24
B. Penelitian Terdahulu yang Relevan
Pada dasarnya suatu penelitian tidak berjalan dari nol secara murni, akan tetapi umumnya telah ada acuan yang mendasari atau terdapat penelitian yang
sejenis. Banyak penelitian yang menggunakan model ataupun pendekatan pembelajaran SAVI dan telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran di dalam kelas. Berikut adalah beberapa contoh penelitian terdahulu yang memiliki relevansi dengan penelitian ini:
Penelitian yang dilakukan oleh Purwanti 2010: 83 berjudul “Peningkatan Keaktifan Belajar Matematika Melalui Pendekatan Belajar
“SAVI” pada Siswa Kelas V SDN 01 Jatisuko Jatipuro Tahun Pelajaran 2010 2011” menyimpulkan bahwa:
1. Penerapan pembelajaran SAVI meningkatkan keaktifan belajar matematika
siswa kelas V SDN 01 Jatisuko Jatipuro Tahun Pelajaran 2010 2011. 2.
Kualitas pembelajaran di kelas dapat meningkat setelah guru menerapkan pembelajaran SAVI.
Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Honest Ummi Kaltsum dalam Septiana, 2013: 23 yang
berjudul “Peningkatan Aktivitas Pembelajaran Bahasa Inggris melalui Strategi Savi Somatic, Auditory, Visualization,
Intellectualy dengan Media Gambar terhadap Siswa Kelas IV SD Negeri 1 Sonorejo Blora Tahun 2013
” menyimpulkan bahwa: 1.
Pembelajaran SAVI dapat meningkatkan aktivitas pembelajaran siswa kelas IV SD Negeri 1 Sonorejo Blora dalam mata pelajaran Bahasa Inggris.
25
2. Secara keseluruhan hasil belajar mencapai target yang telah ditetapkan setelah
model pembelajaran SAVI diterapkan. Hasil penelitian dalam 2 siklus yang dilakukan oleh Windha Prasetya
Ratnaningsih dalam Septiana, 2013: 23 yang berjudul “Peningkatan Kreativitas
Belajar Siswa melalui Penerapan Pendekatan SAVI dalam Pembelajaran IPA Kelas V SD Negeri 4 Golantepus Mejobo Kudus Tahun ajaran 20
12 2013”, menyimpulkan bahwa penerapan pembelajaran SAVI dapat meningkatkan
kreativitas siswa kelas V SD Negeri 4 Golantepus Mejobo Kudus sehingga tercapailah hasil belajar yang lebih optimal.
Penelitian yang dilakukan oleh Dewi Maya Ayu Septiana 2013: 88 dengan judul
“Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Anak melalui Pendekatan SAVI Somatic, Auditori, Visual, Intelektual dan Media Audio
Visual pada Siswa Kelas V SD Negeri Ngadirejo 01 Kartasura Kabupaten Sukoharjo Tahun Pelajaran 2013 2014” menyimpulkan bahwa:
1. Setelah diterapkannya pendekatan SAVI, terjadi adanya peningkatan rata-rata
nilai dari siklus satu ke siklus dua dengan rincian berikut; keterampilan siswa dalam memperhatikan cerita 83,71 menjadi 100, mengenali topik cerita
55,81 menjadi 80,23, menjawab pertanyaan 66,27 menjadi 80,22, dan menceritakan kembali isi cerita 52,32 menjadi 80,32.
2. Penerapan pendekatan SAVI dapat meningkatkan hasil tes belajar siswa
dalam materi keterampilan menyimak cerita anak. Persamaan dan perbedaan antara penelitian terdahulu dengan penelitian
yang akan dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut:
26
Tabel 2.1. Persamaan dan Perbedaan Penelitian
No. Peneliti
Variabel X
1
X
2
X
3
X
4
X
5
X
6
X
7
X
8
X
9
X
10
1. Purwanti
√ -
- -
√ -
- √
- -
2. Honest Ummi
Kaltsum -
√ -
- -
√ -
√ √
- 3.
Windha Prasetya Ratnaningsih
- -
√ √
- -
- √
- -
4. Dewi Maya A S
- -
- -
- -
√ √
- √
5. Peneliti
√ -
- √
- -
- √
- -
Keterangan: X
1
= Keaktifan Belajar X
2
= Aktivitas Pembelajaran X
3
= Kreativitas Belajar X
4
= Pembelajaran IPA atau Sains X
5
= Pembelajaran Matematika X
6
= Pembelajaran Bahasa Inggris X
7
= Keterampilan Menyimak Cerita Anak X
8
= Model Pembelajaran atau Pendekatan atau Strategi SAVI X
9
= Media Gambar X
10
= Media Audio Visual
27
C. Kerangka Berpikir