SUBJEK PENELITIAN FAKTOR YANG DITELITI METODE PENELITIAN

Dery Apriadi Darma, 2013 The Emergence Of A Tragic Hero: A Narrative Analysis Of Chinua Achebe’s Things Fall Apart Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu siklus kedua. Kegiatan pada siklus kedua tidak jauh berbeda dengan kegiatan siklus pertama, akan tetapi pada kegiatan di siklus dua diberikan beberapa tambahan perbaikan dari tingkat terdahulu yang bertujuan untuk memperbaiki berbagai hambatan atau kesulitan yang ditemukan pada siklus pertama. Jika pada siklus kedua masih terdapat permasalahan, maka dilanjutkan ke siklus tiga dengan memfokuskan kepada permasalahan yang terjadi pada siklus dua, agar peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat apakah siswa telah mengalami peningkatan yang signifikan dalam hasil pembelajaran.

C. SUBJEK PENELITIAN

Dalam Penelitian Tindakan Kelas PTK ini yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas X2 SMA N 3 Karawang yang berjumlah 48 siswa dengan jumlah siswa laki- laki 15 orang dan siswa permpuan 33 orang.

D. FAKTOR YANG DITELITI

Penelitian tindakan kelas dalam penelitian ini ingin mengamati beberapa faktor. Faktor yang ingin diamati yaitu: 1. Faktor lemahnya siswa kelas X2 SMA N 3 Karawang dalam melakukan teknik dasar pembelajaran forehand groundstroke pada permainan tenis lapang dan belum pahamnya siswa tentang cara bermain tenis lapang. 2. Faktor siswa, dengan melihat kemampuan siswa kelas X2 SMA N 3 Karawang dalam pembelajaran forehand groundstroke pada permainan tenis lapang dengan menggunakan pendekatan taktis, maka siswa tersebut akan mengalami perubahan terencana, terbimbing dan terarah sesuai dengan pemahaman dan kemampuan siswa dalam penguasaan teknik dasar pembelajaran forehand groundstroke pada permainan tenis lapang. 3. Faktor guru, melihat cara guru memberikan materi serta menggunakan metode yang tepat dalam pembelajaran forehand goundstroke pada permainan tenis lapang, apakah sudah sesuai dan mencakup materi pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diingikan dan disesuaikan dengan tingkat kemampuan siswa. Dery Apriadi Darma, 2013 The Emergence Of A Tragic Hero: A Narrative Analysis Of Chinua Achebe’s Things Fall Apart Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

E. METODE PENELITIAN

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas PTK atau class room action research sebagai cara untuk menjawab permasalahan yang ada. Menurut Sukardi 2003:210 menjelaskan bahwa: “Penelitian tindakan adalah cara suatu kelompok atau seseorang dalam mengoranisasi suatu kondisi sehingga mereka dapat mempelajari pengalaman mereka dan membuat pengalaman mereka dapat diakses oleh orang lain.” Penelitian tindakan Action research bertujuan untuk mengembangkan keterampilan atau pendekatan baru dan untuk memecahkan masalah-masalah melalui penerapan-penerapan langsung di kelas atau di tempat kerja. Dalam penelitian tindakan action research tidak hanya terbatas pada ruang kelas saja, melainkan dimana saja guru bekerja atau mengajar. Action research juga berarti penelitian yang berifat partisipatif dan kolaboratif. Maksudnya, penelitian dilakukan oleh sendiri oleh yang berkepentingan, yaitu si peneliti, dan diamati bersama rekan-rekannya. Penelitian Tindakan Kelas PTK bukan sekedar mengajar, tetapi mempunyai makna sadar dan kritis terhadap mengajar dan menggunakan kesadaran kritis untuk bersiap terhadap proses perubahan dan perbaikan proses pembelajaran. Mcniff 1992:1 yang dikutip oleh Supardi 2009:102 menjelaskan bahwa: “...PTK sebagai bentuk penelitian reflektif yang dilakukan oleh pendidik sendiri terhadap kurikulum, pengembangan sekolah, meningkatkan prestasi belajar, pengembangan keahlian mengajar dan sebagainya.” Penelitian Tindakan Kelas PTK mendorong guru untuk berani bertindak dan berpikir kritis dalam mengembangkan teori dan rasional bagi mereka sendiri, dan bertanggung jawab mengenai pelaksaaan tugasnya secara profesional.

F. DATA PENELITIAN

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN GROUNDSTROKE BOLA KEDINDING DENGAN LATIHAN SERVIS GROUNDSTROKE TERHADAP PENINGKATAN HASIL PUKULAN FOREHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA SISWA USIA 10-16 TAHUN CLUB BNI TENIS USU 2015.

0 3 23

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PUKULAN PUSH FOREHAND DALAM PERMAINAN TENIS MEJA MELALUI GAYA MENGAJAR INKLUSI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 3 T.A 2013/2014.

0 3 15

IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS DALAM PEMBELAJARAN AKTIVITAS PENGUASAAN BOLA PADA PERMAINAN BOLA BASKET ( Penelitian Tindakan Kelas di SMK Cipta Skill Bandung ).

2 13 30

IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS DALAM UPAYA MENINGKATKANWAKTU AKTIF BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN PERMAINAN FUTSAL : Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa SMAN 6 Garut Kabupaten Garut.

1 2 35

PENERAPAN PENDEKATAN TAKTIS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING DAN STOPPING DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA: Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V di SDN NILEM 3 BANDUNG.

1 5 39

IMPLEMENTASI PENDEKATAN TAKTIS DALAM PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLABASKET : Studi Penelitian Tindakan Kelas Dalam Pembelajaran Menyerang Basket Lawan Pada Kelas X IPS 4 di SMA Negeri 3 Cilegon.

0 0 37

). IMPLEMENTASI MODEL PENDEKATAN TAKTIS DALAM PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLATANGAN MINI : Penelitian Tindakan Kelas di SD Kartika-7 Kota Cirebon.

0 0 48

GAYA MENGAJAR DIVERGENT DAN PENDEKATAN TAKTIS DALAM PEMBELAJARAN PERMAINAN SEPAK BOLA: Penelitian Tindakan Kelas di SMA Negeri 1 Pangalengan.

4 27 26

FAKTOR BIOMOTOR DAN PSIKOMOTOR PENENTU KEMAMPUAN GROUNDSTROKE FOREHAND TENIS LAPANGAN (Analisis Faktor Dominan Penentu Kemampuan Groundstroke Forehand Tenis Lapangan Pada Mahasiswa Pembinaan Prestasi Tenis Lapangan FKIP UNS).

0 1 17

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN KOMBINASI VOLLEY-GROUNDSTROKE DAN GROUNDSTROKE FOREHAND TERHADAP KEMAMPUAN GROUNDSTROKE FOREHAND TENIS LAPANGAN PADA MAHASISWA PUTRA UNIT KEGIATAN MAHASISWA TENIS LAPANGAN UNS 2018

0 0 12