Lokasi Penelitian PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT PENDATANG DALAM PENGGUNAAN HAK PILIH PADA PEMILU TAHUN 2014 : Studi Kasus Pada Masyarakat Pendatang di Kp. Rawa Sentul Desa Jayamukti, Kec. Cikarang Pusat Kab. Bekasi.

Adi arief adilfia juana suparno, 2015 PARTISIPASI POLOTIK MASYARAKAT PENDATANG DALAM PENGGUNAAN HAK PILIH PADA PEMILU TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di Kampung Rawa Sentul Desa Jayamukti Kecamatan Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi. Kampung Rawa Sentul Desa Jayamukti merupakan desa yang banyak dihuni oleh para masyarakat pendatang yang ingin mendapatkan penghidupan yang layak, dimana jumlah penduduk migranpendatang: 8.348 jiwa2.470 KK laki-laki: 4.035 jiwa dan perempuan: 4.313 jiwa atau 61 dari total jumlah penduduk Desa Jayamukti yang berjumlah 13.608 jiwa3.975 KK, dimana penduduk lokal berjumlah 5.227 jiwa1.417 KK laki-laki: 2.544 jiwa perempuan: 2.683 jiwa. Lokasi penelitian dilaksanakan di Desa Jayamukti Kampung Rawa Sentul Kec. Cikarang Pusat Kab. Bekasi. Adapun alasan pemilihan lokasi tersebut karena: a. Kurangnya respon dari desa untuk mendata para pendatang yang datang dari tiap wilayah yang berbeda, sistem menunggu bolalah yang mereka gunakan, bukan menjemput bola yang mereka terapkan sebagai pelayan masyarakat. b. Kurangnya integrasi dari masyarakat pribumi terhadap masyarakat pendatang. c. Kurang kejelasan rinci terhadap sosialisai penggunaan hak pilih pada masyarakat sekitar desa jaya mukti. d. Kurangnya kepedulian masyarakat pendatang terhadap pengetahuan politik. e. Kurangnya kesadaran politik atau pendidikan politik pada masyarakat. dalam penggunaan hak pilih dalam peraturan pemilu. f. Kurangnya kepedulian terhadap pengetahuan politik. g. Kurangnya kemauan dari masyarakat pendatang untuk mengetahui peraturan yang jelas dalam hal perpindahan tempat tinggal dari daerah asal ke daerah tujuan.

C. Definisi Operasional

Agar konsep-konsep dalam penelitian ini dapat diteliti secara empiris, maka konsep tersebut harus dioperasionalkan dengan mengubahnya menjadi variabel seperti yang di kemukan oleh Suharsimi Arikunto 2002: hlm 99 Variabel adalah Adi arief adilfia juana suparno, 2015 PARTISIPASI POLOTIK MASYARAKAT PENDATANG DALAM PENGGUNAAN HAK PILIH PADA PEMILU TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Variabel dalam penelitian ini adalah: a. Partisipasi Politik Sebagaimana dikemukan oleh Sastroatmodjo 1995, hlm. 67 mengemukakan bahwa “Partisipasi politik pada dasarnya merupakan kegiatan yang dilakukan warga negara untuk teribat dalam proses pengambilan keputusan y ang dilakukan pemerintah”. Keterlibatan warga negara tersebut merupakan sebuah gambaran bahwa warga negara memiliki perhatian dan kepekaan terhadap berbagai persoalan dalam bidang politik yang sedang berlangsung di dalam sebuah negara. b. Masyarakat Pendatang Seperti yang diungkapkan Ihromi dalam Octorachman, 2013, hlm. 6 bahwa masyarakat pendatang dapat diartikan sebagai warga yang datang dari luar daerah dan untuk bertempat tinggal menetap. Masyarakat pendatang adalah sekelompok manusia yang melakukan perpindahan ke suatu wilayah dan tinggal serta beradaptasi dalam proses interaksi bersama masyarakat pribumi. c. Pemilihan Umum Menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Bab I pasal I ayat 2 yang menyatakan bahwa kedaulatan berada di tangan rakyat, dan dilaksanankan menurut Undang-Undang Dasar. Dalam tatanan demokrasi yang modern yang melaksanankan kedaulatan itu sendiri ialah wakil-wakil rakyat yang semua itu dipilih sendiri oleh rakyat berdasarkan pemilihan umum.

