Rumusan Masalah Penelitian Tujuan Penelitian Metode Penelitian

7 Rimka Nurfitriana, 2015 PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SMA NEGERI 10 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu menjadi permasalahan yang patut ditelaah lebih dalam karena akan berpengaruh pada seluruh hasil akhir pembelajaran. Kemampuan memecahkan masalah merupakan kemampuan yang tergolong ke dalam tipe pengajaran berpikir tingkat tinggi, siswa dituntut untuk mampu memahami permasalahan melalui penalaran yang kritis dan logis, sehingga siswa dapat menemukan solusi yang tepat untuk memecahkan masalah yang dihadapinya. Kemampuan memecahkan masalah atau problem solving skills merupakan salah satu karakter yang harus dimiliki oleh siswa di abad 21 disamping kemampuan lain yang menunjang seperti kemampuan berpikir kritis dan berpikir kreatif. Dibutuhkan alat asesmen yang bisa digunakan oleh guru untuk mengetahui kemampuan awal siswa. Siswa yang memiliki kemampuan memecahkan masalah harus memiliki kriteria problem solver yang baik, diantaranya adalah : 1. Rela menyempatkan waktu untuk membaca, mengumpulkan informasi, dan mendefinisikan masalah. 2. Menggunakan proses, baik dengan taktik yang bervariasi maupun menangani masalah secara heuristik. 3. Memonitor proses pemecahan masalah mereka dan menggambarkannya secara efektif. 4. Menekankan ketepatan daripada kecepatan. 5. Menuliskan ide dan membuat tabel atau gambar ketika memecahkan masalah 6. Terorganisasi dan sistematis 7. Fleksibel tetap terbuka, dapat mengamati situasi dari perspektif yang berbedapoin pengamatan. 8. Menggambarkan kaitan subjek dan objek pengetahuan dan menilai secara kritis kualitas, ketepatan, dan kaitan dari pengetahuan dan data. 9. Rela menerima dan menanggulangi resiko ambiguitas, menerima perubahan dan mengatur stres.

C. Rumusan Masalah Penelitian

Dari pemaparan latar belakang dan identifikasi masalah diatas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah “Apakah Pengembangan Alat Asesmen Kemampuan Memecahkan Masalah melalui tulisan kolaborasi dengan menggunakan teknologi 8 Rimka Nurfitriana, 2015 PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SMA NEGERI 10 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu komputasi awan pada SMA Negeri 10 Bandung diperlukan?” secara lebih rinci di bawah ini dijabarkan sub masalah dari penelitian ini : 1. Bagaimana guru melakukan penilaian untuk mengetahui kemampuan memecahkan masalah di sekolah saat ini? 2. Bagaimana merancang alat asesmen kemampuan memecahkan masalah melalui tulisan kolaborasi menggunakan teknologi komputasi awan? 3. Bagaimana menerapkan alat asesmen kemampuan memecahkan masalah melalui tulisan kolaborasi menggunakan teknologi komputasi awan?

D. Tujuan Penelitian

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam mengenai perlunya pengembangan alat asesmen kemampuan memecahkan masalah melaui tulisan kolaborasi dengan menggunakan teknologi komputasi awan pada SMA Negeri 10 Bandung Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk: 1. Mengetahui tindakan penilaian yang saat ini dilaksanakan oleh guru dalam menganalisis kemampuan memecahkan masalah siswa; 2. Mengetahui tahap perancangan alat asesmen kemampuan memecahkan masalah melalui tulisan kolaborasi menggunakan teknologi komputasi awan; 3. Mengetahui penerapan alat asesmen kemampuan memecahkan masalah melalui tulisan kolaborasi menggunakan teknologi komputasi awan.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian tentang pengembangan alat asesmen kememampuan memecahkan masalah dengan memanfaatkan teknologi komputasi awan adalah sebagai berikut :

1. Secara Teoritis

Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan sebuah gambaran bagi guru dalam mengembangkan alat asesmen yang dapat diterapkan untuk menganalisis kompetensi- kompetensi abad 21 yang dimiliki siswa, khususnya pada kemampuan memecahkan masalah. Pengembangan alat asesmen dengan melakukan penelitian melalui pendekatan kompetensi di luar kemampuan memecahkan masalah seperti kemampuan berpikir kritis, kemampuan kolaborasi, kemampuan berpikir kreatif dan sebagainya menjadi penunjang 9 Rimka Nurfitriana, 2015 PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SMA NEGERI 10 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu yang amat penting untuk memberikan gambaran menyeluruh terkait potensi yang dimiliki siswa.

