Ektrakurikuler Pramuka di kelas V

SDN Purwantoro 02 Malang ?

3. Bagaimana hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan Ektrakurikuler Pramuka ?

C. Tujuan Penelitian

1. Mendeskripsikan pelaksanaan kegiatan ektrakurikuler pramuka terhadap perkembangan karakter siswa kelas V SDN Purwantoro 02 Malang ? 2. Mendeskripsikan faktor pendukung dalam kegiatan Ektrakurikuler

Pramuka di Kelas V SDN Purwantoro 02 Malang ?

3. Mendeskripsikan bagaimana hambatan pembina pramuka menanamkan nilai-nilai prilaku (karakter) pada siswa V di SDN Puwantoro 02 Malang ? D. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilaksanakan di SDN Purwantoro 02 Malang Kecamata, blimbing ini memeberikan manfaat antara lain:

1. Manfaat Teoritik

a. Sebagai sumbangan bagi para praktisi yang ikut dalam dunia dan kepramukaan tentang karakter bagi anggota pramuka.

b. Untuk menambahkan hasanah ilmu pengetahuan bagi ilmu pendidikan pada umumnya dan pendidikan kepramukaan pada khususnya.


(20)

7

c. Sebagai masukan kepada pembina pramuka untuk dijadikan bahan pertimbangan dan perencanaan dalam pembina bentukan karakter pada kegiatan kepramukaan.

2. Manfaat Praktis a. Bagi Sekolah

Bagi suatu pendidikan, memberikan wancana sekaligus indpirasi dalam program pembina perhatian terhadap kegiatan kepramukaan. b. Bagi Pembina Pramuka

Bagi pembina pramuka, sebagai bahan pertimbangan guna pembina bentukan karakter dalam kegiatan kepramukaan.

c. Bagi Penelitian

Bagi penelitian, dapat memperoleh pengalaman dan pengetahuan secara langsung tentang bentukan karaktr dalam kegiatan kepramukaan.

E. Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian 1. Ruang Lingkup

Ruang lingkup ini meliputi proses kegiatan dalam ektrakurikuler pramuka terhadap perkembangan prilaku siswa. Dalam penelitian ini yaitu siswa kelas V, pembina pramuka 2, guru kelas 1, kepala sekolh di SDN Purwantoro 02 Mlang.

2. Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian di SDN Purwantoro 02 Malang ini penelitian hanya membatasi pada hal-hal tertentu saja yaitu:


(21)

8

a. Penelitian ini hanya menggunakan sampel siswa Ektrakurikuler Pramuka kelas V di SDN Purwantoro 02 Malang.

b. SDN Purwantoro 02 Malang memiliki guru pendamping (metoring) dalam proses-proses kegiatan Ektrakurikuler pramuka masing – masing kelas 3, 4, 5 mempunyai guru pendamping (metoring), sehingga kegiatan pramuka berjalan dengan lancer. F. Definisi Istilah

Untuk mengihindar dan kesamaan konsep dalam mengartikan istilah maka perlu ditegaskan beberapa istilah sebagai berikut :

1. Ektrakurikuler adalah suatu kegiatan yang dirancang untuk mengembangkan kreativitas, potensi, bakat, dan minat siswa secara optimal. Dalam pengembangan di sekolah ada berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler yang di terapkan.

2. Pramuka adalah sebualah organisasi yang merupakan wadah proses pendidikan kepramukaan yang dilaksanakan di Indonesia.

3. Pendidikan karakter / prilaku adalah pendidikan membentuk, menenmkan, memfasilitasi, dan mengambangakan nilai-nili positif pada anak sehingga menjadi pribadi yang unggul dan bermartabat.

4. Tujuan pendidikan karakter / Prilaku adalah membentuk dan membangun pola piker, sikap, dan perilaku perserta didik agar menjadi pribadi yang positif, berakhlak karimah, berjiwa luhur, dan bertanggung jawab.


(1)

Gerakan pramuka sebagai organisasi kepanduan yang bercimpung dalam dunia pendidikan yang bersifat non formal berusaha membantu pembina pemerintah dan masyarakat dalam membangun masyarakat dan bangsa. Hal ini dilihat dari prinsip dasar metodik pendidikan pramuka, yaitu yang tertera dalam dasar darma pramuka:

(1)Takwa Kepada Tuhan Yang maha Esa. (2)Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia. (3)Patriot yang Sopan dan Kesatria. (4)Patuh dan Suka Bermusyawarah. (5)Rela Menolong dan Tabah. (6)Rajin, Terampil, dan Gembira. (6)Rajin, Terampil, dan Gembira. (7)Hemat, Cermat, dan berhaja. (8)Disiplin, berani, dan setia. (9)Bertanggung jawab dan dapat dipercaya, dan. (10)Suci dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan.

