Mekanisme kerja Jenis – jenis implant Efektifitas Keuntungan Keterbatasan

Henny : Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Pus Akseptor Kontrasepsi Non Hormoal Tentang Kontrasepsi Hormonal Di Desa Telaga Sari Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2009, 2009. f Mencegah kanker endometrium dan KET Saifuddin,et al. 2004, hlm.MK 41 5 Keterbatasan Keterbatasan suntikan progestin sama dengan suntikan kombinasiSaifuddin,et al. 2004, hlm.MK 41. 6 Effek samping a Perdarahan yang tidak menentu b Terjadinya amenore yang berkepanjangan c Berat badan bertambah d Sakit kepala e Rasa sakit akibat suntikan f Kembalinya kesuburan lama Hartanto, 2004, hlm.26.

3. Kontrasepsi Implant

Implant adalah jenis kontrasepsi dalam bentuk kapsul yang mengandung hormon progesteron yang dimasukkan di bawah kulit.

a. Mekanisme kerja

1 Membuat lendir serviks lebih kental, sehingga mengganggu penetrasi spermatozoa untuk masuk lebih dalam lagi. 2 Mengganggu motilitas tuba, sehingga transport sperma maupun sel telur terganggu. 3 Mengganggu kapasitas sperma sehingga kemampuan membuahi menurun. 4 Mengganggu pemasakan endometrium sehingga mengganggu implantasi sel telur. Henny : Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Pus Akseptor Kontrasepsi Non Hormoal Tentang Kontrasepsi Hormonal Di Desa Telaga Sari Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2009, 2009. 5 Mengganggu keseimbangan hormon esterogen, progesteron, dan gonadotropin, sehinnga menghambat ovulasi Siswosudarmo,et al. 2001, hlm 25 .

b. Jenis – jenis implant

1 Norplan Terdiri dari 6 batang silastik lembut berongga dengan panjang 3,4 cm, dengan diameter 2,4 mm, yang di isi dengan 36 mg levonolgestrel dengan lama kerjanya 5 tahun. 2 Implanon Terdiri dari satu batang putih lentur dengan panjang kira – kira 40 mm, dan siameter 2 mm, yang di isi dengan 68 mg 3-keto-desogestrel dan lama kerjanya 3 tahun. 3 Jedena dan indoplan Terdiri dari 2 batang yang di isi dengan 75 mg levonolgester dengan lama kerjanya 3 tahun.

c. Efektifitas

kontasepsi implan ini sangat efektif 0,2 – 1 kehamilan per 100 perempuan.

d. Keuntungan

1 Efektifitas tinggi. 2 Tidak mengganggu ASI. 3 Mengurangi nyeri haid. 4 Mengurangi jumlah darah haid 5 mengurangi resiko penyakit radang panggul. 6 Menurunkan angka kejadian endometriosis . Henny : Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Pus Akseptor Kontrasepsi Non Hormoal Tentang Kontrasepsi Hormonal Di Desa Telaga Sari Kecamatan Tanjung Morawa Tahun 2009, 2009. 7 Menurunkan kejadian kanker payudara.

e. Keterbatasan

1 Memerlukan tindakan pembedahan minor 2 Tidak memberikan efek protektif terhadap infeksi menular seksual 3 Klien tidak dapat menghentikan sendiri penggunaan sesuai dengan keinginannya, akan tetapi harus pergi ke klinik untuk pencabutan. 4 Efektifitas menururun jika digunakan bersama obat-obat tuberkolosis.

f. Effek samping

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Akseptor KB dengan Pemakaian Alat Kontrasepsi Mantap di Desa Tebing Tanjung Selamat Kecamatan Padang Tualang Kabupaten Langkat 2009

1 66 69

Uji Efektivitas Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Suntik DMPA ( Depo Medroksi Progesteron Asetat) dan Non Hormonal IUD ( Intra Uterine Device) di Puskesmas

0 15 77

Gambaran Pengetahuan Wanita Usia Subur tentang Kontrasepsi Hormonal di Posyandu Melati II Kelurahan Pamulang Barat 2016

1 4 128

Gambaran Pengetahuan Wanita Usia Subur tentang Kontrasepsi Hormonal di Posyandu Melati II Kelurahan Pamulang Barat 2016

0 8 128

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG METODE KONTRASEPSI DENGAN PEMAKAIAN KONTRASEPSI HORMONAL DAN NON HORMONAL DI RW III DESA KARANGASRI, NGAWI

0 7 59

HKONT Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Kontrasepsi dengan Metode Pemilihan Kontrasepsi Hormonal dan Non Hormonal di Desa Ngalian Kabupaten Wonosobo.

0 8 15

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG KONTRASEPSI DENGAN METODE PEMILIHAN KONTRASEPSI Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Kontrasepsi dengan Metode Pemilihan Kontrasepsi Hormonal dan Non Hormonal di Desa Ngalian Kabupaten Wonosobo.

0 4 12

PENDAHULUAN Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Kontrasepsi dengan Metode Pemilihan Kontrasepsi Hormonal dan Non Hormonal di Desa Ngalian Kabupaten Wonosobo.

0 4 4

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Kontrasepsi dengan Metode Pemilihan Kontrasepsi Hormonal dan Non Hormonal di Desa Ngalian Kabupaten Wonosobo.

0 3 5

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, DAN USIA IBU PUS DENGAN PEMILIHAN JENIS KONTRASEPSI DI DESA JETAK Hubungan Antara Tingkat Pendidikan, Pengetahuan, Dan Usia Ibu Pus Dengan Pemilihan Jenis Kontrasepsi Di Desa Jetak Kecamatan Sidoharjo Kabu

1 2 15