c. Data dan Sumber data
Data dalam penelitian ini adalah penggunaan diksi serta pemahaman konsumen pada jargon
provider mobile
di selebaran kartu perdana. Sumber data dalam penelitian ini berupa data tertulis yang terdapat pada selebaran kartu perdana
dan hasil pemahaman konsumen melalui tulisan berupa angket tertulis terhadap konsumen terhadap mengenai pemahaman makna kata.
d. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan tahapan yang paling penting dalam suatu penelitian. Langkah pertama yang dilakukan adalah pengumpulan data. Teknik yang
dipergunakan adalah teknik simak dan teknik catat. Tenik simak adalah penyediaan data yang dilakukan dengan menyimak dan penggunaan bahasa Sudaryanto, 1993:
133. Selanjutnya data diperoleh dengan melakukan teknik catat yaitu melakukan kegiatan mencatat pemahaman konsumen mengenai makna yang terkandung pada
jargon
provider mobile
di selebaran kartu perdana Mahsun, 2007:92-93. Data penelitian pada diksi jargon
provider mobile
di selebaran kartu perdana serta pemahaman konsumen dipaparkan dalam bentuk tertulis , jadi data harus
disimak dan dicatat, kemudian dijadikan sebagai acuan dalam menganalisis objek yang akan diteliti. Penggunaan jargon peneliti menggunakan kartu perdana berupa
provider mobile
cdma ataupun gsm. Konsumen yang melakukan pengisian angket sebanyak sembilan konsumen, yang akan dibagi menjadi kelompok.
e. Teknik Analisis Data
Penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa metode agih dan dilanjutkan dengan teknik padan referensial. Metode agih adalah metode analisis
bahasa yang alat penelitiannya berada dalam bahasa yang bersangkutan itu sendiri Sudaryanto, 1993: 15. Alat penentu dalam rangka kerja metode agih itu jelas, selalu
berupa bagian atau unsur dari bahasa objek sasaran penelitian itu sendiri, seperti kata kata ingkar, preposisi, adverbial,dsb fungsi sintaksis subjek, objek, predikat,dsb
klausa, silabe kata, titinada dan lain-lain, Sudaryanto 1993: 16. Untuk lanjutannya penelitian ini menggunakan metode padan dengan teknik referensial yaitu metode
yang penentunya adalah kenyataan yang ditunjuk oleh bahasa atau referen bahasa Sudaryanto, 1993: 13.