Transaksi dan saldo dalam mata uang asing Transaksi pihak berelasi

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN Untuk Periode Yang Berakhir Tanggal 31 Maret 2012, 31 Desember 2011, Dan 31 Maret 2011 Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

- Lanjutan

p. Transaksi pihak berelasi - Lanjutan

vi Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf a. vii Semua transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak berelasi telah diungkapkan dalam laporan keuangan.

q. Pelaporan Segmen

r. Laba per saham

s. Penggunaan estimasi

t. Standar akuntansi baru

- PSAK No.1 : Penyajian Laporan Keuangan - PSAK No.3 : Laporan Keuangan Interim Efektif tanggal 1 Januari 2011 Perseroan menerapkan PSAK No.5 Segmen Operasi yang mengatur pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktifitas bisnis di mana entitas terlibat dan lingkungan ekonomi di mana entitas beroperasi. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi revisi ini terhadap laporan keuangan konsolidasian. Pelaporan segmen berdasarkan aktivitas usahanya, Perseroan membagi segmen usahanya sebagai segmen usaha pertambangan batubara, jasa konstruksi dan land clearing, dan persewaan peralatan berat. Sesuai PSAK No.56 Laba per Saham laba per Saham dihitung berdasarkan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar selama tahunperiode yang bersangkutan dikurangi perolehan kembali saham beredar Perseroan tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, dan oleh karenanya, laba per saham dilusian tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi keuangan mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan serta pengungkapan aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dari jumlah yang diestimasi. Perubahan atas standar berikut wajib diterapkan untuk pertama kali untuk tahun buku yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2011. Entitas dapat memilih untuk menyajikan satu laporan kinerja laporan laba rugi komprehensif atau dua laporan laporan laba rugi dan laporan laba rugi komprehensif. Perusahaan memilih untuk menyajikan dalam bentuk satu laporan. Laporan keuangan telah disusun menggunakan pengungkapan yang disyaratkan. Standar mengharuskan laporan keuangan interim berisikan laporan laba rugi komprehensif untuk periode interim yang dilaporkan dan secara kumulatif untuk tahun buku berjalan dalam bentuk satu laporan atau dua laporan. Informasi komparatif untuk laporan laba rugi komprehensif harus disajikan untuk perbandingan periode interim, namun informasi komparatif satu tahun untuk tahun buku terakhir tidak disyaratkan. Laporan keuangan interim ini telah disusun menggunakan pengungkapan yang disyaratkan. Orang yang diidentifikasi dalam huruf a i memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas atau entitas induk dari entitas. 17 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN Untuk Periode Yang Berakhir Tanggal 31 Maret 2012, 31 Desember 2011, Dan 31 Maret 2011 Dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING