Latar Belakang Perumusan Masalah

Halomoan Harahap : Pengaruh Waktu Terhadap Derajat Grafting Maleat Anhidrat Dalam High Density Polyethylene HDPE Dengan Inisiator Benzoil Peroksida, 2009. USU Repository © 2009 BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Polietilena adalah salah satu polimer terbesar penggunaan dan produksinya pertahun. Berdasarkan data Environmental Protection Agency EPA Amerika Serikat diketahui bahwa penggunaan polietilena di Amerika tahun 1998 sekitar 45,5 dari total plastik yang digunakan yaitu sekitar 9136750 ton, sedangkan di Indonesia berdasarkan Biro Pusat Statistik BPS 1.528.623 ton pada tahun 2004 dengan perkiraan laju pertumbuhan tujuh sampai sembilan persen pertahun. Dalam hal lain pencampuran polietilena dengan bahan polimer lain misalnya pulp dan serat tandan kosong kelapa sawit untuk meningkatkan sifat degradasinya cenderung tidak berlangsung secara homogen karena sifat kedua bahan polimer yang mempunyai kepolaran yang berbeda. Rosen, H. 1982 menyatakan bahwa kompatibilitas olefin dengan bahan pengisi selulosa sangat rendah karena kepolaran berbeda. Untuk meningkatkan kompatibilitas campuran polimer dapat dilakukan dengan menggunakan bahan penghubung coupling agent yang dapat meningkatkan interaksi antara bahan pengisi dengan matriks polimer Ellis, W.D, 1999. Halomoan Harahap : Pengaruh Waktu Terhadap Derajat Grafting Maleat Anhidrat Dalam High Density Polyethylene HDPE Dengan Inisiator Benzoil Peroksida, 2009. USU Repository © 2009 Cara lain untuk memperkecil kepolaran adalah dengan teknik modifikasi struktur bahan polimer Brown, 1992, Dedecker dan Groeninck, 1996 , Mousa Ghaemy, 2002 telah melakukan modifikasi struktur polietilena dengan penambahan maleat anhidrat secara grafting, dengan teknik refluks. Dengan menggunakan pelarut toluene, pada waktu 30 menit, 60 menit, dan 90 menit. Dalam penelitian ini akan dilakukan modifikasi struktur high density polyethylene HDPE dengan maleat anhidrida dan inisiator benzoil peroksida dengan cara pencampuran reaktif di dalam alat internal mixer pada suhu 145 C dengan variasi waktu.

1.2. Perumusan Masalah

Reaksi grafting dilakukan dengan pencampuran HDPE dan maleat anhidrida dengan inisiator benzoil peroksida. Pencampuran dilakukan dengan variasi waktu sehingga diperoleh derajat grafting hasil yang lebih tinggi . Akan tetapi efisiensi pencangkokan maleat anhidrat dengan HDPE perlu ditingkatkan dengan bantuan inisiator benzoil peroksida. Dengan demikian permasalahan penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : Bagaimana pengaruh waktu terhadap derajat grafting

1.3. Pembatasan Permasalahan