Selama ini masyarakat menadang ektrakurikuler pramuka sebagi kegaiatan yang kuno. Kegiatan yang ini mengajarkan penggunaan semaphore, morse, dan sandi rumput sebagai alat komonikasih alternative ditegah canggihnya alat teknologi seperti Handphone dan i-pad (Develoment Appropiate Practice, 2015:73).

Kegiatan pramuka mewajibkan perserta didik untuk berkemah di hutan, disaat banyaknya agen pariwisata dan villa-villa yang menawarkan harga murah. Selain itu, kegiatan pramuka di sekolah juga dicap sebagai gerakan yang monton dan membosankan. Yang diajarkan hanya baris-berbaris, tepuk-tepuk dan bernyanyi saja sehingga perserta mudah bosan dan meninggalkan kegiatn pramuka disekolah. Itulah problem nyata yang menimpa kegiatan pramuka di sekolah dan dimasyarakat, seandainya saja pembina mampu dan mau berkomitmen untuk mengintregasikan


(2)

pendidikan karakter, maka problem tersebut tidak akan muncul. Momentum yang tepat untuk melaksanakannya sebagi dari gagasan pendidikan karakter agar tujuan dari pendidikan karakter agar tujuan dari pendidikan karakter dapat tercapai, dan mempunyai pengaruh terhadap belajar perserta didik (wiyani, 2012:57).

Pendidikan kepramukaan di SDN Purwantoro 02 Malang merupakan kegiatan yang menarik dan menyenangkan tetapi juga mengandung nilai-nilai pendidikan.Pendidikan kepramukaan dilaksanakan diluar ruangan (lapangan) sehingga memberikan unsur rekreaktif untuk pendidikan dan kemudian dilanjutkan dengan materi kepramukaan.

Pembina pramuka siaga atau pembina pramuka tingkat sekolah dasar hendaknya sekurang-kurangnya berusia 30 tahun, dan telat mengikuti kursus Pembina Pramuka Mahir Tikat Dasar (KMD), karena perananya selain sebagai pembina juga sebagai orang tua, kakak, mitra, konsultan, motivator, dan fasilator. Pembinanya telah berusia 20 tahin dan telat mengikuti KMD (Tim Pusdiklatnas, 2011: 36).

Salah satu sekolah yang menerapkan ektrakurikuler pramuka yaitu SDN Purwantoro 02 Malang. SDN Purwantoro 02 Malang yang terletak di Jl. Cipunegara No : 58 kecamatan Blimbing, Kota Malang. Umumny pelaksanaan ektrakurukuleer pramuka di SDN Purwantoro 02 Malang hampir sama dengan sekolah-sekolah lainya, salah satu tujuan dari pelaksaan ektrakurikuler pramuka di SDN Purwantoro 02 Malang adalah untuk mengembangkan karakter / prilaku siswa dalam tercapainya


(3)

Disamping cara pembelajaranya yang holistik dan menyenangkan. Maka keaktifan yang diikuti siswa dalam kegiatn ektrakurikuler diharapkan siswa lebih mandir, bertanggung jawab, dan bertindak dala hal pelajaran sehingga dapat meningkatkan presentasi belajar siswa terutama ektrakurikuler pramuka. Karena pramuka merupakan salah satu ektrakurikuler yang wajib diikuti semua siswa.

Dari berbagai hal inilah yang menimbulkan permasalahan sehingga peneliti tertarik untuk mengetahui apakah proses kegiatan ektrakurikuler (pramuka), perkembangan prilaku (karakter) terhadap perkembangan siswa di SDN Purwantoro 02 Malang. Peneliti memilih kelas V usia anak SD termasuk golongan pramuka penggalang. Mereka berasaldari berbagai latar belakang yang bervariasi baik dilihat deri segi ekonomi, kelurga, afektif, kognitif, dan psikomotornya sehingga hal ini dapat terpengaruhi prilaku (karakter) siswa dan karena itu peneltian ini menrik untuk dilakukan guna memberikan informasi yang lebih mengenai prilaku (karakter). Terkait dengan berdasarkan latar belakang diatas, maka penetili mengajukan judul “Analisis Pelaksanaan Kegiatan Ektrakurikuler Pramuka Terhadap perkembangan Karakter Siswa Kelas V SDN Purwantoro 02 Malang”


(4)

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pelaksanaan kegiatan ektrakurikuler pramuka terhadap perkembangan karakter siswa kelas V SDN Purwantoro 02 malang ? 2. Apa faktor pendukung dalam kegiatan Ektrakurikuler Pramuka di kelas V

SDN Purwantoro 02 Malang ?

3. Bagaimana hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan Ektrakurikuler Pramuka ?

C. Tujuan Penelitian

1. Mendeskripsikan pelaksanaan kegiatan ektrakurikuler pramuka terhadap perkembangan karakter siswa kelas V SDN Purwantoro 02 Malang ? 2. Mendeskripsikan faktor pendukung dalam kegiatan Ektrakurikuler

Pramuka di Kelas V SDN Purwantoro 02 Malang ?

