Warehouse Assembly Plant Painting Blasting Patria Development Center PDC Labor Center Parking Unit Area Security CCTV Center

13

4. Plant Manufaktur II Manuf II

Kegiatan inti yang dilakukan di plant ini yaitu perakitan unit. Namun lingkup kerja yang secara keseluruhan dilakukan antara lain: o Fabrication of medium small vessel DVTV. o Assembling. o Facility maintenance.

5. Warehouse Spareparts

Plant ini merupakan tempat penerimaan barang dari subcontractorvendor serta sebagai tempat penyimpanan komponen-komponen untuk produksi. Plant ini juga bertanggung jawab terhadap kegiatan pemasukan dan pengeluaran komponen serta pembuatan tanda terima barang.

6. Warehouse Assembly

Warehouse ini digunakan sebagai gudang penyimpanan sementara komponen- komponen sebelum komponen unit tersebut dirakit menjadi sebuah unit jadi.

7. Plant Painting Blasting

Pada plant ini terdiri dari dua pusat kegiatan yang dilakukan yaitu painting dan blasting. Blasting merupakan proses penyemprotan bijih besi dengan tujuan menghilangkan karat serta membuat pori permukaan suatu komponen sehingga pada saat pengecetan, cat tidak cepat luntur. Sedangkan painting merupakan proses pengecetanpemberian warna terhadap unit yang diproduksi setelah proses blasting berlangsung.

8. Patria Development Center PDC

Patria Development Center merupakan bagian dari struktur organisasi PT. UTE yang berada dibawah PE QC Department yang bertugas melakukan pelatihan kepada seluruh teknisi baik teknisi yang telah bekerja maupun teknisi baru. Pelatihan ini difokuskan pada pelatihan painting dan welding. Atau bisa dikatakan bahwa Patria Development Center adalah sekolah bagi para teknisi baik teknisi baru maupun yang sedang bekerja di PT. UTE untuk meningkatkan kemampuan kerja di bidang painting dan welding.

9. Labor Center

Bangunan ini terdiri dari 2 lantai. Lantai 1 terdiri dari ruang makan teknisi, koperasi, dan klinik Patria. Lantai 2 merupakan ruangan mushola Patria.

10. Parking Unit Area

Adalah area yang digunakan sebagai tempat parkir penempatan sementara untuk produk-produk Patria yang telah siap didistribusikan. Biasanya sebelum produk dikirim ke customer, produk yang telah siap delivery, ditempatkan di area parker ini.

11. Security CCTV Center

Merupakan pusat keamanan perusahaan, sebagai tempat lapor sekaligus pemeriksaan bagi setiap pengunjung Visitor yang keluar masuk PT. UTE, serta sebagai pusat pengawasan perusahaan melalui CCTV. Di PT. UTE sendiri terdapat 4 empat pos keamanan yang berada di tiap pintu masuk perusahaan. 14

III. TINJAUAN PUSTAKA

A. ENGINEERING DESIGN PROCESS

Engineering design process atau proses desain engineering merupakan proses atau tahapan dimana seorang engineer merancang sebuah produkalat atau mesin kerja yang digunakan untuk mempermudah manusia menyelesaikan pekerjaan mereka yang berpedoman pada tujuan dari desain produk itu diciptakan serta peran manusia itu sendiri dalam lingkungan kerjanya tersebut. Terdapat 5 lima tahapan dalam proses desain engineering yang biasanya digunakan dalam pemecahan masalah-masalah dalam desain atau merancang sebuah produk. Lima langkah yang digunakan untuk memecahkan masalah desain yang terkait ke dalam proses desain engineering adalah: 1. Mendefinisikan masalah 2. Mengumpulkan informasi terkait 3. Menghasilkan beberapa solusi 4. Menganalisis dan memilih solusi 5. Test dan menerapkan solusi Gambar 8. Engineering Design Process Langkah pertama dalam proses desain adalah definisi masalah. Definisi biasanya berisi daftar produk atau persyaratan konsumen dan informasi khusus mengenai fungsi dan fitur-fitur produk meliputi : a Identify and establish the need; b Develop a problem statement; dan c Establish criteria for success. Tahap berikutnya adalah mencari informasi yang terkait dengan desain atau masalah-masalah yang timbul dalam desain. Tahap yang ketiga menghasilkan beberapa solusi dan ide-ide baru yang kreatif yang dapat memecahkan masalah. Kreatifitas yang dimaksud lebih dari sekedar aplikasi sistematis dari aturan atau teori untuk memecahkan masalah teknis.