D. Teknik Pengumpulan Data

Dalam hal ini, untuk menjawab permasalahan dalam sebuah penelitian diperlukan sebuah teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data dalam sebuah penelitian merupakan hal yang terpenting dalam proses penelitian, dikarenakan dengan menggunakan teknik pengumpulan data akan mempermudah peneliti mendapatkan sebuah jawaban atau data yang dibutuhkan selama melakukan penelitian. Hal serupa diungkapkan oleh Idrus 2009, hlm. 99 yang mengatakan bahwa: Adi arief adilfia juana suparno, 2015 PARTISIPASI POLOTIK MASYARAKAT PENDATANG DALAM PENGGUNAAN HAK PILIH PADA PEMILU TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Untuk menjawab problematika penelitian dalam mencapai tujuan dan membuktikan hipotesis yang telah dirumuskan dalam rancangan penelitian, diperlukan data. Untuk memperoleh data yang dimaksud, seorang peneliti biasanya menggunakan instrumen untuk mengumpulkan data. Pendapat tersebut diperkuat oleh Sugiyono 2008, hlm. 62 yang menyatakan bahwa: Langkah yang paling strategis dalam penelitian karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa mengetahui teknik pengupulan data, maka penelitian tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang diterapkan. Teknik pengumpulan data dalam suatu penelitian merupakan langkah yang paling penting karena tujuan dari penelitian adalah mendapatkan suatu data, diharapkan peneliti dapat memilih teknik pengumpulan data dengan teliti, agar data yang diharapkan dapat bermutu dalam sebuah penelitian yang sedang berlangsung. Dalam hal ini teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah dengan teknik wawancara, studi dokumentasi, studi litelatur dan observasi, itu semua dilakukan agar mendapatkan data yang sesuai dengan gambaran kejadian nyata di lapangan. Beberapa teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Wawancara

Dokumen yang terkait

Iklan Politik Partai Gerindra Dan Partisipasi Masyarakat Tani (Studi Korelasional Pengaruh Iklan Politik Partai Gerindra Terhadap Partisipasi Masyarakat Tani Pada Pemilu 2009 di Desa Paya Bakung Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang)

1 56 161

KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA MADURA DENGAN PENDATANG BERETNIS JAWA Studi Akulturasi pada Masyarakat Desa Trigonco,Kec. Asembagus, Kab. Situbondo

0 11 1

PROSES KOMUNIKASI ANTARBUDAYA MASYARAKAT PENDATANG DENGAN MASYARAKAT LOKAL DI KABUPATEN SUBANG (Studi Pada Masyarakat Pendatang Desa Pusakaratu Kecamatan Pusakanagara Kabupaten Subang)

8 55 15

KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA PADA MASYARAKAT PENDATANG DENGAN MASYARAKAT LOKAL DI LAMONGAN (Studi pada Masyarakat Sedayulawas, Kec Brondong, Kab Lamongan)

16 51 45

Partisipasi masyarakat pendatang dalam melestarikan rumah tradisional Betawi : studi deskriptif pada perkampungan budaya Betawi di Setu Babakan, Kelurahan Srengseng Sawah.

0 15 190

Interakasi masyarakat pendatang dengan masyarakat pribumi dalam membangun toleransi beragama Di Desa Tonjong, Bogor

1 42 71

PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT DALAM MENGGUNAKAN HAK PILIH PADA PEMILU LEGISLATIF 2014 DI DESA GAJAH KECAMATAN SIMPANG EMPAT KABUPATEN TANAH KARO.

0 4 16

PARTISIPASI PEMUDA DALAM MENGGUNAKAN HAK PILIH PADA PEMILU LEGISLATIF BAGI PARA PEMILIH PEMULA Partisipasi Pemuda Dalam Menggunakan Hak Pilih Pada Pemilu Legislatif Bagi Para Pemilih Pemula (Studi Kasus Pemilu Legislatif Tahun 2014 Desa Sidomulyo Kecamat

0 2 16

PARTISIPASI PEMUDA DALAM MENGGUNAKAN HAK PILIH PADA PEMILU LEGISLATIF BAGI PARA PEMILIH PEMULA Partisipasi Pemuda Dalam Menggunakan Hak Pilih Pada Pemilu Legislatif Bagi Para Pemilih Pemula (Studi Kasus Pemilu Legislatif Tahun 2014 Desa Sidomulyo Kecamat

0 3 13

BENTUK-BENTUK STRATEGI ADAPTASI MASYARAKAT PENDATANG MADURA DI SURAKARTA (STUDI KASUS MASYARAKAT PENDATANG MADURA DI SUMBER NAYU)

0 0 12