LAKIP Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2013
V P e n u t u p
V - 1
BAB I V P E N U T U P
4.1 Kesimpulan
Direktorat Jenderal Perhubungan Laut telah mencapai beberapa keberhasilan pada tahun 2013, antara lain turunnya jumlah kecelakaan yang
disebabkan oleh faktor manusia dan meningkatnya jumlah dan share muatan angkutan laut dalam negeri yang diangkut oleh kapal nasional. Namun
demikian, masih terdapat beberapa ketidakberhasilan. Faktor utama penentu berbagai keberhasilan yang sudah dicapai
sepanjang tahun 2013 ini adalah adanya komitmen dan dukungan pimpinan serta jajaran Kementerian Perhubungan secara umum dan Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut khususnya. Selain itu, dukungan kemampuan SDM yang memadai juga menjadi salah satu penentu keberhasilan pencapaian kinerja di
tahun 2013 ini. Beberapa permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian target kinerja
yang telah ditetapkan pada tahun 2013 baik eksternal maupun internal yang dihadapi antara lain adalah :
a. Jumlah Kejadian Kecelakaan
Tabel diatas menunjukkan pencapaian target I ndikator Kinerja Utama tahun 2013 pada Sasaran 1 yaitu “
Meningkatnya Keselamatan, Keamanan dan Pelayanan Sarana Dan Prasarana Transportasi
Laut Sesuai Standar Pelayanan Minimal
”. Jumlah kejadian kecelakaan
LAKIP Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2013
Bab IV P e n u t u p
V - 2
yang disebabkan oleh manusia pada tahun 2013 sebanyak 24 kejadian kecelakaan sedangkan target sebanyak 31 kejadian kecelakaan sehingga
prosentase pencapaian sebesar 129,17 , apabila dibanding dengan tahun 2012 jumlah kejadian kecelakaan yang disebabkan oleh manusia
mempunyai jumlah kejadian yang sama yaitu sebanyak 24 kejadian
kecelakaan. Hal ini dapat tercapai dengan penerbitan Surat Persetujuan
Berlayar SPB yang semakin ketat dan juga dengan meningkatkan pembinaan kepada para aparat Ditjen Hubla yang terkait serta kepada
para pihak yang bertanggungjawab kepada kecelakaan kapal yaitu Nahkoda Kapal, Pemilik Kapal Perusahaan Pelayaran, Aparat Pengawas
dan Penerbit Sertifikat.
b. Jumlah kejadian kecelakaan yang disebabkan oleh teknis dan lain- lain;