Lokasi dan Waktu Penelitian Subjek Penelitian Metode dan Desain Penelitian

Dengan melihat karakteristik dan manfaat di atas maka dipandang perlu guru untuk melakukan PTK, agar proses belajar mengajar dapat berjalan sesuai yang diharapkan serta hasil belajar siswa dapat mencapai hasil yang maksimal.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian Tempat yang dijadikan pusat penelitian adalah SD Negeri Sukawangi 2 yang berlokasi di Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur sekitar 10 km untuk menuju ke pusat kota Cianjur. 2. Waktu Penelitian Dalam melakukan penelitian, tentu saja harus memperhatikan waktu yang telah ditentukan sebelumnya. Adapun jadwal pelaksanakan penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 20122013 yang disesuaikan dengan jadwal kelas VI di SD Negeri Sukawangi 2, agar kegiatan penelitianya dapat berjalan dengan lancar

C. Subjek Penelitian

1. Letak Geografis SD Negeri Sukawangi 2 yang dijadikan subjek penelitian keadaan atau jumlah siswa di SD Negeri Sukawangi 2 Pusat Pembinaan Pendidikan TKSD Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur mulai dari kelas I sampai kelas VI berjumlah 189 yang terdiri dari 84 siswa laki-laki dan 105 siswa perempuan. Lokasi penelitian berada di dekat jalan desa yang dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan bermotor, selain itu lokasinya sangat strategis karena berada di daerah yang masih asri dan sejuk karena sehingga memungkinkan peneliti berkonsentrasi dalam melakukan penelitian. 2. Keadaan Sosial Ekonomi Dilihat dari latar belakang status ekonomi orang tua tempat penelitian sangat bervariasi karena lingkungan SD Negeri Sukawangi 2 berada di daerah pertanian sehingga para orang tua siswa kebanyakan bekerja sebagai petani. Selain itu ada juga yang mata pencahariannya sebagai pedagang dan pegawai. 3. Staf Pengajar dan Tingkat Pendidikan Staf pengajar atau guru di SD Negeri Sukawangi 2 seluruhnya berjumlah 12 orang termasuk 1 orang kepala sekolah, 8 orang statusnya PNS dan 4 orang non PNS. Sedangkn tingkat pendidikannya 5 orang S 1DIV dan 7 orang diploma II.

D. Metode dan Desain Penelitian

1. Metode Penelitian Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas PTK atau dengan istilah Classroom Action Research CAR. Alasan peneliti memilih metode penelitian tindakan kelas ini karena bila dibandingkan dengan model penelitian lain, model penelitian tindakan selangkah lebih maju, sebab pada penelitian tindakan tidak mengenal populasi atau sampel, akan tetapi pada penelitian tindakan dampak perlakuan hanya berlaku bagi satu subjek yang dikenai tindakan saja atau spesifik. Mengingat kondisi demikian, maka seyogyanya melakukan penelitian tindakan kita harus hati-hati, cermat, dan sistematis. Pelaksanaan tahapan-tahapan Penelitian Tindakan Kelas PTK atau dengan istilah CAR ini, mampu meningkatkan peran guru sebagai pendidik dalam perencanaan dan pelaksanaan proses pembelajaran, karena dengan PTK guru melakukan proses kegiatan belajarnya didukung dengan berbagai komponen pembelajaran yang sistematis. 2. Desain Penelitian Desain rencana penelitian ini digambarkan sebagai berikut: Desain penelitian : Identifikasi masalah Rumusan masalah S i k l u S i k l u S i k l u Simpulan Penyusunan rencana tindakan Refleksi I Pelaksanaan tindakan Observasi Penyusunan rencana tindakan Refleksi II Pelaksanaan tindakan Observasi Penyusunan rencana tindakan Refleksi III Pelaksanaan tindakan Observasi Gambar 3.1 Desain Penelitian Adaptasi Kemmis dan Taggart 1982 dalam Wiriaatmaja, 2008

E. Prosedur Penelitian