Perhitungan Simpangan Baku dengan Metode Average Linkage

58 , , , = 3705,4 Dengan perhitungan nilai s b sebagai berikut : = = , , , , , , =5022,463 s = , , = 0,208932 Tabel 4.4. Perbandingan Nilai Rasio Simpangan Baku s dari Ketiga Metode No Metode Nilai simpangan baku s 1 Metode Complete Linkage 0,127035 2 Metode Average Linkage 0,127035 3 Metode K-Means 0,208932 Berdasarkan tabel 4.4, nilai rasio simpangan baku s menunjukkan bahwa metode complete linkage dan metode average linkage memiliki kinerja yang paling baik diantara ketiga metode yang telah diteliti yaitu metode complete linkage , metode average linkage dan metode K-Means. Hal ini dapat dilihat dari nilai rasio s w terhadap s b pada metode complete linkage dan metode average linkage paling kecil diantara ketiga metode. 59 BAB 4 PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dari pembahasan ketiga metode dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Hasil cluster yang terbentuk dengan metode complete linkage, metode average linkage, dan metode k-means adalah sebagai berikut: a. Untuk metode complete linkage dan metode average linkage diperoleh hasil cluster pertama yaitu 61 kecamatan, cluster kedua yaitu 14 kecamatan, cluster dan cluster ketiga yaitu 3 kecamatan . Dari cluster yang terbentuk diperoleh urutan kelompok kecamatan dengan tingkat kesehatan yang baik hingga kecamatan yang rawan penyakit berturut- turut adalah cluster 1, cluster 2, cluster 3. b. Sedangkan untuk metode k-means diperoleh hasil cluster pertama yaitu 3 kecamatan, cluster kedua yaitu 59 kecamatan, dan cluster ketiga yaitu16 kecamatan. Dari cluster yang terbentuk diperoleh urutan kelompok kecamatan dengan tingkat kesehatan yang baik hingga rawan penyakit berturut-turut adalah cluster 3, cluster 2, dan cluster 1. 2. Jika ditinjau dari nilai rasio simpangan s w terhadap s b , menunjukkan bahwa nilai rasio simpangan baku s pada metode complete linkage dan metode average 60 linkage yaitu 0,127035 lebih kecil jika dibandingkan dengan nilai rasio simpangan baku s pada metode K-Means yaitu 0,208932, sehingga metode complete linkage dan metode average linkage merupakan metode paling baik diantara ketiga metode yang diteliti yaitu metode complete linkage, metode average linkage, dan metode K-Means.

B. Saran

Pada skripsi ini penulis hanya mengkaji tentang tiga metode cluster yaitu metode complete linkage, metode average linkage, dan metode K-Means yang diterapkan pada bidang kesehatan. Bagi peneliti yang juga ingin membandingkan metode dalam analisis cluster maka dapat dilakukan penelitian pada metode-metode analisis cluster yang lain, mengingat cakupan metode analisis cluster yang cukup banyak serta dapat dikembangkan dengan mengaplikasikan pada bidang ilmu yang lain.