45
disiplin dapat dilakukan dengan berbagai tahap seperti, tahap pencegahan, pemeliharaan, campurtangan dan pengaturan. Diasamping itu beberapa
cara yang dapat dilakukan dalam menanggulangi masalah disiplin diantaranya 1 pengenalan terhadap siswa, 2 melakukan tindakan
penyembuhan, dan 3 melakukan tindakan korelasi. Berbagai upaya ini merupakan cara yang dapat digunakan dalam menggulangi masalah
disiplin di sekolah.
E. Nilai disiplin
Dalam kajian filsafat nilai menunjuk pada keberhargaan maupun kebaikan. keberharhargaan meliputi sesuatu hal yang memiliki arti maupun
bermakna bagi seseorang. Nilai dalam kebaikan menunjukkan sesuatu hal yang dapat menata seseoang dalam kebaikan atau memberi suatu perubahan
yang positif dalam tingkah lakunya. Nilai dapat direalissasikan dalam bentuk nyata, dilihat dari berbagai lembaga maupun instansi seperti di
sekolah, nilai direlisasikan dalam bentuk peraturan. Peraturan
merupakan pedoman
yang diformalkan
dalam menggambarkan perilaku yang dibenarkan dan yang tidak dibenarkan.
Peraturan ini bertujuan untuk menuntun dan membatasi perlaku peserta didik ke arah yang positif. Upaya menciptakan dan menegakkan peraturan
merupakan kegiatan sekolah dalam menggariskan pembatasan-pembatasan dengan memberitahukan kepada peserta didik apa yang diharapkan dan
mengapa hal tersebut diperlukan demikian. Kegiatan menciptakan dan menegakkan peraturan ini merupakan proses mendefinisikan dengan jelas
46
dan spesifik harapan guru mengenai peserta didik di sekolah. Mengetahui dan memahami peraturan yang menyatakan apa yang dibenarkan dan mana
yang tidak dibenarkan sangat penting bagi peserta didik, guna untuk mengetahui apa yang harus dikerjakan dan mengetahui pelanggaran atas
pertauran itu, dengan pemahaman tersebut peserta didik akan timbul kesadaran dan menunjukkan kepatuhannya terhadap peraturan. ketaatan dan
kepatuhan peserta didik terhadap peraturan ini disebut disiplin. Disiplin merupakan sesuatu yang berkenaan dengan pengendalian
diri seseorang terhadap bentuk-bentuk aturan. Sikap disiplin selalu ditunjukkan kepada orang-orang yang selalu hadir tepat waktu, taat terhadap
aturan, berperilaku sesuai dengan norma-norma yang berlaku. Sebaliknya, sikap yang kurang disiplin biasanya ditujukan kepada orang-orang yang
tidak dapat mentaati peraturan dan ketentuan yang berlaku, baik yang bersumber dari pemerintah, masyarakat serta sekolah.
Siswa dalam mengikuti kegiatan belajar di sekolah tidak akan lepas dari berbagai peraturan dan tata tertib yang di perlukan disekolahnya. Setiap
siswa dituntut untuk dapat berperilaku sesuai dengan aturan dan tata tertib di sekolah. Kepatuhan dan ketaatan siswa terhadap berbagai aturan dan tata
tertib yang berlaku di sekolah disebut disiplin siswa. Sedangkan peraturan, tata tertib dan berbagai ketentuan lainya yang berupaya mengatur perilaku
siswa disebut disiplin sekolah.
47
F. Pertanyaan penelitian