Teknik Pengolahan Data METODE PENELITIAN

3.4. Teknik Pengumpulan Data

Dalam mengumpulkan data yang diperlukan, maka teknik yang digunakan adalah sebagai berikut :

3.4.1 Kuesioner

Dalam penelitian ini Penulis menggunakan daftar pertanyaan langsung dengan tipe pilihan, kuesioner tipe pilihan ini maksudnya adalah responden hanya diminta untuk memilih salah satu jawaban ataulebih dari sekian banyak jawaban-jawaban atau alternatif yang sudah disediakan.

3.4.2. Wawancara

Wawancara adalah suatu proses tanya jawab lisan, dimana dua orang atau lebih saling berhadapan secara fisik, yang mana wawancara ini merupakan alat pengumpul informasi langsung. Metode wawancara ini digunakan untuk mencari data atau informasi kepada pihak yang terkait dengan kepariwisataan. Pertanyaan -pertanyaan yang ada di dalam pedoman wawancara harus di pahami sebagai guidance, sehingga enumerator dapat mengembangkan setiap pertanyaan untuk menggali informasi lebih mendalam.

3.5. Teknik Pengolahan Data

Dalam penelitian ini menggunakan alat statistik diskriptif yaitu statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau Universitas Sumatera Utara menggambarkan data yang telah terkumpul sebagai adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi. Sugiyono, 2002. Menurut Hakim 2001 memberi pendapat bahwa statistik deskriptif adalah ilmu yang berisi metode-metode pengumpulan data guna membuat gambaran yang jelas tentang variasi sifat data, yang pada akhirnya akan mempermudah proses analisis dan interpretasi data. Sugiyono 2002 mengatakan bahwa yang termasuk dalam statistik deskriptif antara lain adalah penyajian data, melalui tabel, grafik, diagram lingkaran, perhitungan modul, median, mean, desil, presentil. Beberapa pendapat di atas, Penulis menggunakan pendekatan analisis deskriptif, dalam penelitian ini digunakan cara menyusun tabel frekuensi serta uraian penjelasan dari data primer hasil penyebaran angket. Tabel frekuensi ini berguna untuk mengetahui distribusi dari tanggapan responden. Hasil tanggapan responden atas angket tersebut berisi lima alternatif tanggapan yaitu : a. Sangat Setuju a. Setuju b. Ragu-ragu c. Tidak setuju d. Sangat tidak setuju Hasil tanggapan responden kemudian di analisa dengan cara menghitung persentase dari hasil tanggapan dan kemudian dimasukkan ke dalam kategori sesuai dengan pendapat Arikunto 2006, yaitu sebagai berikut : a. Nilai rata-rata antara 86 - 100 kategori sangat baik Universitas Sumatera Utara b. Nilai rata-rata antara 76 - 85 kategori baik c. Nilai rata-rata antara 66 - 75 kategori sedang d. Nilai rata-rata antara 40 - 65 kategori kurang baik e. Nilai rata-rata kurang dari 40 kategori tidak baik Kemudian hasil tanggapan responden di analisa melalui metode net balance yaitu : poin a + b dijumlahkan dengan alasan bahwa poin a diartikan sangat setuju dan poin b setuju berarti tidak ada keraguan atas tangapan yang diberikan. Pada poin d + e dijumlahkan dengan alasan bahwa poin d diartikan tidak setuju dan e sangat tidak setuju berarti tidak setuju atas tanggapan yang diberikan. Sedangkan untuk poin c diartikan ragu- ragu berarti tidak diperhitungkan dengan alasan bahwa jawaban c dianggap tidak berpihak pada yang baik ataupun yang tidak baik. Kemudian hasil penjumlahan poin a + b dikurangi dengan poin d + e, jika hasil yang di dapat bernilai positif berarti mendukung pernyataan yang diajukan dan jika hasilnya bernilai negatif berarti kurang mendukung pernyataan yang diajukan. Untuk mendukung hasil penelitian melalui penyebaran angket di lengkapi dengan data dan informasi hasil penelitian serta melalui wawancara yang hasilnya kemudian dituangkan dalam bentuk narasi.

3.6. Defenisi Operasional Variabel