3. Mendeskripsikan bagaimana hambatan pembina pramuka menanamkan nilai-nilai prilaku (karakter) pada siswa V di SDN Puwantoro 02 Malang ?

D. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilaksanakan di SDN Purwantoro 02 Malang Kecamata, blimbing ini memeberikan manfaat antara lain:

1. Manfaat Teoritik

a. Sebagai sumbangan bagi para praktisi yang ikut dalam dunia dan kepramukaan tentang karakter bagi anggota pramuka.


(5)

c. Sebagai masukan kepada pembina pramuka untuk dijadikan bahan pertimbangan dan perencanaan dalam pembina bentukan karakter pada kegiatan kepramukaan.

2. Manfaat Praktis a. Bagi Sekolah

Bagi suatu pendidikan, memberikan wancana sekaligus indpirasi dalam program pembina perhatian terhadap kegiatan kepramukaan. b. Bagi Pembina Pramuka

Bagi pembina pramuka, sebagai bahan pertimbangan guna pembina bentukan karakter dalam kegiatan kepramukaan.

c. Bagi Penelitian

Bagi penelitian, dapat memperoleh pengalaman dan pengetahuan secara langsung tentang bentukan karaktr dalam kegiatan kepramukaan.

E. Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian

1. Ruang Lingkup

Ruang lingkup ini meliputi proses kegiatan dalam ektrakurikuler pramuka terhadap perkembangan prilaku siswa. Dalam penelitian ini yaitu siswa kelas V, pembina pramuka 2, guru kelas 1, kepala sekolh di SDN Purwantoro 02 Mlang.

2. Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian di SDN Purwantoro 02 Malang ini penelitian hanya membatasi pada hal-hal tertentu saja yaitu:


(6)

a. Penelitian ini hanya menggunakan sampel siswa Ektrakurikuler Pramuka kelas V di SDN Purwantoro 02 Malang.

b. SDN Purwantoro 02 Malang memiliki guru pendamping (metoring) dalam proses-proses kegiatan Ektrakurikuler pramuka masing – masing kelas 3, 4, 5 mempunyai guru pendamping (metoring), sehingga kegiatan pramuka berjalan dengan lancer. F. Definisi Istilah

Untuk mengihindar dan kesamaan konsep dalam mengartikan istilah maka perlu ditegaskan beberapa istilah sebagai berikut :

1. Ektrakurikuler adalah suatu kegiatan yang dirancang untuk mengembangkan kreativitas, potensi, bakat, dan minat siswa secara optimal. Dalam pengembangan di sekolah ada berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler yang di terapkan.

2. Pramuka adalah sebualah organisasi yang merupakan wadah proses pendidikan kepramukaan yang dilaksanakan di Indonesia.

3. Pendidikan karakter / prilaku adalah pendidikan membentuk, menenmkan, memfasilitasi, dan mengambangakan nilai-nili positif pada anak sehingga menjadi pribadi yang unggul dan bermartabat.

4. Tujuan pendidikan karakter / Prilaku adalah membentuk dan membangun pola piker, sikap, dan perilaku perserta didik agar menjadi pribadi yang positif, berakhlak karimah, berjiwa luhur, dan bertanggung jawab.


Dokumen yang terkait

PELAKSANAAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA KELAS V SDN MOJOLANGU 2 MALANG

0 5 30

ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN OUTDOOR DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS 1 DI SDN PURWANTORO 1 MALANG

0 3 27

ANALISIS PENDIDIKAN KARAKTER SISWA PADA KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KARAWITAN DI SDN PURWANTORO 1 MALANG

7 28 24

ANALISIS PELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SEKOLAH DASAR INKLUSI SDN SUMBERSARI 1 MALANG

7 34 23

PENGARUH MINAT DAN KEAKTIFAN MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA KELAS V SDN I SUDIMORO Pengaruh Minat Dan Keaktifan Mengikuti Ekstrakurikuler Pramuka Terhadap Kedisiplinan Siswa Kelas V Sdn I Sudimoro Teras Boyolali Tahun Ajar

0 3 8

INTEGRASI KARAKTER KEDISIPLINAN DALAMKEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA Integrasi Karakter Kedisiplinan Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka Di MTs Negeri Gemolong.

0 3 19

INTEGRASI KARAKTER KEDISIPLINAN DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI Integrasi Karakter Kedisiplinan Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka Di MTs Negeri Gemolong.

0 2 13

PENGARUH EKSTRAKURIKULER PRAMUKA TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS V SDN Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas V SDN Banyurip 02 Tahun Ajaran 2014/2015.

0 4 15

PENDAHULUAN Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas V SDN Banyurip 02 Tahun Ajaran 2014/2015.

0 2 5

PENGARUH EKSTRAKURIKULER PRAMUKA TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS V SDN Pengaruh Ekstrakurikuler Pramuka Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas V SDN Banyurip 02 Tahun Ajaran 2014/2015.

0 2 13