Akurasi Data Citra Kain Nusantara Perancangan Sistem Secara Umum

19 d. Kemudian selanjutnya menghitung Likelihoodnya 2.10, Hasil A1 =155|Ya dengan A2 = 45|Ya di kalikan begitu pula sebaliknya. Sehingga: Hasil A1 = 0.0240 x 0.0240 = 0.000576 Hasil A2 = 0.0119 x 0.0225 = 0.000267 e. Menghitung nilai probabilitas dengan melakukan normalisasi terhadap nilai Ya dan nilai Tidak 2.11, sehingga diperoleh hasil akhir, seperti: Kesimpulannya, nilai Probabilitas Ya lebih besar daripada nilai Probabilitas Tidak. Sehingga hasil klasifikasi = Ya.

2.7 Akurasi

Sebuah sistem dalam melakukan klasifikasi diharapkan dapat mengklasifikasi semua data set dengan benar, tetapi tidak dipungkiri bahwa kinerja suatu sistem tidak bisa 100 akurat. a Untuk menghitung akurasi digunakan: b Untuk menghitung kesalahan prediksi error digunakan: 20 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab analisa dan perancangan sistem ini, berisi tentang penjelasan mengenai perancangan sistem secara umum, perancangan setiap proses nya, mulai dari proses ekstraksi ciri warna dan rata-rata vektor sampai dengan proses klasifikasi menggunakan algoritma Naive Bayes Classifier dan proses untuk mendapatkan tingkat keakuratan dari proses klasifikasi kain tradisional nusantara.

3.1 Data Citra Kain Nusantara

Terdapat dua data yang digunakan dalam klasifikasi kain tradisional nusantara ini, masing-masing mempunyai 10 daerah atau kelas. Data yang pertama merupakan data kain yang dalam satu daerah terdapat 1 jenis citra kain yang telah di potong-potong menjadi 10 bagian citra kain setiap daerahnya, total keseluruhan ada 100 citra terdapat pada lampiran I. Data yang kedua dalam satu daerah terdapat 10 jenis citra kain, jumlah keseluruhan 100 citra terdapat pada lampiran II. Semua citra kain berukuran 200x200 piksel. Gambar 3. 1 Contoh Citra asli berukuran 200 x 200 piksel 21

3.2 Perancangan Sistem Secara Umum

Sistem klasifikasi kain tradisional nusantara ini dibuat dengan tujuan untuk memodelkan algoritma Naive Bayes dalam menangani klasifikasi kain tradisional nusantara. Citra yang dimasukan kedalam sistem merupakan gambar yang berukuran 200x200 piksel. Pada citra dilakukan proses ekstraksi ciri yang meliputi ekstraksi warna dan rata-rata vektor. Sistem akan menggunakan ciri tersebut untuk proses training dan testing. Ada 2 sistem yaitu yang pertama untuk menghitung akurasi dari 100 data citra yang telah dilakukan proses klasifikasi menggunakan Naive Bayes. Memotong Citra 200x200 piksel Data Citra Kain Dari User Memotong Citra 200x200 piksel Memotong Citra 200x200 piksel Menghitung rata- rata RGB Menghitung rata- rata Red, Green dan Blue Memisahkan warna Red, Green dan Blue Hasil ekstraksi ciri warna rata-rata R,G,B dan rata- rata RGB Deteksi tepi Canny Grayscaling Hitung rata-rata vektor Horisontal Vertikal Hasil ekstraksi ciri rata-rata vektor Horisontal atau Vertikal Menghitung rata- rata RGB Menghitung rata- rata Red, Green dan Blue Memisahkan warna Red, Green dan Blue Deteksi tepi Canny Grayscaling Hitung rata-rata vektor Horisontal Vertikal Hasil ekstraksi ciri gabungan warna dan rata-rata vektor Ekstraksi Ciri Warna Ekstraksi Ciri Warna Rata-rata Vektor Ekstraksi Ciri Rata-rata Vektor Proses Klasifikasi menggunakan Naive Bayes Perhitungan Akurasi Proses Klasifikasi menggunakan Naive Bayes Perhitungan Akurasi Proses Klasifikasi menggunakan Naive Bayes Perhitungan Akurasi Data Citra Kain Dari User Data Citra Kain Dari User Gambar 3. 2 Alur Perancangan Sistem Dengan 100 Data 22 Yang kedua adalah menghitung probabilitas maksimal dari data citra yang dimasukan oleh user. Hasil keluarannya adalah daerah asal dari citra yang dimasukan. Memotong Citra 200x200 piksel Data Citra Kain Dari User Memotong Citra 200x200 piksel Memotong Citra 200x200 piksel Menghitung rata- rata RGB Menghitung rata- rata Red, Green dan Blue Memisahkan warna Red, Green dan Blue Hasil ekstraksi ciri warna rata-rata R,G,B dan rata- rata RGB Deteksi tepi Canny Grayscaling Hitung rata-rata vektor Horisontal Vertikal Hasil ekstraksi ciri rata-rata vektor Horisontal atau Vertikal Menghitung rata- rata RGB Menghitung rata- rata Red, Green dan Blue Memisahkan warna Red, Green dan Blue Deteksi tepi Canny Grayscaling Hitung rata-rata vektor Horisontal Vertikal Hasil ekstraksi ciri gabungan warna dan rata-rata vektor Ekstraksi Ciri Warna Ekstraksi Ciri Warna Rata-rata Vektor Ekstraksi Ciri Rata-rata Vektor Proses Klasifikasi menggunakan Naive Bayes Hasil berupa Daerah asal citra kain Proses Klasifikasi menggunakan Naive Bayes Hasil berupa Daerah asal citra kain Proses Klasifikasi menggunakan Naive Bayes Hasil berupa Daerah asal citra kain Data Citra Kain Dari User Data Citra Kain Dari User Gambar 3. 3 Alur Perancangan Sistem Dengan Data Dari User 23

3.3 Perancangan Proses Ekstraksi ciri