Metode Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

sampai dengan langkah ke 5. Tes dikatakan reliable jika koefisien reliabilitas tes tersebut lebih dari 0,4. 7 Mengumpulkan Data Pengumpulan data dengan melakukan tes matematika pemecahan masalah pada pokok bahasan Aritmatika Sosial berdasarkan taksonomi SOLO dan dilakukan wawancara terhadap siswa kelas VII SMP Negeri 4 Jember untuk memperoleh analisis yang lebih mendalam. Pengambilan subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VII B, VII C, VII D, VII E, VII F, dan VII G, yang dipilih secara acak sebanyak 6-8 siswa setiap kelas. 8 Menganalisis Data Pada tahap ini hasil jawaban siswa dalam mengerjakan tes matematika dan wawancara yang dilakukan akan dianalisis. Analisa data dilakukan untuk mengetahui kemampuan kognitif siswa kelas VII SMP Negeri 4 Jember dalam memecahkan masalah pada pokok bahasan Aritmatika Sosial berdasarkan taksonomi SOLO. 9 Menarik Kesimpulan Dari hasil analisis data yang diperoleh, maka dapat ditarik kesimpulan bagaimana tingkat kemampuan kognitif siswa dan mengukur besar persentase kemampuan kognitif siswa kelas VII SMP Negeri 4 Jember dalam memecahkan masalah pada pokok bahasan Aritmatika Sosial berdasarkan taksonomi SOLO. Secara ringkas, prosedur penelitian dapat dilihat pada Gambar 3.1

3.5 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk memperoleh data yang dipergunakan dalam penelitian Arikunto, 2006:149. Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh bahan-bahan yang relevan dan akurat, di mana metode-metode yang digunakan memiliki ciri yang berbeda. Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan, maka metode pengumpulan data yang cocok digunakan dalam penelitian ini adalah metode tes dan wawancara. Keterangan : : Jenis kegiatan : Hasil kegiatan : Alur kegiatan utama : Alur kegiatan jika diperlukan : Hasil analisis Tes adalah serentetan pertanyaan yang digunakan untuk mengukur keterampilan, intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok Arikunto, 2006:150. Tes yang diberikan adalah tes matematika yang disusun, dan telah direvisi berdasarkan validasi beberapa ahli. Data tes hasil belajar dari siswa akan dianalisis dan hasilnya akan digunakan untuk mengklasifikasikan kemampuan kognitif siswa berdasarkan taksonomi SOLO. Metode wawancara digunakan untuk mendapatkan data yang lebih akurat tentang kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal tes matematika pokok bahasan Aritmatika Sosial dan faktor-faktor yang menyebabkan siswa kesulitan dalam Gambar 3.1 Model skema penelitian Ya Ya Tidak valid Revisi Tidak Reliabel Revisi Pendahuluan Pembuatan Tes Menganalisis Data Menarik Kesimpulan Validasi Tes Uji Reliabilitas Mengumpulkan Data Reliabel ? Valid ? menyelesaikan setiap level pertanyaan SOLO. Metode ini akan lebih memperkuat hasil dari pengumpulan data yang dilakukan dengan metode tes, karena disini jawaban siswa dapat dilihat secara lebih teliti dengan mengamati reaksi atau tingkah laku yang diakibatkan oleh pertanyaan dalam proses wawancara. Wawancara dilakukan setelah selesai pengumpulan data. Untuk memudahkan dalam mengklasifikasi kemampuan kognitif siswa, maka digunakan tabel klasifikasi yang berisi indikator dari masing-masing tingkat kognitif menurut taksonomi SOLO. Indikator ini digunakan sebagai pedoman untuk mengklasifikasi kemampuan kognitif siswa, sehingga dapat diketahui siswa tersebut termasuk dalam tingkat prestruktural, tingkat unistruktural, tingkat multistruktural, tingkat relasional atau tingkat abstrak diperluas.

3.6 Metode Penyusunan Instrumen

Dokumen yang terkait

Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Taksonomi SOLO pada Sub Pokok Bahasan Balok Siswa Kelas VIII H SMP Negeri 7 Jember;

31 207 241

ANALISIS KESALAHAN DALAM MEMECAHKAN MASALAH OPEN ENDED BERDASARKAN KATEGORI KESALAHAN MENURUT WATSON PADA MATERI PECAHAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 JEMBER

7 27 153

ANALISIS LEVEL JAWABAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMECAHAN MASALAH PADA POKOK BAHASAN BILANGAN BULAT BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO KELAS VII A SMP NEGERI 13 JEMBER

0 9 18

Analisis Pengetahuan Metakognisi Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Berbasis Polya Pokok Bahasan Perbandingan Kelas VII Di SMP Negeri 4 Jember;

28 113 268

ANALISIS STRUKTUR HASIL BELAJAR SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMECAHAN MASALAH POKOK BAHASAN ARITMETIKA SOSIAL BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO DI KELAS VII SMP NEGERI 7 JEMBER

0 7 16

ANALISIS TINGKAT KOGNITIF PERTANYAAN PADA BUKU TEKS MATEMATIKA KELAS VII POKOK BAHASAN BILANGAN BULAT BERDASARKAN TAKSONOMI BLOOM

0 5 15

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Berdasarkan Taksonomi Solo.

0 7 15

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA BERDASARKAN TAKSONOMI SOLO Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Berdasarkan Taksonomi Solo.

0 4 15

T1__Full text Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Deskripsi Kemampuan Siswa Kelas VIII SMP dalam Memecahkan Masalah pada Materi Aritmatika Sosial Ditinjau dari Taksonomi Solo T1 Full text

0 0 37

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Deskripsi Kemampuan Siswa Kelas VIII SMP dalam Memecahkan Masalah pada Materi Aritmatika Sosial Ditinjau dari Taksonomi Solo

0 1 1