2. Secara Praktis

Hasil penelitian diharapkan dapat membantu guru dalam menganalisis kemampuan memecahkan masalah siswa yang menjadi sumber informasi penting bagi guru dalam membuat perencanaan pembelajaran. Melalui perencanaan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan memecahkan masalah siswa diharapkan pelaksanaan pembelajaran dapat menjadi lebih efektif dan bermakna sehingga potensi berpikir tingkat tinggi siswa dapat lebih berkembang dan terarah. 37 Rimka Nurfitriana, 2015 PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SMA NEGERI 10 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Lokasi Penelitian merupakan tempat dilaksanakannya penelitian terhadap objeksubjek penelitian. Pada penelitian ini, lokasi dilaksanakannya penelitian dilakukan di SMA Negeri 10 Bandung yang beralamatkan di Jalan Cikutra No. 77, Bandung, Jawa Barat 40124, Indonesia No. Telp. +62 22 7273109.

2. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi berupa subjek atau objek yang diteliti untuk dipelajari dan diambil kesimpulan. Sedangkan sampel adalah sebagian dari populasi yang diteliti. Dengan kata lain, sampel merupakan sebagian atau bertindak sebagai perwakilan dari populasi sehingga hasil penelitian yang berhasil diperoleh dari sampel dapat digeneralisasikan pada populasi. Populasi dalam penelitian ini adalah Siswa Kelas XII SMA Negeri 10 Bandung. Pemilihan siswa kelas XII sebagai responden didasari oleh tujuan penelitian untuk menjadikan hasil dari penggunaan alat asesmen kemampuan memecahkan masalah ini sebagai bahan pertimbangan yang digunakan oleh siswa kelas XII SMA Negeri 10 Bandung menuju jenjang pendidikan ataupun karier selanjutnya setelah siswa menyelesaikan masa didiknya di SMA Negeri 10 Bandung. Responden diambil dari 6 kelas dengan jumlah total siswa sebanyak 203 dengan rincian sebagai berikut : Tabel 3.1 Jumlah Responden Penelitian Dari Kelas XII No. Kelas Jumlah Siswa Total Laki-Laki Perempuan 1. XII IPS 1 17 19 36 2. XII IPS 2 16 18 34 3. XII IPS 3 12 24 36 4. XII IPS 4 14 22 36 5. XII IPS 5 21 17 38 6. XII BAHASA 10 13 23 TOTAL 90 113 203 38 Rimka Nurfitriana, 2015 PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SMA NEGERI 10 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dari total siswa sebanyak 203 orang tersebut diambil 98 sampel tulisan dari 38 siswa pada penilaian pertama 60 siswa pada penilaian kedua yang kemudian akan dianalisis menggunakan alat asesmen kemampuan memecahkan masalah. Teknik yang digunakan dalam pemilihan responden pada penelitian ini adalah simple random Sampling yaitu pengambilan sampel dimana tiap unsur yang membentuk populasi memiliki kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi sampel. Dalam penelitian ini cara yang digunakan untuk memilih sampel adalah dengan melakukan membaca cepat dimana peneliti melakukan pembacaan teks seluruh tulisan siswa dalam waktu yang cepat setelah itu di dapat tulisan yang terdiri dari satu paragraf panjang atau 2-3 paragraf yang terindikasi mengandung identifikasi masalah dan pemaparan solusi.

