3
Rizky Mufty Aqsha : Kajian Kinerja Persimpangan Tidak Bersignal Pada Persimpangan Jalan Soekarno-Hatta- Jendral Sudirman-Jalan Cut Nyak Dien, 2009.
USU Repository © 2009
Kota Binjai adalah salah satu pusa kota di Provinsi Sumatera Utara dengan jumlah penduduk 237.904 jiwa. Oleh sebab itu arus lalu lintas cukup padat, dan
ini disebabkan lalu lalang mausia, kendaraan yang melintas pada persimpangan jalan dan keadaan ini akan terus bertambah sesuai dengan pertumbuhan penduduk
dan jumlah kendaraan. Persimpangan jalan Sukarno-Hatta – Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Cut
Nyak Dien kota Binjai adalah persimpangan tidak bersinyal. Pola pengaturan lalulintas di persimpangan ini belum optimal, dan arus lalulintas pada
persimpangan ini cukup pada, serta fakor disiplin dari sipemakai jalan menjadi lebih agresif dan ada resiko tinggi bahwa persimpangan akan terhalang oleh
kendaraan yang berebut ruang untuk melewati persimpangan sehingga mengakibatkan adanya kemacetan pada persimpangan yang sangat akan
berpengaruh pada kondisi lalulintas pada jam-jam tertentu yang tergolong aktivitas pemakai jalan sangat tinggi yaitu pada pagi hari, siang hari, dan pada
sore hari. Melihat hal-hal tersebut diatas maka analisa kapasitas dan tingkat kinerja Jalan Sukarno-Hatta – Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Cut Nyak Dien.
I.3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui layak atau tidaknya persimpangan Jalan Soekarno-Hatta – Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Cut Nyak
Dien kota Binjai untuk menampung volume arus lalu lintas yang semakin
4
Rizky Mufty Aqsha : Kajian Kinerja Persimpangan Tidak Bersignal Pada Persimpangan Jalan Soekarno-Hatta- Jendral Sudirman-Jalan Cut Nyak Dien, 2009.
USU Repository © 2009
meningkat sebagai pertimbangan dalam pengendalian dan pengelolaan lalulintas yang akan datang.
I.4. Permasalahan
Perkembangan perasarana persimpangan harus sesuai dengan penambahan jumlah kendaraan dan jumlah ertumbuhan penduduk. Hal ini berguna sekali bagi
perencanaan Tata Wilayah Kota agar dikemudian hari tidak terjadi masalah arus lalulintas yang akan berdampak merugikan berbagai pihak khususnya bagi
pemakai jalan tersebut. Berdasarkan pengamatan pada jam-jam puncak pada persimpangan Jalan
Soekarno-Hatta – Jalan Jenderal Sudirman – Jalan Cut Nyak Dien kota Binjai dapat disimpulkan beberapa permasalahan yang dihadapi dilapangan antara lain :
1. Kepadatan lalu lintas.
2. Kemacetan lalu lintas.
3. Kurangnya rambu atau marka jalan.
4. Banyaknya kendaraan yang parkir dan yang menurunkan serta menaikkan
penumpang pada persimpangan. 5.
Kapasitas simpangan. 6.
Tingkat kinerja simpangan terbagi atas : a.
Derajat kejenuhan
5
Rizky Mufty Aqsha : Kajian Kinerja Persimpangan Tidak Bersignal Pada Persimpangan Jalan Soekarno-Hatta- Jendral Sudirman-Jalan Cut Nyak Dien, 2009.
USU Repository © 2009
b. Tundaan simpangan
7. Terjadinya peluang antrian 8. Sikap mental pemakai sarana transportasi yang kurang baik.
Untuk mengatasi ini semua diperlukan suatu sistem perencanaan dan pengaturan lalu lintas yang baik dan efisien, sehingga persimpangan dapat
memberikan pelayanan yang optimal pada lalu lintas sesuai fungsinya. Dengan terciptanya hal tersebut juga akan mempengaruhi keadaan pertumbuhan
ekonomi,sosial,budaya,serta keamanan.
1.5. Batasan Masalah
Luasnya cakupan yang dihadapi maka penulis membatasi penyusunan tugas akhir ini, yaitu :
1. Kapasitas simpangan
2. Tingkat kinerja simpangan terbagi atas :
a. Derajat Kejenuhan
b. Tundaan Simpangan
1.6. Metode Penulisan