menjadi tanah sawah seluas 113.960 Ha termasuk didalamnya yaitu sekitar 25.40 Ha adalah kolamempang yang digunakan sebagai usaha di bidang perikanan, tanah untuk
bangunanpekarangan seluas 24.653 Ha termasuk di dalamnya untuk lapangan olah ragafasilitas umum dan tanah kering seluas 11.440 Ha.
Sebagian besar penduduk Desa Kuta Sirna memiliki rumah sederhana, menggunakan kayu bakar sebagai bahan bakar dan sebagian besar tidak memiliki
jamban sendiri atau memakai jamban umum. Petani budidaya ikan di Desa Kuta Sirna umumnya bergerak pada pembenihan Nila Gift.
Jumlah penduduk Desa Kuta Sirna sebanyak 4.732 orang dengan total jumlah remaja yang berusia 15-24 tahun sebanyak
740 orang. Desa Kuta Sirna memiliki jumlah tingkat pengangguran yang tinggi yaitu sebanyak 642 orang.
Gambaran Umum Responden Karakteristik Individu
Karakteristik Individu Responden Tabel 3. Jumlah dan Persentase Responden Berdasarkan Karakteristik Individu
Pada tabel 3 terlihat responden di dalam penelitian ini termasuk ke dalam
kategori usia remaja 15-24 tahun dengan dibagi ke dalam dua kelompok yaitu remaja awal 15-19 tahun sebanyak 61 persen dan remaja akhir 20-24 tahun sebanyak 39 persen.
Responden dengan jenis kelamin laki-laki lebih banyak dibandingkan dengan perempuan yaitu responden laki-laki sebanyak 56 persen dan perempuan 44 persen.
No. Kategori
Jumlah n
A. Usia
1. Remaja Awal
15-19 tahun 61
61 2.
Remaja Akhir 20-24 tahun
39 39
B. Jenis Kelamin
1. Laki-Laki
56 56
2. Perempuan
44 44
C. Status Pendidikan
1. Pelajar
44 44
2. Tidak
SekolahBekerja Pengangguran
56 56
D. Status Perkawinan
1. Sudah Menikah
21 21
2. Belum Menikah
79 79
E. Pendidikan Terakhir
1. Lulus TKPAUD
2 2
2. Lulus SD
29 29
3. Lulus SLTP
32 32
4. Lulus SMU
37 37
5. Diploma
6. Sarjana
Remaja desa Kuta Sirna sebanyak 44 persen masih berstatus sebagai pelajar dan 56 persen lainnya sudah tidak sekolah, bekerja, atau pengangguran. Rata-rata remaja desa
Kutasirna banyak yang bekerja sebagai buruh pabrik, pedagang asongan atau karyawan di mini market. Remaja desa Kutasirna juga banyak yang belum bekerja atau
pengangguran, dikarenakan rendahnya pendidikan, sedikitnya lapangan pekerjaan di dalam desa Kutasirna, serta tingginya persaingan di dalam dunia kerja menyebabkan
remaja desa Kutasirna sulit untuk mendapatkan pekerjaan
Sebagian besar remaja Desa Kuta Sirna belum menikah 79 dengan pendidikan terakhir SD sebanyak 29 persen, pendidikan terakhir SLTP sebanyak 32
persen, pendidikan terakhir SMU sebanyak 37 persen, dan pendidikan terakhir Madrasah PAUD sebesar 2 persen. Remaja desa Kutasirna tidak ada yang mempunyai
pendidikan terakhir sebagai lulusan Diploma III atau Sarjana. Hal tersebut dikarenakan oleh faktor ekonomi yang membuat remaja desa Kutasirna tidak bisa melanjutkan
pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
Apabila dilihat secara keseluruhan, maka dapat disimpulkan rata-rata remaja desa Kutasirna sudah tidak sekolah lagi, sedang bekerja atau pengangguran dengan
tingkat ekonomi yang rendah serta pendidikan yang rendah yaitu lulusan SMU atau SLTP.
Karakteristik Orang Tua Responden
Pada tabel 4 terlihat rata-rata pendidikan terakhir ayah responden yaitu tamat SD sebanyak 41 persen dan tamat SLTP sebanyak 26 persen. Sedangkan rata-rata
pendidikan terakhir ibu responden yaitu tamat SD sebanyak 55 persen. Sebagian besar keluarga Desa Kuta Sirna yaitu keluarga pra sejahtera. Mata pencaharian ayah
responden yaitu sebagai pedagang kecil 35 seperti membuka warung, berjualan pulsa, dan pedagang asongan, sebagai petani 30, buruh 26, PNS 3 dan tukang
ojek 2 dengan sebagian besar berpendapatan Rp. 1.000.000,-bulan 52 dan sebagian kecil berpendapatan Rp. 3.000.000,-bulan 7. Sedangkan ibu dari
responden remaja desa Kuta Sirna banyak yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga 79 dan sebagian lainnya bekerja di industri kecil rumahan 9 seperti membuat
anyaman bambu dan makanan ringan, sebagai PNS 5, sebagai petani 4 dan juga buruh pabrik 3.
Tabel 4. Jumlah dan Persentase Berdasarkan Karakteristik Orang Tua Responden
No. Kategori
Jumlah n
n A.
Pendidikan Terakhir Bapak Responden
B. Pendidikan Terakhir Ibu Responden