B. Metode Penelitian

Suatu penelitian mempunyai rancangan penelitian tertentu. Rancangan ini menggambarkan prosedur atau langkah-langkah yang harus ditempuh, waktu penelitian, sumber data dan dengan cara bagaimana data tersebut dihimpun dan diolah. Melalui penggunaan metode penelitian yang tepat dan didukung oleh rancangan kegiatan penelitian yang baik maka jawaban akan pertanyaan-pertanyaan penelitian dapat ditemukan. Penelitian ini menggunakan metode desain dan pengembangan design and development research Richey dan Klein mendefinisikan penelitian desain dan pengembangan sebagai berikut, ...the systematic study of design, development and evaluation processes with the aim of establishing an empirical basis for the creation of instructional and non-instructional products and tools and new or enhanced models that govern their development 2014, hal. 142. Hal yang hampir serupa dikemukakan pula oleh Seals dan Richey yang menyebutkan bahwa, ...penelitian pengembangan didefinisikan sebagai suatu pengkajian sistematik terhadap pendesainan, pengembangan dan evaluasi program, proses dan produk pembelajaran yang harus memenuhi kriteria validitas, kepraktisan, dan efektivitas Nursyahidah, 2014, hal. 3. Definisi tentang metode desain dan pengembangan menurut Hasan 2003, hal. 7 “disciplined investigation conducted in the context of the development of a product or 39 Rimka Nurfitriana, 2015 PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SMA NEGERI 10 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu program for the purpose of improving either the thing being developed or the developer ”, atau penelitian yang sistematis yang dilakukan dalam rangka pengembangan produk atau program yang bertujuan untuk meningkatkan salah satu hal yang sedang di kembangkan oleh peneliti. Definisi ini menguatkan tujuan utama dari penelitian ini yaitu mengembangkan alat asesmen untuk mengetahui kemampuan memecahkan masalah siswa. Berikut ini merupakan langkah-langkah penelitian Desain dan Pengembangan : Gambar 3.1 Komponen dan Proses penelitian Desain dan Pengembangan 40 Rimka Nurfitriana, 2015 PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SMA NEGERI 10 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Desain Penelitian

Dokumen yang terkait

Model Layanan Komputasi Awan Untuk Kolaborasi Online Dengan Aplikasi WMCLOUD Project

1 47 69

Pengaruh kemampuan berkomunikasi dan kemampuan memecahkan masalah terhadap kepuasan pernikahan wanita yang melakukan pernikahan dini

1 6 136

Pengembangan Alat Asesmen Keterampilan Menulis Menggunakan Teknologi Komputasi Awan pada Sekolah Menengah Atas di Kota Bandung.

0 1 13

PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN ADAPTABILITAS KARIR MELALUI TULISAN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 10 BANDUNG.

2 14 53

PENGEMBANGAN ALAT ASSESMENT IMAJINASI MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 10 KOTA BANDUNG.

0 3 45

PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN KEMAMPUAN ADAPTABILITAS KARIR MELALUI TULISAN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 10 BANDUNG - repositoryUPI S KTP 0906070 Title

0 0 4

Pengembangan Alat Asesmen Kemampuan Memecahkan Masalah Melalui Tulisan Kolaborasi dengan Menggunakan Teknologi Komputasi Awan pada SMA Negeri 10 Bandung - repositoryUPI S KTP 0906082 Title

0 0 2

PENGEMBANGAN ALAT ASSESMENT IMAJINASI MELALUI TULISAN KOLABORASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 10 KOTA BANDUNG - repository UPI S KTP 0901608 Title

0 0 1

PENGEMBANGAN ALAT ASESMEN MOTIVASI KARIR DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI CLOUD COMPUTING DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 10 BANDUNG - repository UPI S KTP 0905945 Title

0 0 3

PENGEMBANGAN ALAT ASSESMENT KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MELALUI TULISAN BERKOLABORASI MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KOMPUTASI AWAN PADA SMAN 10 DI KOTA BANDUNG - repository UPI S KTP 0901571 Title

0 0 3