PENDAHULUAN pengaruh kualitas sistem informasi perceived usefulness dan kualitas informasi terhadap kepuasan

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI, PERCEIVED USEFULNESS, DAN KUALITAS INFORMASI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA AKHIR SOFTWARE AKUNTANSI Istianingsih Setyo Hari Wijanto Program Doktoral – Pascasarjana Ilmu Akuntansi Feui ABSTRACT The objective of this study is to examine the effect of information system quality, information quality, and perceived usefulness on end-user accounting software satisfaction. Another objective of this study is to examine the validity and reliability of end-user computer satisfaction instruments developed by Doll and Torkzadeh 1988. This study modifies information system success model from DeLone and McLean 1992 and Seddon 1997 by including confirmatory factor analysis for user satisfaction variable. Data used in this study is primary data based on questionnaires distributed to the users of accounting software who work at variety of companies in Indonesia. To examine 309 returned questionnaires, I use the structural equation model SEM. The results of this study show that information system quality statistically significant affects the perceived usefulness and end-user accounting software satisfaction. Information quality statistically significant affects the perceived usefulness and end-user accounting software satisfaction. Perceived usefulness affects the end-user accounting software satisfaction. Furthermore, the result show that the instruments study developed by Doll and Torkzadeh 1988, has a good validity and reliability to measure the end-user computer satisfaction EUCS. Key Words: Information System Quality, Information Quality, Perceived Usefulness, End User Computer Satisfaction, Information System Success Model.

1. PENDAHULUAN

Kemampuan untuk mengelola informasi secara efektif di dalam perusahaan sangat penting karena dapat menjadi dasar untuk memperoleh keunggulan kompetitif. Informasi telah menjadi aktiva tidak berwujud, yang jika dikelola dengan baik, dapat digunakan untuk meningkatkan sumber-sumber perusahaan lainnya. Karena itu banyak perusahaan yang mulai 1 mengembangkan dan memberikan perhatian khusus pada tekonologi informasi sebagai sumber yang memfasilitasi pengumpulan dan penggunaan informasi secara efektif. Salah satu bentuk perhatian ini adalah penggunaan sistem informasi akuntansi berbasis komputer software akuntansi untuk memperlancar arus informasi perusahaan. Masalah yang biasanya terjadi dalam pemakaian paket software akuntansi adalah tidak kompatibelnya sistem dengan proses bisnis dan informasi yang diperlukan organisasi Janson dan Subramanian, 1996; Lucas, Walton, dan Ginzberg, 1998. Ketidaksesuaian antara software aplikasi dengan proses bisnis dapat menimbulkan masalah signifikan bagi pemakai. Perusahaan yang mengubah proses bisnisnya agar sesuai dengan aplikasi software akuntansi, menyebabkan pemakai harus mempelajari cara baru lagi untuk mengatasi kompleksitas software dalam menyelesaikan pekerjaan mereka. Kesulitan teknis yang mengganggu dalam software, masalah interfacing dalam sistem, dan kesulitan dalam hardware dapat membuat pemakai frustrasi dan menurunkan tingkat kepuasan pemakai. Jika pemakai merasa tidak puas dengan software yang digunakan, mereka akan mencari cara agar system tersebut tidak lagi digunakan. EUCS End User Computer satisfaction dapat digunakan sebagai sinyal bagi manajemen untuk mengatasi kesulitan dan ketidaksesuaian ini. Seddon 1997 menyatakan bahwa dengan mengatasi kelemahan pengukuran menjadi lebih baik, kepuasan pengguna akhir dapat digunakan untuk mengukur keuntungan atau keberhasilan software akuntansi yang digunakan perusahaan. Penelitian ini dilakukukan untuk mencapai beberapa tujuan utama yaitu 1 untuk menyelidiki pengaruh kualitas sistem informasi dan kualitas informasi terhadap kepuasan pengguna akhir software akuntansi. 2 untuk menguji pengaruh variabel perceived usefulness sebagai intervening terhadap hubungan antara kualitas system informasi dan kualitas informasi dan kepuasan pengguna akhir software akuntansi. 3 menguji struktur dan dimensionalitas, reliabilitas dan validitas instrumen yang digunakan untuk mengukur end- 2 user computing satisfaction EUCS yang dibuat Doll dan Torkzadeh 1988. Penelitian ini juga merupakan respon dari penelitian Klenke’s 1992 yang menyatakan perlunya cross- validation instrument MIS dan untuk menguji kembali instrument EUCS dengan data baru. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner terhadap pengguna software akuntansi pada berbagai perusahaan di Indonesia. Data yang terkumpul diuji dengan menggunakan modifikasi model keberhasilan sistem informasi dari DeLone dan McLean 1992 dan model Seddon 1997. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas sistem informasi dan kualitas informasi berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan pengguna software akuntansi. Perceived usefulness juga berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan pengguna software akuntansi. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa seluruh instrumen pengukur EUCS memiliki validitas dan reliabilitas yang baik. Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil Li 1997 yang menyatakan bahwa faktor-faktor terpenting yang mengindikasikan keberhasilan sistem informasi antara lain adalah tingkat akurasi output, reliabilitas output, kepercayaan pemakai terhadap sistem, dam timeliness dari output. Hasil penelitian ini juga konsisten dengan hasil penelitian Rai et.al 2002 dan Toni M Somers, Klara Nelson, Jahangir Karimi, 2003, yang menunjukkan bahwa instrumen EUCS memiliki validitas dan reliabilitas yang baik ketika diaplikasikan pada pengguna software aplikasi akuntansi. Kepercayaan pemakai terhadap sistem informasi yang digunakan, informasi yang lebih tepat waktu, lebih akurat, dan lebih relevan, akan dapat meningkatkan kinerja bisnis, meningkatkan performa keputusan, dan meningkatkan efisiensi. EUCS dan hubungannya dengan variabel kualitas sistem informasi dan kualitas informasi serta perceived usefulness dalam model keberhasilan sistem informasi yang dikembangkan dan digunakan dalam penelitian ini, dapat digunakan untuk mengakses faktor-faktor tersebut.

2. TELAAH LITERATUR DAN PENGEMBANGAN HIPOTESA

Dokumen yang terkait

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI, PERCEIVED USEFULNESS DAN KUALITAS INFORMASI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA AKHIR SOFTWARE AKUNTANSI

0 11 96

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

1 7 90

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI, KUALITAS INFORMASI, DAN PERCEIVED USEFULNESS TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi, Dan Perceived Usefulness Terhadap Kepuasan Pengguna Akhir Software Akuntansi (Studi Empiri

1 11 14

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI, KUALITAS INFORMASI, DAN PERCEIVED USEFULNESS TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi, Dan Perceived Usefulness Terhadap Kepuasan Pengguna Akhir Software Akuntansi (Studi Empiri

0 3 17

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 15

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 2

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 6

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 21

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 2

Pengaruh Kualitas Sistem Informasi, Kualitas Informasi dan Perceived Usefulness terhadap Kepuasan Pengguna Sistem Informasi Akuntansi ( Studi Kasus Kantor DPRD Kota Medan)

0 0 15