Analisa Server Data File Design Server Data File

37

3.7 Analisa Server Data File

Sedangkan untuk server data yang berada di didalam perusahaan tersebut, adalah sebagai tempat penyimpanan data yang mana nantinya data-data tersebut akan di kirim atau ditambahkan melalui traffic VPN itu sendiri. Server data juga tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan di dalam VPN itu sendiri, melainkan juga untuk server data yang memang di butuhkan oleh perusahaan tersebut, seperti penyimpanan file-file perusahaan. Dengan demikian, akan tercipta lagi sebuah efisiensi di dalam sebuah sistem yang mana memang di tuntut untuk memberikan kemudahan dan efektifitas waktu dalam bekerja didalam segi IT Bisnis. Dan bagaimana server data ini bekerja untuk memenuhi akses dari VPN dan sebagai tempat penyimpanan data bisa di jelaskan sebagai berikut : 1. Untuk VPN : client yang sudah terdaftar di dalam Server akan melakukan login 2. Server VPN akan mengotentifikasi Client yang terhubung 3. Lalu setelah itu, Client melakukan login lagi untuk dapat memilih data yang di butuhkan didalam Server, ataupun Client dapat juga mengirim data kedalam Server sesuai hak akses yang dimiliki. 4. Server data juga bisa diakses dari dalam perusahaan intranet, tanpa harus menggunakan traffic VPN.

3.8 Design Server Data File

Di dalam server data sendiri, tidak di peruntukan hanya untuk memenuhi kebutuhan dari VPN itu sendiri, melainkan server data memang tujuannya untuk penyimpanan semua file yang berada di dalam perusahaan tersebut dengan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 38 pembagian setiap rule yang di mana setiap rule tersebut akan mempunyai hak akses sendiri. Dan itu dapat di gambarkan dalam sebuah flowchart seperti di bawah ini : Akses Otensifikasi Registrasi Administrator Sukses tidak ya Identifikasi Hak Akses Akses Server Data tidak Hak akses dibagi menjadi 2 bagian : 1. Full, hak akses ini dapat melakukan semua perubahan data 2. Read, hak akses ini hanya bisa melihat tanpa bisa melakukan perubahan data Penuh Full Read Keluar Gambar 3.9 FlowcharT Server DaTa Penjelasan tentang flowchart diatas sebagai berikut : 1. User melakukan akses kedalam server data dan server akan mengotensifikasi apakah user tersebut sudah benar dalam melakukan akses dan apakah user tersebut sudah terdaftar di dalam server. Jika “ya”, maka user tersebut akan di Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 39 arahkan sesuai dengan hak aksesnya. Dan jika “tidak”, maka user tersebut harus mengecek lagi apakah sudah benar dalam melakukan akses, dan kalau user tersebut belum melakukan registrasi, maka user tersebut harus melakukan registrasi kepada admin. 2. Setelah user berhasil masuk dan telah di otensifikasi server, maka selanjutnya server akan melakukan identifikasi hak akses yang di miliki oleh user tersebut. hak akses diberikan pada saat melakukan registrasi 3. Setelah di lakukan identifikasi kepada user, selanjutnya user dapat mengakses server data yang berada di dalam perusahaan. Dan dapat melakukan konfigurasi sesuai dengan hak akses yang di miliki. 4. Setelah selesai, maka user dapat langsung keluar atau memutuskan koneksi dari server data. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 40

BAB IV IMPLEMENTASI

4.1 Software dan Hardware

Didalam BAB ini, akan menjelaskan satu persatu tentang bagaimana sebuah server VPN dan Network Management itu di bangun di atas Mikrotik sebagai OSnya. Di sini menggunakan Mikrotik sebagai Osnya, karena Mikrotik sendiri adalah sebuah OS yang memang khusus di peruntukan untuk membuat sebuah rule di dalam jaringan komputer. Mikrotik sesuai dengan misinya yaitu Routing The World, saat ini memang benar-benar telah di akui sebagai Router yang sangat handal dan sangat lengkap fiturnya serta sangat mudah dalam konfigurasinya.

4.1.1 Installasi Hardware

Dalam point ini akan di jelaskan tentang langkah-langkah cara pemasangan hardware seperti cara crimp UTP cable cross mode dan sebagainya. Yang mana nantinya akan di pergunakan dalam mengimplemantasikan server gateway tersebut. Yang pertama adalah pemasangan hardware untuk PC server gateway, dan dapat di lihat seperti gambar di bawah ini : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.